Jennie pov
Saat aku sedang memperhatikan dosen killer menerangkan aku benar-benar tidak fokus karna masih terbayang senyuman limario dan saat berjabat tangan dengannya rasanya begitu hangat dan terasa nyaman tanpa disadari diriku senyum-senyum tidak jelas karna membayangkan sosok wajah Limario Manoban
"Yakk..jennie kim kenapa kau senyum-senyum saat diriku sedang menerangkan"ucap miss killer
Dan seketika lamunan ku buyar karna diriku dikagetkan oleh suara oktaf miss killer dan membuat jennie gugup"Anu miss... "ucapku
" Anu kenapa jennie kau tidak menghargai diriku saat sedang menerangkan"ucap miss killer emosi
"Mian miss"ucapku menunduk
"kalau begitu kau keluar dari pelajaran ku dan ingat kalau kau mengulangi lagi aku tidak akan segan-segan mengijinkan masuk dipelajaran ku dan itu berlaku pada semuanya kalau tidak ada yang fokus disaat saya sedang menerangkan aku tidak akan segan-segan langsung mengusirnya dari kelas paham semuanya"ucap tegas miss killer
"Iya miss"jawab mereka serentak
"Kau jennie sekarang keluar sampai pelajaranku selesai"ucap miss killer
"Baiklah miss saya permisi"ucapku melemah
Akupun berdiri dan berjalan menuju pintu keluar akupun duduk dibangku diluar kelas betapa bodohnya diriku melamun hanya karna seorang Limario.... Aiisshh baru pertama kali aki dihukum seperti ini saat aku sedang menunduk tiba-tiba jam bell istirahat berbunyi aku bernapas lega dan teman-temanku menghampiriku dan aku diserbu oleh pertanyaan yang mereka kasih
"Jennie kenapa kau tadi tidak fokus saat miss killer menerangkan"ucap jisoo
"Iya tidak biasanya kau seperti ini jen"ucap irene
"Iya apa kau sedang memikirkan sesuatu"ucap rose
"Ah iya hanya ada yang sedikit mengganggu pikiranku makanya tidak fokus saat miss killer menerangkan"ucapku
"Sudahlah tidak usah dibahas aku lapar kita ke kanti saja kuy"lanjut ucapku
"Kuyy"ucap mereka serentak bersemangat(Karna saking lapernya jadi semangat kalo masalah makanan😂terutama rose sie chipmunk emess😁)
*Skip*
Akupun sampai dikantin dan pandanganku langsung terhenti oleh kumpulan teman-teman kai disana ada limario yang sedang tertawa tanpa aku sadari akupun tersenyum liat wajah dia dan kemudian lamunanku buyar karna irene menyenggol lenganku
"Jen, itu disana ada golongannya limario cs kita gabung kesana aja yuk"ucap irene
"Bener tuh kan kalo kita ngumpul tambah rame"ucap jisoo
"Yasudah ayoo kita ke mereka"ucapku
Setelah aku sampai dimeja limario cs irene menyapa mereka terlebih dahulu
"Hai lim, dan Hai guyss boleh gabung disini"ucap irene
"Hai irene tentu saja kau dan teman-temanmu boleh bergabung disini, iyakan lim"ucap seulgi
"Ah iya silahkan biar nambah rame juga kalo kita ngumpul kaya gini"ucap limario
"Jennie, sini kau duduk disebelahku"ucap kai sambil menarik kursi agar jennie duduk disamping nya
Akupun sedikit risih terhadap perlakuan Kai kepadaku pasalnya aku sudah menolak cintanya tetapi dia tetap saja mengejarku, akupun risih melihat dia yang memohon kepadaku agar cintanya diterima olehku, tapi aku sama sekali tidak ada rasa apapun kepadanya, entah semenjak limario hadir dihidupku jantungku slalu berdetak lebih cepat, Apakah ini cinta? Batinku
Akupun langsung duduk dikursi yang telah dipersilahkan oleh Kai, tidak apa-apalah aku menerima perlakuannya kepadaku hanya saja aku ingin dekat dengan limario manoban
"Kau ingin pesan apa jen biar aku pesan kan"tawar Kai
"Tidak usah Kai biar irene saja yang memesankan makananku"ucapku dingin
"Yasudah kalau begitu"ucap Kai
"Irene aku pesan nasi goreng dan jus lemon ya"ucapku
"Baiklah jen akan ku pesankan dulu"pamit irene
Dimeja ini pun hening tidak ada suara apapun, tetapi aku melirik ke arah limario yang sedang fokus pada ponselnya, 'apakah isi ponsel itu begitu penting sehingga ia mengabaikan kita disini' gerutu ku
Tiba-tiba irene datang membawa pesanan makanan ku, dan aku langsung memakannya karna aku sangat lapar, tetapi tiba-tiba ada suara ponsel berdering dan itu ponsel limario dia lun mengangkatnya
"Hallo babe"ucap limario
Seketika tubuhku menegan dan akupun tersedak makanan
Ukhuk.. Ukhuk.. Ukhuk..
"Ya ampun jen pelan-pelan saja jika memakan sesuatu nanati kau akan tersedak seperti sekarang kan"ucap kai sambil memberikan minuman, dan akupun menerimanya
"Iya mian, karna ini terlalu enak"Alibi ku sambil cengengesan, dan saat aku tersedak limario pun menatapku dengan tatapan khawatir dan dia langsung menghentikan kegiatan menelponnya padahal ia ingin menolongku tapi kalah cepat oleh kai, entahlah tatapan yang tadinya khawatir tiba-tiba menjadi datar karna dia melihat kai lebih cepat memberikan perhatiannya kepadaku dan dia pun diam melihat adegan yang sedang ditatap olehnya.
Setelah itu aku dan teman-temanku pamit untuk pergi masuk ke kelas dulu karna takut dihukum
KAMU SEDANG MEMBACA
Diam diam suka(Jenlisa Completed)
RomanceSeorang Limario Manoban yang telah dikhianati oleh kekasihnya Jeon Somi tetapi penghiatan itu hanyalah sebuah kesalah pahaman dan Limario tidak mendengarkan penjelasan dari Jeon Somi dan Limario memutuskan untuk menetap dikorea. Dan pada suatu hari...