What's Wrong With My Cousin ..?..

Part 12

🤔 Rasa Suka?

...

2bulan berlalu sejak fakta yang mengejutkan Arsyie..
Perlahan keduanya melupakannya dan kembali seperti biasanya..
Kerusuhan terdengar lagi,
Ayah dan Syilla tak mempertanyakannya perihal jawaban mereka..
Mereka hanya diam dan menunggu karna merekalah yang menjalani keputusan masing-masing..
Pagi diakhir pekan..
Arsyie turun dari kamarnya dan menemukan rumah tak berpenghuni siapapun..
Syilla meninggalkan memo dipintu kulkas..

'Sarapan sudahku siapkan..
Ayah dan aku pergi kerumah bibi, jai punya janji dengan teman-temannya..
Kupikir kau tidak perlu tahu, karna kau tidak akan turun hari ini..'

"Aku turun karna lapaar"
Arsyiepun menyiapkan makanannya dan melahapnya..

"Apa yang harus kulakukan hari ini?"
Arsyie memperhatikan rumahnya tak bersuara bising..
Ia seorang diri dirumah..

..

Arsyie menggenggam selang air dan menyirami mobil mini milik perusahaan yang ia pegang..
Arsyie juga membersihkan motor satu-satunya yang ia miliki ..

"Bosss..!?.
Sudah lama tidak bertemu"
Teriak seorang gadis melambainya dari luar pagar halamannya..

"Ouhh Kiaa.... hyak, apa yang kau lakukan disini?
Bukankah cafe libur hari ini?"

Arsyie mendatangi salah satu karyawan cafenya..

"Aku berkali-kali menghubungimu.. tapi kaka tidak menjawab bahkan membalas pesanku..
Karna itu aku hanya izin dengan kak syill..
Cafe hari ini kupinjam ntuk reuniku"

"Benarkah..
Aku melihatnya"

"Dan tidak membalasnya?"
Arsyie hanya tersenyum lebar..

"Sepertinya kaka sudah melupakan cafe yaa..
Kapan terakhir kalinya kaka kecafe..?
Aku jarang menemui kaka disana"

"Seperti nya begitu..
Padahal tidak jauh sudah seatap dengan rumah..
..
Baiklah..
Karna hari ini hari spesialmu, aku akan melayanimu sebagai gantinya"

"Benarkah!?.. wuah..
Kalo begitu adakah diskonnya"

"Dikasih hati minta jantung yaa.....
.
Deal!"

"Asssa!!!
Tapi ngomong-ngomong, bolehkah aku bertanya..
Apa sepupumu libur?"

"Kenapa kau menanyakannya?"

"Aku ingin dia bergabung,..
Karna teman-temanku pasti akan menyukai wajah tampannya"

"Wajah tampan apanya?"
Arsyie menjelekkan addie pada Kia

"Aku mendengar nya..!"
Ucap Addie membuka jendela kamarnya, melihat arsyie dan kia melihatnya sebangun dari tidurnya..

"Apa kau baru bangun..
Kemarilah, aku akan memandikanmu juga"
Arsyie mencipratkan selang airnya pada addie yang mengelak..

"Hyakkk!!
Jangan memancingku"

"Kak...
Aku mengundangmu hari ini kereuniku dicafe"
Ucap Kia mengundang Addie yang tersenyum manis..

"Apa kau pikir aku pelawak? Mengundangku hanya ntuk menghibur kalian..?
.
Tapii aku memang tampan bukan?"
Kia mengangguk kesenangan hanya karna tampan saja itu cukup menghibur mereka..

"Baiklah.. aku akan menghibur kalian dengan wajah tampanku"
Ucapnya percaya diri dengan menunjukkan wajah tampannya itu..
Namun seketika Arsyie menyiramnya membuatnya sedikit basah..
Arsyie hanya tersenyum dan kembali menyirami mobilnya..
Addie kesal dan keluar dari pintu belakangnya dan melihat apa yang dilakukan arsyie..