PART 26

507 12 0
                                    

~Aku sudah terlalu sayang sama kamu, aku sudah menaruh kepercayaan yang sangat besar untukmu.  Tolong jangan buat aku kecewa untuk itu~.



“Nganternya kemana ini?” Tanya david

“Di stadion bee” Ucap Tita yang langsung menaiki motor david.

David memang sudah ada di rumahnya sejak pagi, dia siap untuk mengantar kekasihnya itu pergi untuk bertemu dengan sofi,hany dan Patuo.

“Kenapa ga hujan aja sih” david menggerutu sepanjang perjalanan mereka.

“Emang kalo hujan kenapa?” Tanya Tita

“Ya kan kita bisa neduh dulu, terus nanti kamu kedinginan terus nanti aku pel...aaaaawww” belum sampai david menyelesaikan kalimatnya perutnya dicubit keras Tita.

“Sedih tau, miris, kasian akutu sama kamu yang terus ngehayal kaya gini” Ucap Tita

“Ya makanya bantu wujudin jadi kenyataan coba” omel david

“Bachoott” Gerutu Tita, “Cepet cobaa jangan dilama-lamain, niat banget heran”

“Ya kan aku masi kangen kamu.....”

“Heleehh, pembullshitan kuadrat...”

“Tuhh.... Kamu mah ga percaya terus sama aku, akutu harus gimana biar kamu percaya tu” David mencoba menirukan gaya suara Tita.

“Bachoott sayang Bachoott, kudu mesti gimana si biar kamu ga banyak bacot, dikasih pelangi tah mulutnya?  Apa dikasih cabe sekwintal?”

“Rela gitu aku kaya gitu?”

“Cepetaannn dapit... Ini uda ngaret 10 meniitt.... Atau ga aku cium nih” kesal Tita.

“Ayo cium ayo... Ikhlas kok aku ikhlass....”

“Bachot ayo cepet”

“Tuh kan kamu mah php terus orangnya tuh”

“Bodo amat, yang penting aku imut”

David akhirnya mempercepat motornya agar bisa cepat sampai di tempat janjian Tita.

“Oooppp, uda disini” Ucap Tita.

“Tuh kan yang lain aja masi belum pada...”

David mengentikan ucapanya ketika Tita memberikan kode kepada sesuatu, david akhirnya melihat kebelakang dan benar saja, sofi dan hany sedang berjalan ke arah mereka.

“Kenapa mereka jalan kearah...”

*Cup*

Satu ciuman pas mendarat dipipi kiri david saat dia ingin kembali menatap gadisnya.

“Gue ga liat tenang aja. .. Gue ga liat” Teriak sofi.

“Astagfirullah mata dede udah gak suci lagi” Gerutu hany yang terdengar samar oleh Tita.

"Bachott woyy!" Tita meneriaki kedua orang itu.

“Udah kan?  Ga ada yang php kan?  Udah yah bee sayang aku pamit mau pergi” Tita langsung meraih tangan david dan mencium punggung tangan pipi kekasihnya itu.

“Assalamu’alaikum” Lanjut Tita sembari meninggalkan david yang masih diam membeku, memegangi pipinya.

“Dia bener-bener ngebuat aku gilaa” Ucap David

David memutar motornya dan menghampiri ketiga gadis itu.

“Jaga Tita baik-baik yah.... Jangan sampe lecet, jangan ditakalin, jangan dibuat nangis” Pinta david kepada sofi dan hany.

KOMITMEN ~ RelationShip Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang