What's Wrong With My Cousin ..?..

Part 11

🤐 Kebohongannya

"Bisakah kita ketemu sebentar?"
Tanya Arsyie pada seseorang dipenghujung telponnya..
Arsyie menelpon seseorang..

...

"Kenapa kau mengajakku keluar?
Apa sesuatu terjadi?
Kau dan addie?"
Prita kini berjalan bersama Arsyie disebuah mall dikota..
Arsyie memeluk lengan Prita seperti biasa sepanjang jalannya..

"Ini pertama kalinya kau menemuiku tanpa addie"

"Benarkah..
Aku selalu bersamanya bukan?"

"Kau tahu itu..
Aku cemburu denganmu..
Kau lebih dekat dengannya dari pada diriku"

"Apa addie serius padamu?"

"Kenapa kau menanyakannya?"
Prita berhenti melangkah dan menoleh pada arsyie..

"Tidak ada..
Hanya saja kumelihatnya selalu bermain-main, tapi asmaranya, apa denganmu dia serius?"

"Kau dekat dengannya kenapa kau tidak tahu soal ini"

"Addie jarang bercerita tentang dirinya..
Aku hanya penasaran, bagaimana dia yang sebenarnya"

"Aku tidak bisa mengatakannya..
Karna aku juga tidak tahu, selama ini addie serius denganku apa tidak..
Aku tidak pernah membahas tentang pernikahan dan masa depannya hubungan ini"

•••

Hari terus berganti..
Arsyie mengurung dirinya dikamar..
Tidak ada lagi kerusuhan diantaranya..
Addie hanya memandang kamar arsyie dari balkonnya..

"Sampai kapan kau akan diam seperti ini?
Kau pasti gelisah karna ini"
Gumam Addie terus memandang kamar arsyie dimalam hari itu..

Hingga akhir pekan tiba..
Malam tengah sangat larut, seseorang menggedor pintu kamar Addie..
Addie membukanya dan menemukan Arsyie..

"Aku tidak bisa terus menerus menghindar..
Aku tidak tahan tanpa kau jelaskan ini semua!"
Arsyiepun menanyakan semua dengan emosinya..

"Nenek menjodohkan kau denganku!, kenapa aku tidak mengetahuinya?
Kenapa kau merahasiakannya?
Kau tahu dari awal kan..
Apa yang kau rencanakan selama ini die?"

"Sebelum itu aku ingin bertanya..
Apa nenek menemuimu?"

"Aku bilang!!..
Apa yang kau rencanakan die?
2tahun kau menyembunyikannya dengan baik selama ini.
Tidak ada perombakan karyawan seperti yang kau bilang..
Pindah tugas?. sudah kuduga itu terdengar aneh..
Kau melamar kerja disini!"

"Tenanglah..
Aku akan menjelaskan semuanya"
Addie terdiam arsyie menepis tangannya yang menenangkannya..
Arsyie berada dipuncak kekesalannya..

"Kau menolak keinginan nenek bukan,? katakan padaku kau menolak dijodohkan!!
karna ini semua tidak masuk akal..
Semua terasa mendadak, mengetahui kita bukanlah siapa-siapa..
Sepupu? Semua orang keliru..
Tapi apa yang kau lakukan die?
Jauh-jauh pindah kesini, melamar pekerjaan disini..
Apa yang kau janjikan pada nenek die??
Mendekatiku secara perlahan?
Lalu bagaimana dengan prita??
Kau sudah memutuskannya disana?lalu kenapa dia datang dan menjadi kekasihmu lagi"

"Banyak sekali pertanyaanmu..
Aku tidak tahu harus memulainya dari mana"

"Aku bertanya karna kau yang memulai segalanya!!"
Arsyie meninggikan suaranya, nyaris orang luar mendengarnya..

"Kenapa ini begitu penting!?
Kau tampak gelisah beberapa hari inikan setelah mengetahuinya..
Apa yang kau takutkan ars?"
Addiepun mempertanyakannya menatap mata arsyie ..