2 Ashilla

104 10 0
                                    

Suasana di Korea sangat berbeda dengan suasana di Indonesia, biasanya saat sore hari Ashilla keluar rumah untuk membantu papahnya dan adiknya di kafe, bermain sepeda, dan menikmati jajanan pasar. Saat di Korea ia hanya bisa berdiam diri di dalam kamarnya tanpa sedikit pun memiliki keinginan untuk bertemu dengan orang-orang sekitar.

" Bete banget sumpah, biasanya kalau sore gini gua lagi di kafe atau ke pasar sama Jeno beli telor gulung eeehhhh sekarang malah diem dikamar, besok mulai kuliah ketemu orang baru hati baru muka baru dan gebetan baru hahaha." Ashilla menendang selimutnya dan berjalan ke dalam kamar mandi untuk menggosok gigi

" Mulai besok gua cari kerjaan deh, jadi tukang cuci piring juga gapapa yang penting dapet uang buat jajan album exo terus ketemu chanyeol terus peluk peluk terus cium cium terus ditampol deh aku sama baekhyun." Ujar Ashilla sambil menggosok gigi dan diakhiri dengan tertawa.

***


Keesokan harinya, Ashilla mulai melakukan aktivitasnya sebagai seorang mahasiswi. Ia berangkat ke kampus dengan berjalan kaki karena jarak kampus dekat dengan tempat tinggalnya, ketika memasuki ruang kelas ia disambut hangat oleh teman prianya

" Hei duduk sini aja samping gue masih kosong kok."

Ashilla membalas ucapan pria tersebut dengan menganggukan kepalanya sambil berjalan ke arah temannya

" Nama?" pria tersebut mengulurkan tangannya sebagai bentuk perkenalan " Ashilla, panggil aja shila." balas Ashilla

" Ashla?" jawab pria tersebut " No haha A-S-H-I-L-L-A." balas Ashilla sambil tertawa

" Aaaahhh Ashilla."

" Yap kamu benar kali ini, nama..."

" Aahhh mian, namaku Gabriel wong. Kamu bisa panggil aku oppa hehe."

" Oppa? Hahaha yak kita emang gak seumuran?"

" Seumuran dong, kamu orang jepang?"

" Panggil nama aja, gamau oppa oppa LEBAY, aku Indonesia, kamu?"

" Aku dari Hongkong." balas Gabriel sambil tersenyum ke arah Ashilla

Obrolan mereka terpotong karena dosen telah datang untuk memulai pelajaran.

***

Selama kelas berlangsung Ashilla dan Gabriel sangat berkonsentrasi dan sesekali minum agar tidak mengantuk, terkadang gabriel mencubit tangannya dan ashilla menegakkan posisi tubuhnya sambil sesekali meminta gabriel untuk menarik rambutnya.

Kelas pun berakhir, mereka memutuskan untuk beranjak di urutan terakhir sambil sesekali menguap karena mata kuliah hari ini sangat membosankan.

" Nanti malem keluar ya, kita keliling Korea."

" Berdua ?" Tanya Ashilla sambil mengangkat jari telunjuk dan tengahnya

" Hhmm, berdua."

" Kamu ngajak aku bukan mau pendekatan kan ya?"

" Gimana-gimana ?"

" Kita bukan kencan ya ?" Tanya ashilla sambil menatap gabriel yang sedang memejamkan matanya

" Mana ada kencan kencan." Gabriel membuka matanya dan menoleh ke arah Ashilla sambil menatap kedua matanya " Kita kan baru kenal, kita kan teman, kita kan mau kenal satu sama lain bukan mau kencan." Gabriel mengusap kepala Ashilla

Hilang dan KembaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang