Terimakasih sudah mau membaca kisah Arthur and Keyrra.
Definisi bahagia menurut kalian?
~AKU~
Arthur memarkirkan motornya didepan sebuah toko buku yang besar,lalu diikuti Keyrra yang turun dari motor Arthur dengan ekspresi yang tidak senang dan tidak sedih, biasa saja.
Keyrra menolak saat Arthur mengajaknya untuk pergi ke bioskop, padahal sebelumnya Arthur sudah merencanakan kalau ia akan mengajak Keyrra nonton film horor agar ia ketakutan dan menjerit histeris lalu memeluk dirinya untuk mencari ketenangan, biar kayak di film film lah.
Namun semua ekspetasi Arthur tak sesuai dengan realitanya.
Arthur dibuat geleng kepala oleh cewek seperti Keyrra,sepertinya spesies cewek seperti ini sangat harus benar-benar dilindungi dengan sepenuh hati.
Cewek biasanya kalau diajak jalan ya sukanya ke bioskop,mall,salon,
lha Keyrra diajak ke bioskop aja malah ceramahin Arthur:
"Tunggu aja filmnya setengah tahun lagi juga muncul di youtube"Lha elah Key nunggu di youtube udah mati penasaran kali mau tau ceritanya.
Dan kalau kagak ada yang nonton dibioskop filmnya kagak laku trus juga kagak bakalan cepet muncul di youtube wkwkw. Dan menonton film yang baru reales kan juga sebagai bentuk apresiasi kita terhadap pihak yang udah mau sulit sulit buat bikin film dengan maksimal.
Dan alasan baru buat ajak gebetan ge date(Jangan kayak Keyrra ya para readers nya aku nanti kudet lho :)
:v)Arthur terlihat sangat sebal karena Keyrra yang saat ini malah asyik memilih novel yang terpajang rapi di rak toko buku.
"ish... kok dibalikin terus sih?"tanya Arthur kesal karena sedari tadi Keyrra hanya mengambil, membolak-balikan, dan sesekali membaca sebentar sinopsis yang tertulis dibelakang buku, lalu ia mengembalikannya lagi ketempat semula, terhitung sudah sekitar tujuh kali Keyrra melakukan itu.
"Belum cocok"
"Cocok sama siapa?"
"Ya sama gue lah kan yang mau beli gue"
"Ya nggak bakalan cocok lah kan yang paling cocok sama lo cuman gue."ucap Arthur sambil menaik-naikan alisnya dan tersenyum saat melihat Keyrra memutar bola matanya malas.
"Hemmmmm, sabar."
Ucap Key sambil menarik nafas dalam-dalam lalu menghembuskannya.Lalu Key melanjutkan aktivitasnya mencari novel yang sedang dicarinya, sedangkan Arthur memilih untuk masuk kedalam deretan rak yang memajang bermacam-macam komik.
~~~~~~~~~
Mereka kini sedang berada di kafe seberang toko buku, karena Keyrra yang sudah sangat lapar dan kemudian meminta kepada Arthur untuk mencari makan terlebih dahulu.
Ya pastinya mereka keluar dari toko buku setelah terjadi pertengkaran diantara mereka waktu melakukan pembayaran , Arthur yang memaksa agar ia yang membayar buku yang dibeli Keyrra sedangkan Keyrra yang bersikeras menolak dengan apa yang dilakukan Arthur. Bahkan Keyrra sampai meninggalkan uang untuk membayar lalu pergi keluar toko buku tanpa menghiraukan Arthur yang sedang didalam dan tanpa menghiraukan kembalian dari uangnya. (Karena memang uangnya pas hehe)
"Arthur, gimana kalau kita mampir ketaman dulu, deket sini kok, sekalian gue pengen es krim"
Ucap Keyrra yang sepertinya memiliki sebuah kekuatan yang dengan mudahnya merambat ketubuh Arthur karena ekspresi Arthur yang tadinya kesal sekarang berubah menjadi ekspersi seseorang yang sedang menang undian,sangat cerah. Seolah wajah Arthur seperti mendung yang sedang ditiup angin kencang sehingga mendung itu hilang entah kemana.
Key mengajak Arthur untuk pergi ketaman bukan tanpa alasan , ia tidak tega melihat Arthur yang tampak sangat kecewa,karena ia yang langsung mengajak pulang setelah makan, Arthur tidak marah dan tidak memaksanya ,namun ia dapat melihat sinar kekecewaan dimatanya.
"Oke,gue juga udah lama nggak kesana,kagen juga sih sama tu tempat."
Tak butuh waktu lama untuk mereka sampai di sebuah taman yang cukup indah dan asri itu , Keyrra tersenyum senang dimana matanya menangkap kedai es krim yang ada disamping taman tersebut.
"Key lo mau kemana?"
"Beli es krim."
"Hati-hati nggak usah lari."
Kini Arthur dan Keyrra sedang duduk disebuah ayunan dengan Keyrra yang membawa sebuah es krim coklat, dan Arthur yang memegang es krim rasa vanilla.
"Key jangan banyak-banyak makan es krim coklat ya"
"Kenapa?" Tanya Key saat memdengar pertanyaan dari mulut Arthur.
"Ntar kulit lo jadi item gimana?. Jawab Arthur mulai ngelantur.
Keyrra dibuat cengo dengan perkataan Arthur yang sangat tidak masuk akal sama sekali.
"Ya malah bagus dong eksotis."
"Lo nggak mau nanya apa kenapa gue suka es krim vanilla."
"Emang lo suka es krim vanilla?"
"Lha ini yang gue makan rasa vanilla."
"Kan gue baru pertama liat lo makan es krim rasa vanilla, ya mana gue tau kalo lo suka es krim vanilla."
"Kode keras ya pengen makan es krim bareng orang ganteng terus."
Keyrra hanya memutar bola matanya malas mendengar perkataan Arthur yang selalu mengungkit ketampanan nya yang haqiqi katanya.
"Tanya dong kenapa aku suka vanilla."
"Ogah nanya sama lo, mending nanya sama rumput yang bergoyang ."
"Lucuu.."kata Keyrra melihat tingkah seorang anak kecil yang sedang merengek kepada sang ibu meminta balon.
"Makasih..."jawan Arthur sambil cengengesan.
"Emang gue bilang lucunya buat elo?"
"Mungkin, secara kan gue emang lucu, tampan, mempesona,tapi lo tenang aja kelucuan, ketampanan dan pesona seorang Arthur ini hanya untuk Keyrra seorang." Cerocos Arthur menyombongkan diri.
"Udah?" Hanya itu respon Keyrra.
"Belum."
"Tapi gue udah bosen."
"Nggak papa Arthur tetep cinta."
"Kok nggak nyambung?"
"Karena kabel cinta dari Keyrra kan masih proses pengiriman pake JNE ,jadi belum bisa disambungin deh."
"Serah lo thur."
Mendengar ekpresi pasrah dari Keyrra justru membuatnya semakin tertawa terbahak-bahak.
Hemm......
Hola...
Annes come back.... jangan lupa like and komen ya.
![](https://img.wattpad.com/cover/168922183-288-k548399.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THE CRAZY BOY
Подростковая литератураSikap dingin mu bahkan tak mampu buat ku jenuh mengejarmu ~Arthur Ergara N~ Dingin ku,karena keingintahuanku seberapa dalam rasamu, besarnya pengorbanan mu dan kesabaranmu untuk luluh kan hati yang dulu pernah beku. ...