A L I A A A

Lah kok dia disini?

Alia pun mengecek apakah hari ini ada pr atau tidak. Dan ternyata tidak ada. Betapa senangnya hati Alia.
"Coba aja kaya gini setiap hari,kan bisa tidur cepat gue" Oceh Alea
Jam menunjukan pukul 20.13 tetapi Alia sudah tidur. Tidak biasanya ia seperti ini. Ya karena tadi TIDAK ADA PR YANG HARUS IA KERJAKAN.

Malam pun berlalu dan berganti pagi.

"Alia Alia" suara dera dari depan pintu pagar rumah Alia
"Ihhh kok ni orang ga nyahut nyahut si ya? Belum bangun mungkin"
"Gimana neng ada Lia nya? Tanya tetangga Alia karena melihat Alia belum keluar juga
"Gatau ni bu. Dari tadi dipanggil ga nyahut"
"ALIAAA ALIIAAAA!" Teriak ibu itu.
Sungguh suara yang sangat kencang. Seperti kaleng jatuh ke lantai.

Alia pun sontak terbangun dan kaget.

"Iyaa.. bentar"
"Ehh der.. masih juga pagi. Udah nyamper aja?" Cakap Alia dengan nada yang lesu. Karena nyawanya belum kumpul
"Apa kata Lo? Lihat ini udh jam 06.10 udah siang tau ga. Matahari udah naik." Kata dera kesal sambil menyodorkan ponselnya
"Hehehe iya.. maaf deh. Gua ganti baju dulu ya"
" Yaudah jangan lama"

Setelah selesai Alia dan dera langsung saja ke Metland. Ya karena kami janjian disana. Jadi tidak perlu samper samperan.

Sesampainya di Metland

"Ihhh kemana aja si lama banget dari tadi ditungguin juga." Omel Atin
"Iya ihh. Kita udh lari satu putaran loh" tambah Sabil
"Tau nih si Lia baru bangun" jelas dera
"Kebiasaan emang dia mah" seru Dira
"Hehehe maaf deh. Udah yu langsung lari aja" suruh Alia mengalihkan pembicaraan
"Let's go" sahut dera dengan semangat

*Akhirnya mereka pun mulai berlari*

Baru saja setengah putaran Alia sudah kelelahan. Dan tertinggal jauh dengan temannya.

"Ehhh cepet dong lii" teriak Sabil dari kejauhan
"Hah hah hah hah,udah kalian duluan aja gua nanti nyusul" balas Alia dengan nada lelahnya
"Oke deh"

Karena cape Alia pun hanya berjalan.
Terdengar suara kaki sedang berlari.
Sontak Alia pun menengok.

Hah? Iky? Kok dia ada disini? Ini kebetulan atau jodoh? Batin alia penuh tanya

"Lo temennya Dera kan?Tanya Iky membuat jantung Alia berdetak sangat kencang

Hah? Sumpah dia nanya gua? Mimpi mimpi!!! Mimpi apa gua semalam???

Apaan siih Alia dia cuma nanya itu bukan nanya "LOH MAU KAN JADI PACAR GUA?"

"Heh kok bengong?" Tanya nya lagi membuat Alia tersadar dari lamunannya

"Eh i-iiya" jawab Alia gagu
"Kok Lo ada disini ngapain?"
"I-inih anu emm"
"Inihanuem kenapa si lo?"
"Gapapa gapapa"
"Lo sendiri?"
"Engga gua sama temen gua"
"Terus mana temen Lo?"
"Di depan duluan"
"Kenapa ditinggal? Ga kuat lari ya? Hehe"
Ngeselin banget si ni orang. Batin Alia

"Bukanya gitu. Gua emang lagi males aja lari" alasannya
"Udah ya gua mau ngejar temen temen gua dulu"

Bodoh bodoh Alia! Kenapa Lo ga lama lamain aja tuh berduaan sama dia (orang yang Lo suka) Kan kesempatan. Kapan lagi coba. Bisa Deket sama Iky yang belum tentu orang lain bisa dekat dengannya. Batin Alia sambil berlari mengejar teman temannya

"Lama banget si Luh. Dari tadi kita tungguin" omel dera
"Ya maaf"
"Yaudah gpp, lanjut aja yu" suruh Sabil

Setelah lelah berlari kami pun beristirahat sejenak.

"Tadi Luh kenapa si lama?" Tanya dera lagi
"Tadi gua ketemu Iky"
"Dia sendiri"
"Gatau deh. Tadi si gua liatnya sendiri"

"Udah ah yuu pulang" udah siang
"Yaudah yu"balas Atin
"Luh ambil motor gih sana di parkiran" suruh dera sambil menyodorkan kunci motornya
"Siap"

*Sesampainya diparkiran*

"Lah udah mau pulang aja? Tanya lelaki yang ada di samping Lia
"Hehe iya nih udah siang panas" jawab Alia
"Dasar ya cewek baru panas segitu aja udah takut"
"Hehe"
"Lo sendiri juga mau pulang kan? Kenapa takut panas juga? Tanya Alia memberanikan diri. Ya begitulah Lia. Takut berbicara dengan orang yang disukainya.
"Ya ngga lah. Gua mah masih ada urusan. Biasa orang sibuk" jawabnya dengan kekehan kecilnya

Duhh ganteng bangat si lu ky. Kalau lagi senyum gini. Beruntung banget gua bisa liat Luh senyum. Batin Lia

"Iya deh yang SIBUK mah beda" ledek Lia dengan senyuman kecilnya juga
"Yaudah ya gua duluan ky, teman-teman udah nungguin"
"Oh oke deh hati-hati"

Akhirnya mereka pun pulang kerumah masing-masing.

Maaf ya kalo ceritanya absurd
Maklumin aja ya hehe:)
Semoga like:)