Cinta Untuk Sahabat?

8). HBD Arista🎁

Sepulang sekolah, Arista tak menunjukkan senyuman pun di bibirnya, ia langsung masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam, hal itu membuat uminya khawatir, dan uminya jadi teringat bahwa hari ini adalah ulang tahunnya.

"Ya Allah umi lupa, hari ini kan ulang tahunnya Maryam!" Seru umi yang sedang berada di ruang tamu dengan Artha dan Abi Farzan

"Ya ampun mi, kirain apa. Udah gede juga kan tuh Maryam"sahut Artha yang tak peduli dengan adiknya.

"Ya tapikan umi pengen ada moment di hari ulang tahunnya, walaupun itu sederhana" Ucap umi

"Terus?" Tanya Artha smbil menaikkan satu halisnya

"Gimana kalau kita undang temen-temennya Maryam, kita buat kejutan aja gimana?" Ucap umi antusias

"Harus gituh?" Tanya Artha malas

"Iya tha, lagian kasihan Maryam,daritadi dia cemberut terus, kayaknya mungkin ada masalah. Siapa tahu kita hibur dia senyum lagi"

"Ya udah turutin ajah sih tha!, lagian ini kan ultah adik kamu juga" sahut abi tiba-tiba yang sedang membaca koran.

"Iya-iya bi" pasrah Artha akhirnya

🎉🎈🎉🎈🎉🎈🎉

Tok...tok..tok. Pintu kamar Aris yang sedang di ketuk oleh umi Fatma pun terbuka."Maryam keluar yuk" ajak umi Fatma

"Nggak ah mi, lagi gak mood" ucap Aris lesu

"Hey ayo dong sayang, gak boleh gituh. Kak Artha bawa boneka kuda poni dari mall katanya" Bujuk umi

"Hah?, hmmm ya udah deh" Aris akhirnya mau keluar dengan bersemangat.

Saat Aris berjalan ke ruang tamu sembari memanggil nama Artha, tiba-tiba lampunya mati dan ruangan sangat gelap, terlebih sekarang sudah malam hari dan uminya...Ia pun tak tau kemana uminya, karna tadi Aris berjalan duluan ke ruang tamu.

"Kok gelap sih!! Kak Artha"Aris menjelajah seisi ruang dengan perasaan tak enak.

"Kak. kakak dimana??"Aris mulai ketakutan, ia tak mengerti dengan semua ini.

"Umii,umi di mana sih? Abi?" Panggil Aris kembali

"HAPPPY BIRTHDAY ARISSS🎁🎉" Ucap teman-teman Aris serempak yang mengejutkannya sembari membawa kado dan kue, dan kini kedaan lampu pun sudah menyala.

Aris tertegun dengan ini semua, apa yang mereka lakukan? Apakah ini surprise? Aris kira tak ada yang ingat dengan ulang tahunnya.

Aris mengerjapkan matanya beberapa detik, mencorba mencerna semua ini, selanjutnya iya tersenyum pada teman-temannya

"A..apa ini?" Ucap Aris bingung nan terharu

"Udah udah tiup dulu nih lilin kuenya, aku pegel meganginnya" Ucap Meyra

Yeaayyyy, Barakallah fii umrik sahabatku, ucap Nisa sambil memeluk Aris.

"Kok kalian?" Ucap Aris masih bingung, karna ini pertama kalinya teman SMP nya merayakan ultahnya sampai datang ke rumah.

"Iya kami dateng kesini buat bikin kamu bahagia" Ucap Nafsah

"Ya ampun terima kasih banget ya, aku gak nyangka kalian masih inget sama ultahku" Ucap Aris terharu

"Yaelah ris masa iya sih, kita semua gak inget, dan kebetulan kakak kamu nelfon kita dan buat acara kayak gini" Ucap Nisa melirik ke arah Kak Artha, dan Aris pun ikut melihat Artha yang sedang memainkan ponsel

"Iya gue yang ngundang mereka, terima kasih dong sama gue!" Ucap Artha menyombongkan diri

"Apaan sih, kalau gak ikhlas bilang ajah!" Sahut Aris tak amu kalah.