1

157 11 3
                                    

Kim prov on...

" Hyung, dimana ?"

"....."

" Yaudah, gua tunggu di deket mini market."

Kim langsung memutuskan teleponnya secara sepihak, ia saat ini sedang menunggu kakaknya yang pulang dari Indonesia. Ia ditugaskan untuk menjemput hyungnya karena appanya sedang kerja dan eommanya sedang sibuk menyiapkan sambutan untuk kakaknya.

Drrt drrt drrt

" Oy lu dimana jangan lama gua gak suka nung...."

" Lu nengok kanan, jangan marah-marah berisik."

" Astaga, Kim Da Eul." ujar Kim sambil berjalan ke arah hyungnya

Baru saja ia berbalik untuk berjalan ke arah Da eul, tiba-tiba sosok wanita berkulit putih dan memiliki tinggi sebahunya menabrak hingga hp nya jatuh.

" Astaga, maaf maaf gua...."

" Lu punya mata gak sih? Kalau gak punya, mau gua pinjemin mata gak ?"

" Kan tadi gua udah bilang maaf, emangnya lu budek? Punya telinga tuh jangan dijadiin pajangan doang, bodoh."

" Bodoh ? Aish, bodoh." ujar Kim sambil menatap tajam lawan bicara

" Udah lah, pokoknya maaf. Jangan rusak hari pertama gua tinggal di Korea dan jangan sampai kita ketemu lagi."

" Semoga Tuhan mengabulkan doamu, idiot." ujar Kim sambil mengambil hpnya

" Semoga Tuhan gak mengabulkan doamu, bodoh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Semoga Tuhan gak mengabulkan doamu, bodoh."

Kim hanya berjalan tanpa menghiraukan ucapan Ashilla dan menganggap Ashilla sebagai penghalang ia bertemu dengan Da eul.

" Oy brother." ujar Da eul

" Lu lama banget sih."

" Gua baru nyampe loh ini udah di marahin aja, astaga."

" Berisik hyung, Ayo pulang."

" Lah bocah udah jalan duluan aja, sensitif banget sih kaya perempuan."

" Gua denger, hyung."

" Hahahaha, sorry brother."

" Kim, sebentar ini lucu banget sumpah Ayo kita beli buat eomma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Kim, sebentar ini lucu banget sumpah Ayo kita beli buat eomma."

" Gua tinggal, lu naik taksi aja."

" Tunggu Kim, iya ini gua lagi jalan gak jadi liat-liat."

" Cepet."

" Sabar, Da eul. Jangan dorong ade lu ke tengah jalan, sabar." ujar Da eul pelan sambil berlari menyusul Kim

Kim prov end...







Ashilla prov on...

" Pah, aku udah sampe Korea nih."

" Syukurlah, kamu udah makan ka ?"

" Udah tadi pas di pesawat, sekarang laper lagi akunya."

" Yaudah nanti jangan lupa makan ya, kamu disana sama siapa nanti ke tempat tinggalnya."

" Siap, bos. bahasanya tempat tinggal haha Goshiwon pah."

" Gaya lu Goshiwon, modal beasiswa aja belagu."

" Kurang ajar ya anda."

" Papah serius ka, jangan bercanda nanti susah lulusnya."

" ASTAGA BAPAK MACEM APA LU, YA TUHAN."

" Hahahaha, jawab cepetan."

" Aku dijemput temen aku Pah, dia orang Indonesia juga tapi udah kakak tingkat."

" Cewe apa cowo ?"

" Cowo, Pah."

" Ganteng gak?"

" Ganteng pala lu."

" Ngelunjak banget jadi anak, hati-hati nanti lulusnya susah."

" Papah jangan gitu doanya."

" Bercanda sayang hehe, jangan lupa ibadah ya ka. Jangan bolos, belajar yang bener, jangan kebanyakan nyari exo, jangan lupa makan, jangan lupa cari pacar, harus hemat kan kita miskin, harus jadi kebanggaannya papah, oke ?"

" Oke, Pah. Nanti kita bakal kaya selow dan maaf Pah nanti aku bakal jarang pulang."

" Iya sayang, gak apa-apa. Jangan lupa ibadah yah, nak."

" Siap, bos."

" Kabarin kalau udah sampe tempat tinggal kamu."

" Goshiwon, Pah."

" Bacot."

" Hahahaha, dadah."

" Hhmm."

" Gimana gak makin sayang aku tuh sama Papah." ujar Ashilla sambil tersenyum dan memasukkan handphonenya ke tas

Setelah Ashilla memasukkan handphonenya, ia melanjutkan perjalanan ke lokasi tempat ia janjian dengan temannya. Ketika Ashilla sedang asik melihat suasana bandara incheon. Seorang pria berkulit putih, tinggi, dan memiliki wajah yang datar menabrak dirinya.

" Astaga, maaf maaf gua...." ujar Ashilla sambil membungkuk beberapa kali

" Lu punya mata gak sih? Kalau gak punya, mau gua pinjemin mata gak ?"

" Kan tadi gua udah bilang maaf, emangnya lu budek? Punya telinga tuh jangan dijadiin pajangan doang, bodoh."

" Bodoh ? Aish, bodoh." ujar Kim sambil menatap tajam lawan bicara

" Udah lah, pokoknya maaf. Jangan rusak hari pertama gua tinggal di Korea dan jangan sampai kita ketemu lagi."

" Semoga Tuhan mengabulkan doamu, idiot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Semoga Tuhan mengabulkan doamu, idiot." ujar Kim sambil mengambil hpnya

" Semoga Tuhan gak mengabulkan doamu, bodoh." ujar Ashilla sambil menengok ke belakang ke arah Kim

Ashilla melanjutkan perjalanan nya sambil mengucapkan beberapa umpatan untuk Kim dan berdoa semoga gak ketemu Kim lagi.











Dasar bodoh, kesel pokoknya kesel - Ashilla

Idiot kok dipelihara - Kim







**********

Selamat Siang..

Selamat membaca 😊

Hilang dan KembaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang