#Khawatir

197 17 1
                                    

Sepanjang jalan didalam mobil mereka berdua sibuk becanda tawa, sampai tiba di toko boneka.

"Ayo jisoo turun" ucap taehyung yang membukakan pintu mobil untuk jisoo.

Jisoo turun dari mobil taehyung dan menggandeng tangan sahabatnya itu masuk ke dalam toko boneka.

"Duuh jantung tolong tenanglah, aku tidak mau mati di sini" batin taehyung yang tangannya masih di gandeng jisoo.

Jisoo yang menyadari sahabatnya tidak tenang langsung melepaskan rangkulan tangannya dari tangan taehyung.

Taehyung yang kaget karna tangannya di lepas oleh jisoo hanya bisa diam saja dan tidak  mengucapkan sepatah kata pun.

"Tuh kan sudah aku bilang tenanglah, kau buat aku malu saja" batin taehyung yang mengupat dalam hatinya dan ingin memaki jantungnya yang tidak bisa di ajak kerja sama.

"Hmm jisoo kamu lihat-lihat dulu koleksi boneka di toko ini, kalau kamu ada yang suka ambil aja biar aku bayarin, aku mau kesana mencari boneka untuk adik sepupu ku" ucap taehyung yang berjalan ke arah rak boneka mobil.

"Iya tae, aku juga mau kesana" jisoo menunjuk dan berjalan ke arah rak boneka yang diisi dengan boneka lucu pikachu. 

"Lucu banget bonekanya ini" sambil mengambil boneka yang terletak di rak barisan no 3 dari bawah.

Saat sedang asik memilih boneka, tiba tiba air mata jisoo sudah mengalir di pipinya dan boneka yang di pegangnya tadi seketika jatuh ke lantai, saat melihat ke arah namja dan yeoja Yang memilih boneka dengan rak yang cukup jauh dari rak yang jisoo singgahin sekarang ini.

Yah jisoo menangis saat dilihatnya namja itu adalah suho bersama yeoja lain dan bahkan dia tidak mengenal yeoja itu siapa?.

"Kenapa sih? Kenapa kamu bohongin aku dengan alasan kamu antar mama kamu? Kenapa waktu dimana aku udah sayang banget kamu malah selingkuh di belakang aku? Kenapa? Kenapa suho??" Jisoo menangis terisak duduk melipat dengkul dan bersender di rak boneka.

"Jisoo... Jisoo ya.. Kim jisoo!!" teriak taehyung memanggil nama sahabatnya itu, Kini dia panik saat tidak terdengar sahutan dari jisoo.

"Jisoo kamu di mana? Ini benar benar tidak lucu kim jisoo!!" hasilnya juga sama, tidak ada sahutan dari jisoo.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Taehyung teringat kata kata jisoo, dan ingat jisoo sangat menyukai pikachu. Benar saja saat dia sampai di rak boneka pikachu dia melihat jisoo sedang terduduk di bawah lantai, dan dengan sigap dia lanģsung memeluk tubuh mungkil jisoo saat itu.

"Kamu kenapa jisoo? Kenapa menangis? Ada yang melukaimu?" Pertanyaan demi pertanyaan di lontarkan dari mulut taehyung.

Setelah jisoo sudah tenang,, jisoo tidak berbicara apa pun dia hanya menunjuk dua orang yang sedang asik memilih boneka yang tak terlalu jauh dari rak mereka sekarang. Taehyung sangat terkejut melihat namja yang tak lain adalah suho pacar dari sahabatnya dan yeoja itu dia kenal itu irene satu kampus tapi dia kejurusan penerbangan.

Taehyung merasa tidak tega melihat sahabatnya di perlakukan seperti ini.

"Kau akan mati di tangan ku suho" batin taehyung dalam hati sambil mengepalkan tangannya dendam.

"Ayo jisoo ku antar kamu pulang, ini boneka pikachu untuk kamu" taehyung memberikan boneka pikachu kesukaan jisoo, jisoo tersenyum dan mengikuti taehyung.

.

.

.

.

.

.

Keesokan paginya saat jisoo sampai di kampus dia melihat keributan di tengah lapangan, saat dia menghampiri keramaian mahasiswa semua mata tertuju padanya. Jelas dia merasa bingung, tapi dia tidak menggubris dan melihat apa yang terjadi.

"TAEHYUNG!!" Teriak jisoo yang menghentikan pukulan taehyung kearah suho.

"He jisoo!!, apa teman mu ini sudah gila ha?" Lanjut irene yang sudah menangis di pelukan suho.

Suho tidak sadarkan diri dan langsung di bawa ke ruang kesehatan.

"Sudah sudah bubar sana bubar" teriak salah satu dosen yang menghampiri lapangan itu.

"Kamu kim taehyung, ikut saya keruangan sekarang" bentak dosen diikuti gerak kaki taehyung.

Taehyung hanya melewati dan melirik jisoo yang mematung menahan air matanya agar tidak terjatuh.

"Maafkan aku jisoo, hanya saja aku tidak bisa melihat perempuan yang aku sayang menangisi laki laki bangs*t seperti dia" batin taehyung nunduk melewati jisoo.

Saat mata kuliah sedang berjalan pikiran jisoo masih dengan taehyung, pikirannya hari ini tidak dapat mencerna pelajaran dengan baik.

Saat sedang melamun jisoo di kagetkan dengan taehyung yang berjalan melewati ruangannya dan tidak mengikuti mata kuliah seperti biasanya.

"Pak bolehkah saya permisi sebentar? Saya mau ke toilet" ucap jisoo berbohong kepada dosen yang masuk di ruangannya.

Jisoo berlari dan dia langsung mendapati taehyung sedang duduk bangku taman kampusnya.

"Taehyung kamu tidak apa apa?" Ucap jisoo khawatir padahal taehyung tidak terluka sedikit pun.

"Jisoo ya, kenapa kamu di sini? Mata kuliah juga lagi berjalan? Kamu cewek masa bolos mata kuliah" canda taehyung yang masih kaget melihat jisoo di dekatnya.





















Fighting taehyung!!!

Mianhae aku telat banget ngepost nya-_
Janji beneran deh gak bakal telat" lagi, tapi maklum yah soalnya besok udah UNBK. Soalnya author masih pelajar juga:)

Gomawo yg udah vote cerita aku:*


My True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang