"Cinta itu gak mengenal kapan dia datang. Jika Tuhan berkehendak semua bisa terjadi."
______
Soyeon segera menghampiri dimana Hyuna menunggu. Tadi orang yang memberitahu balik lagi ke Soyeon dan ngasih tau dimana Hyuna berada.
Soyeon tidak mengetahui kalau Jimin mengikutinya dari belakang. Kenapa Jimin diem-diem ngikutin Soyeon? Karena ia gak mau terjadi apa-apa dengan Soyeon.
Hyuna sudah berada di koridor dekat tangga, dia tidak sendiri ada satu orang perempuan yang berdiri di belakang dia. Soyeon gak tau itu siapa cewek itu. Hyuna menatap Soyeon dari kejauhan dengan sorot mata yang tajam.
"Lo yang namanya Soyeon?" ucap Hyuna setelah Soyeon sampai dan berdiri di depan Hyuna. Hyuna memandang Soyeon remeh. Jimin mengumpat dibalik tembok.
Gak ada apa-apanya dibanding gue. Mana mau Taehyung sama cewek modelan kayak gini. Hyuna berucap dalam hati dengan mata memandang Soyeon seakan-akan Soyeon itu sampah.
"Iya gue, ada apa manggil gue?" ucap Soyeon menatap mata Hyuna.
"Lo cewek yang suka deketin Taehyung itu kan?" ucap Hyuna, Soyeon tidak menjawab apapun.
"Murahan tau gak!!" ucap Hyuna mendorong bahu Soyeon dengan jari telunjuknya.
"Sorry, gue bukan murahan tapi gue memperjuangkan!!" balas Soyeon menatap Hyuna tajam.
"Cewek yang memperjuangkan cowok itu cewek yang gak tau diri. Padahal lo udah tau kan kalau Taehyung itu benci sama lo." Ucap Hyuna bales menatap Soyeon tajam. Jimin tetap melihat kejadian tersebut.
"Gak semua cowok harus berjuang dan gak semua cewek harus menunggu. Ada saatnya dimana cewek yang berjuang dan cowok yang diam di tempat." Ucap Soyeon
"Cinta itu gak mengenal kapan dia datang. Kalo tuhan berkehendak semua bisa terjadi. Dunia itu berputar, akan ada saatnya dimana lo yang dibenci oleh Taehyung dan gue yang di cintai oleh Taehyung!!" ucap Soyeon menunjuk Hyuna tepat di depan muka.
Soyeon tidak perduli kalau dia jadi seperti ini. Hari ini gak ada Soyeon yang murah senyum gak ada Soyeon yang selalu sabar. Soyeon cape selalu di tindas terus-menerus.
Hyuna tidak menjawab. Dia mengepalkan tangannya di hadapan Soyeon dengan mata menatap Soyeon tajam sangat tajam. Hyuna bersama temannya pergi dari tempat mereka berdiri.
Jimin yang melihat dan mendengar kejadian itu segera menghampiri Soyeon. dia bertepuk tangan dan bersorak meneriaki Soyeon.
"Hebat deh, gak ada orang yang bisa bikin Hyuna diem gak berkutik. Cuman lo doang Yeonie." Ucap Jimin berdiri di hadapan Soyeon.
"Alay lo. Gue mau ke kelas, Bye!" ucap Soyeon menepuk pipi Jimin lalu pergi meninggalkan Jimin yang diam di tempat dengan mulut yang menganga.
"Tungguin gue!!" teriak Jimin menyusul Soyeon. Soyeon menengok ke arah Jimin. Ia tersenyum melihat Jimin yang sangat lucu. Lalu Soyeon berjalan kembali meninggalkan Jimin yang masih mengejarnya di belakang.
_______
To Be Continued📌❤
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate You •Kim Taehyung
Fanfiction"κєτικα ѕєѕєοяαиɢ γαиɢ ℓο ϲιиται ℓєϐιн мємιℓιн ϐєяѕαмα ωαиιτα ℓαιи." "нαℓ τєяαмατ ѕαиɢατ ραнιτ γαиɢ ɢυє яαѕακαи ιαℓαн ωαℓαυ τєяѕακιτι, ɢυє ακαи τєяυѕ ϐєяταнαи ∂єиɢαи ℓο, иαмυи ɢυє נυɢα ɢακ мαмρυ нι∂υρ ταиρα ℓο. ɢυє ɢακ мємρυиγαι κєѕємρυяиααи ℓαγακиγ...
