A L I A A A

Ternyata

Mulai saat itu lah awal mereka diam diaman, tidak saling sapa menyapa

Yaa memang kadang dunia ini membingungkan. Yang awalnya sedekat nadi bisa jadi sejauh langit dan bumi.

Begitulah kira kira gambaran hubungan Alia dengan Iky.

Seperti biasa Alia sekolah. Hari ini kelas Alia ada pelajaran olahraga, tetapi bukan pelajaran pertama.

*Sesampainya disekolah*

"Lo bawa baju olahraga kan Al?" Tanya dera

"Hmm" jawab Alia malas

Ga tau kenapa akhir akhir ini Alia sering tidak semangat untuk sekolah, mungkin karena ia malas melihat Iky dengan cewek itu.

KBM diawali dengan pelajaran Matematika.

Karena kelas Alia tidak jauh dari kelas Iky, bisa membuat mata Alia selalu mengarah ke kelasnya.

Alia duduk di barisan paling pojok, itu juga salah satu alasan yang menjadikan Alia bisa selalu melihat kearah kelas Iky

Mata Alia melihat seorang laki-laki yang tengah mengobrol dengan seorang perempuan. Lagi dan lagi.

"Woyy bengong aja" kata Sabil ketika melihat Alia sedang melamun

"Hehe"

"Lo ga nulis?" Tanya Sabil

"Nulis apaan?"

"Tuuh" ucap Sabil sambil menunjuk kepapan tulis

Terlihat sudah banyak sekali tulisan dipapan tulis,yang ditulis oleh sekretaris kelas

"Hmm Lo aja deh yang nulis,nanti gue pinjem catatan loh aja ya" ucap Alia sambil memajang muka memohonnya

"Lah tumben?" Tanya Sabil bingung

"Iya lagi ga mood nih"

"Hmm yaudah"

"Oke makasih"

50 menit berlalu bertanda jam pelajaran MTK sudah selesai dan berganti dengan pelajaran penjaskes atau olahraga.

"Nih Li jadi ga pinjem bukunya?" Tanya Sabil memastikan

"Oh iya, gue pinjem dulu ya" pinta Alia

"Oke deh" balas sabil

Siswa siswi pun berkerumunan dikamar mandi untuk mengganti pakaian,dan tak terkecuali juga Alia. Sebenarnya Alia tidak ingin ikut,tetapi karena takut kena Alfa akhirnya Alia pun ikut

"Li,liat tuh si Iky sama cewek" goda dera kepada Alia

"Lah memang nya kenapa? Apa urusannya sama gue?" Tanya Alia sewot

"Cemburu kan?"

"Buat apa?"

"Iya juga si" ucap dera

"Hmm mau tau gak?" Lanju dera

"Mau tau apaan?" Tanya Alia penasaran

"Ga jadi deh" ledek dera sengaja membuat Alia penasaran

"Terserah" balas Alia dengan wajah kesal

"Ehh iya iya jadi" karena melihat wajah Alia yang sepertinya ngambek akhirnya dera pun mau berbagi cerita

"Tau ga cewek yang sama si Iky terus ituu?"

"Ga tau dan ga mau tau?"

"Serius" ucap dera

"Iya iya tau,kenapa?"

"Tau ga kalau itu siapanya Iky?"

"Ya ga tau lah,tanya aja sendiri" ucap ya kesal

"Yehh, dia itu CEWEK BARU NYA IKY!!!!" ucap dera

Hah? Apa? Kok bisa? Gue ga tau kalo selama ini dia udah punya cewek. Ucap Alia kecewa dalam batinnya. Jadi selama ini sebenarnya Iky udah punya pacar? Terus Alia hanya di jadikan pelampiasan saat hubungan mereka sedang renggang. Dan sekarang setelah mereka baikan iky langsung secepat itu ngelupain Alia?

"Terus mau diapain?" Ucap nya ketus

"Yehh kirain bakal kaget, udah ah ayo kelapangan" ajak dera

Alia pun hanya diam dan melangkah kan kakinya ke lapangan.

Tampak sekali terlihat di wajahnya Iky ia sangat senang, mungkin karena ia telah memiliki kekasih baru.

"Hmm der gue ke toilet dulu ya" izin alia

"Oh yaudah gue ikut." Pekiknya

"Ngga,ngga usah nanti dimarahin pak Bardjo loh" ucap Lia

"Lo sendiri?" Tanya dera

"Ya karena itu Lo izinin gue ke pak Bardjo, gue ke toilet bentar" jelasnya

"Oke" ucap dera

Alia pun berjalan menuju kamar mandi,dan sesampainya di kamar mandi

Seandainya Lo tau ky. Betapa senangnya saat gue bisa jalan bareng Lo,dan betapa kecewanya gue sekarang! Sejak kapan Lo pacaran sama dia? Gue yang kudet atau Lo yang terlalu pintar menyembunyikannya? Kenapa Lo ga bilang!? Dari dulu gue pengen banget bisa Deket sama Lo ky. Gue ingin Lo. Tapi setelah gue tau Lo kaya gimana sekarang malah sebaliknya gue bener bener nyesel udah ketemu sama cowok sejati berengsek  Lo.
Ucap Alia dalam hati.

Karena Alia bukan seperti cewek yang kebanyakan yang biasanya nangis nangis, tidak! Alia tidak secengeng itu.Dia hanya kecewa, dan berusaha menutupi nya agar tidak ada satupun orang yang tahu. Tak terkecuali sahabatnya

Tidak semua perempuan memilih membuang air matanya hanya karena kecewa dengan lelaki.

Udah mau ending ni')
Maaf kalo tambah Absurd:v
Semoga like:)