Vote comment 💞🙏
Ada yg nungguin??
Don't be siders
•••Saat pulang sekolah, Taehyung tidak membiarkan Jisoo untuk hidup tenang. Bagaimana tidak? Ia bahkan menguntit Jisoo yang ingin berpergian dengan kekasih nya Taeyong. Kini, amarahnya tidak bisa disembunyikan lagi.
Wajah, Taehyung sangat tenang bahkan tak menunjukkan rasa bersalahnya. Jisoo pikir, ia sedang berhadapan dengan orang gila.
"Hya! Kim Taehyung! Bisa kau membiarkan, aku pergi dengan Taeyong? Berhenti untuk menguntitku!" Taehyung hanya, terkekeh geli melihat wajah Jisoo yang sama sekali tidak seram.
"Aku tidak mau. Ini bukan, kemauan ku princess... Ini mau Ayahmu" Taehyung hanya tersenyum tipis.
"Sayang, biar aku saja yang menangani laki laki gila ini. Dia pantas, mendapatkan imbasnya karna membuatmu merasa tak nyaman" Tiba-tiba saja, Taeyong memukuli rahang Taehyung dengan keras.
Taehyung diam saja? Tentu tidak. Wajahnya berubah, seperti tak ada main main lagi. Mata tajamnya mengiris tatapan Jisoo, lalu menoleh ke arah Taeyong dan memukul perutnya.
"Kau juga akan mendapatkan ini, bajingan"
Bughh! Bugh!
Taehyung, memukul Taeyong hingga tak berdaya. Begitu juga dengan Taeyong, yang sudah tak sanggup lagi.
"Cukup! Taehyung! Cukup, memukuli Taeyong!" Baru saja, pukulan Taehyung ingin mendarat di wajah Taeyong. Jisoo sudah menghentikan nya.
"Dia yang memulai, bukan aku yang mencari masalah Jisoo... Jangan salahkan, aku jika Taeyong akan sekarat beberapa hari kedepan" Taehyung, kemudiaan meninggalkan Jisoo dan Taeyong yang sudah lemas.
Dengan pertengkaran, tadi di lapangan sekolah membuat semua siswa begitu heboh. Dan sampailah, berita itu kepada Kepala sekolah. Tentunya, Oh Dae Hyun tidak berani mengambil tindakan, kepada Taehyung dan juga Taeyong.
Jisoo langsung mengendarai, mobil Taeyong karena Taeyong sudah sangat lemas. Ia membeli beberapa obat di apotik. Sebenarnya, Jisoo mengajak Taeyong untuk pergi ke rumah sakit. Tapi, ia menolak.
"Yong, kamu gak kenapa napa kan? Aku takut.." Jisoo membuka obat merah itu dan perlahan mengobati rahang Taeyong yang terluka.
"Gak kenapa, Jis. Tenang kok, aku pasti bisa lawan balik bajingan yang udah buat kamu kesel itu" Jisoo, hanya mengangguk.
Drttt--
Ponsel Jisoo, berdering. Membuatnya, menaruh perban dan meletakan obat merah itu.
"Halo, Yah?" Ternyata, Kimbum yang menelpon nya.
"Ayah minta, sekarang kamu pulang! Ayah mau bicara penting"
"Tapi, Yah-- Jisoo masih sama Taeyong. Taeyong--"
"Pokoknya, 10 menit kamu gak balik. Ayah, bisa aja ngambil fasilitas yang udah Ayah kasih buat kamu!"
Jisoo sebenarnya, tidak tega meninggalkan Taeyong yang pergi sendiri. "Iyaa.. Jisoo pulang sekarang" Setelah itu, ia mematikan panggilannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Or Princess "On Castle" |kth kjs
FanficKehidupan bagai sang pangeran dan putri, Taehyung adalah salah satu pewaris dari 'HYKIM COMPANY'. Walau masih muda, dan sekolah. Taehyung sangat berambisi, mendapatkan keinginannya menjadi yang pertama untuk mendapatkan alih tahta dari keluarga Kim...