Revenge

2.9K 622 48
                                    

Just like what i've told ya guys!

Ini adalah kejutannya, special for my born day!

UPDATE PARTY!!!

Jadi sebagai ungkapan rasa syukur buat hari kelahiran gue, semua ff yang sedang gue kerjain di update hari ini, secara bersamaan!

Dimulai dari Flipped!!!

ILY so much for my beloved readers! Jangan lupa vote+comment, and...

Have fun guys!

××

.

Lalice Brüschweiler mulai berpikir untuk melakukan sebuah perubahan besar. Ia ingin berpikir alasan baginya untuk menata ulang halaman rumahnya tak ada hubungannya dengan Taehyung, ini soal membuat rumah mereka menjadi lebih baik. Setelah apa yang dia lakukan, membuang telur Lisa tanpa perasaan, kenapa ia harus perduli pada pendapatnya?

Okay, Lisa memang peduli.

Bocah lelaki dengan sepeda mustangnya itu berdiri dalam diam, memperhatikan sosok gadis remaja dengan topi dan kaus tangan tebalnya yang sibuk memangkas ilalang. Taehyung menghela nafas. Tak butuh waktu yang lama baginya untuk menyadari, jika Taehyung telah menukar masalah lamanya dengan Lalice Brüschweiler dengan masalah baru.

Saat manik keduanya bertemu tanpa sengaja, Lalice dengan kejam mengalihkan tatapannya membuat Taehyung merasa tak enak hingga ia harus mengayuh sepedanya pergi dari sana. Jujur saja, membuat Lalice marah itu lebih buruk ketimbang dia yang mengganggunya sepanjang hari.

"Apakah kau akan memangkasnya atau memotongnya sampai mati?"

Gadis kecil itu berbalik saat suara seorang pria menggema dari depan rumahnya, ia tersenyum kecil sebelum menghampiri pria tua dengan topi Rimba dan senyuman ramah yang mengulurkan telapak tangannya. "Hai, aku Kang Sunghoon kakeknya Taehyung. Maaf karena aku terlalu lama kesini dan memperkenalkan diriku"

"Uhm... Nice to meet you". Gadis kecil itu tersenyum ramah sambil menerima jabatan tangan si pria tua, Lisa hanya menatapnya tanpa prasangka ㅡmenyadari Sunghoon membawa sebuah gunting tanaman.

"Apakah kau memangkasnya dengan ketinggian yang sama?"

Oh, Lisa tak tahu jika Sunghoon menaruh perhatian pada semak yang meninggi di depan jendela ruang tengah mereka.

"Ya, itulah yang kupikirkan tapi aku tidak tahu. Menurutmu apakah lebih baik kalau aku mencabutnya?"

Kang Sunghoon mulai memasang sarung tangannya, mengamati semak dihadapannya saat pria tua itu berujar ringan. "Oh tidak nak, ini adalah semak Hicksii. Ini akan tumbuh dengan baik". Ia mulai menggunakan guntingnya, memangkas semak Hicksii seperti seorang pro saat Lalice melirik tak enak.

"Listen, mr. Kang"

"Call me Sunghoon*"

"Okay, Sunghoon. Jika kau kesini karena perkataan Taehyung, aku tidal butuh bantuanmu"

Tanpa terduga, pria tua itu menghentikan kegiatan memangkasnya, ia tersenyum pada Lisa yang mengernyit. "Aku melihatmu di koran, aku yakin Bada akan duduk bersamamu di atas pohon itu". Kang Sunghoon melanjutkan kegiatannya, memangkas semak Hicksii yang kini terlihat lebih baik. "Dia akan duduk diatas sana semalaman"

🎥 FLIPPED [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang