Kau bebas merindu dan aku peduli akan rindu mu itu.
Tapi mengapa ketika rinduku yang berbicara kau malah acuh seakan rindu yang ku punya hanya sampah belakaSeharusnya aku tak lagi berhak menerima rindu darimu
Karna kau sendiri yang pergi dengan kata bosan
Lalu kau menyapa atas dasar rindu
Buka kah itu suatu hal bodoh yang sengaja kau sampaikan agar hatiku kembali bertemu dengan lukaSudahhhh lah
Lagi pula kau sudah sukses membuat hatiku berdarah
Kurasa tak perlu lagi kau menyapa-Aryan
250219
KAMU SEDANG MEMBACA
Rintihan luka
Poetryini cuma sekedar luka dalam, yang aku ungkap dengan ketikan. Dengan berbekal luka yang cukup aku bisa ngetik jeritan nya yang tak sempat bersuara ~ selamat menikamati tumpahan luka *:(