Chapter 5- Masalah,Déjà vu

683 67 6
                                    


****Pov Mio***

di ruang utama istana.

"selamat datang di dunia ini wahai pahlawan. Saya, Raja kerajaan Faltrand Rudolf Silvey Faltrand menyambut anda." Raja

Uwaa...... tak kusangka aku berhadapan dengan seorang Raja. Apa lagi setting nya hampir sama seperti di novel novel Isekai yang pernah ku baca.

Pasti lanjutannya akan begini:

- Raja menceritakan alasan aku dipangging ke dunia ini

- Raja akan memohon kepadaku agar aku membantunya melawan Raja iblis.

- Mungkin aku tidak bisa kembali keduniaku lagi. Alasannya karena kebanyakan novel yang aku baca tidak memungkinkan sang protagonist untuk kembali kedunianya lagi....... Tunggu.... Kalau begitu, berarti aku .... Tokoh utama donk.. he he he he~

"apakah ada sesuatu" Raja

Oh! aku terbawa keduniaku sendiri lagi

"tidak ada apa apa" Mio

"baiklah, aku akan menceritakan alasan mengapa kami memanggil anda ke dunia kami" Raja

Wahh benar!

" untuk hal itu, Yang Mulia tidak perlu menjelaskannya" Mio

"apakah anda sudah mengetahuinya?" Raja

"iya, putri Yulina tadi sudah menjelaskannya kepada saya" Mio

"apakah ada beberapa hal yang perlu ditanyakan dari penjelasan Yulina?" Raja

Kurasa aku akan menanyakannya.

"apa aku bisa pulang kedunia ku lagi?" Mio

Setelah itu suasana menjadi hening.

Beberapa saat kemudian.

"Mohon maaf yang sebesarnya. Kami tidak memmiliki cara untuk memulangkan anda" Raja mengatakan itu sambil menundukkan kepalanya

Sudah kuduga.

Tapi, untuk seorang raja yang menundukkan kepalanya itu... . membuat punggungku gatal- tidak seharusnya raja mendukkan kepala semudah itu.

Dia bukan seorang Raja yang jahat .... kurasa...

Sementara itu para bangsawan disekitar pada kaget dengan sikap raja, tapi tidak ada yang meributkannya.

Atau mungkin kekuatanku memang sangat di perlukan.

"Tolong angkat kepala anda Yang Mulia, saya tidak terlalu mempermasalahkannya. Meskipun saya sedikit kaget tadi" Mio

Bohong .. aku tidak kaget sama sekali.. ha ha ha .. ups

"dan sepertinya kekuatanku sangat diperlukan disini untuk menyelamatkan dunia ini." Mio

Raja yang mendengar ucapanku mengangkat kepalanya terbelalak terharu.

"Saya sebagai Raja mengucapkan terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam dan tolong pinjamkan kekuatan anda" Raja mengucapkan hal tersebut dengan air mata hampir keluar.

"T-tentu, Yang Mulia" Mio

Bahkan bangsawan pun ada yang sampai menangis!!

Hei ! kita bukan sedang menonton film drama !!

Astaga..

Tapi.. mereka sepertinya jujur semua

Memang seberapa parah sih terror Raja Iblis itu... hadeuh..

Kami wa kare no sōzō o tanken suruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang