Sakit nya gak berasa lagi, kalau sudah berada disamping kamu
🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀
SELAMAT MEMBACA
🥀☘🥀☘🥀☘🥀☘🥀☘🥀☘🥀☘
"Lo pulang sama gue! " Ucap cowok itu tiba tiba ia menatap punggung gadis yang telah berlalu itu.
Kathryn berhenti, begitu juga dengan kedua sahabatnya. Tapi beberapa detik kemudian Kathryn kembali melangkah kan kaki.
"Kath Balik ke sini atau gue gendong" Ancam Daniel dengan suara yang agak dibesarkan agar gadis yang telah mendahuluinya bisa mendengar perkataan tadi.
"Ish.." Kathryn berdecak sebal ia berbalik arah menghadap cowok itu.
Lia dan liza saling pandang kemudian memutuskan untuk meninggalkan Kathryn.
"Kath kita duluan ya" Ucap liza.
Kathryn tersenyum samar, "Iya."katanya kemudian.
" Naik... "Pinta Daniel setelah berada disamping gadis itu.
" Gue dijemput kayaknya"Ucap Kathryn mencoba menolak.
"Gue udah bilang tadi sama supir elo buat balik ..dan elo pulangnya sama gue" Jawab Daniel santai.
Gila!! Seenaknya aja. Umpat Kathryn dalam hati.
"Buruan naik..." Daniel mengangkat alisnya, "atau gue gen----"
"Iya gue naik" Kata Kathryn memotong perkataan Daniel.
Kathryn pasrah!dengan malas malas-an Ia kemudian naik ke jok belakang.
"Nih helm" Daniel memutar sedikit tubuhnya kebelakang guna memberi gadis itu helm.
Setelah melihat gadis itu telah mengenakan helm, Daniel menutup kaca helm Full face nya lantas melajukan motornya ke jalan raya.
Dipertengahan jalan, Daniel melihat sosok yang tak asing lagi, sosok yang pernah menyerang sekolah nya, Yaa! Itu Dirga. Sedang bersama Rombongannya, lebih tepatnya seperti hendak menghadang jalan Daniel.
"Kath, lo turun sini ya" Kata Daniel memberhentikan motornya.
"Kenapa? " Tanya Kathryn.
"Turun aja, cepat! " Nada bicara Daniel berubah seperti sebuah bentakan.
Buru buru Kathryn turun dari motor Daniel, gadis itu seperti orang linglung sebab melihat ke arah depan, ad rombongan anak lelaki yang serang membawa kayu digenggaman masing masing.
"Cepat sembunyi di rumah itu" Kata Daniel menunjuk sebuah rumah kosong. Kathryn pun berlari masuk ke rumah yang terletak tak jauh dari pinggir jalan.
Sementara itu Daniel buru buru turun dan melepas helm nya.
Satu detik
Dua detik
Tiga detik
BUGHH
sebuah tendagan dilayangkan Virgo--teman se geng dirga. Tendangan itu dilayangkan dari arah belakang Daniel, cowok yang sekarang terkapar mencium kerasnya aspal itu meringis lantas bangkit berdiri.
"BANGSAT" Teriaknya, lalu menghajar Virgo dengan membabi buta.
BUGH!
Tendangan yang cukup kuat mendarat di perut Virgo membuat
Virgo tersungkur, dengan sisi tenaga yang dimiliki Virgo bangkit mencoba menghajar Daniel, namun Tak bisa! Karna Daniel menahan kepalan tangannya.
BUGH
Daniel meninju pipi kanan cowok itu, alhasil virgo kini pingsan.
Setelah membuat Virgo terkapar,
Daniel berbalik arah menatap Dirga dan 5 Cs nya yang sudah siap dengan kayu ditangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Senior,I Love You(SLOW UPDATE)
Jugendliteratur[SEDANG DIREVISI MENYELURUH] "jadi pacar gue " Kata Daniel kepada Kathryn, gadis yang kini berada diantara tangan kanan dan kirinya, Yups! Cowok itu mengurungnya dengan kedua tangan direntangkan ke dinding belakang gadis itu. "Gak.. Gue gak mau" Uca...
