8 ; Goodbye

3.3K 543 60
                                    

Dianjurkan play mulmednya, kalo gabisa silahkan denger lagunya pakai aplikasi tersendiri [Lee Hi-Breathe]

Warn ; aku nangis nulisnya, jadi kalau tidak sempurna mohon dimaafkan.

🍦

Haruto dan Jeongwoo itu pacaran.

Setidaknya itu yang diketahui orang-orang.

Long distance relationship antara negeri sakura dan negeri ginseng, tidak jauh-jauh amat.

Orang-orang cukup kagum sama Jeongwoo, bisa-bisanya dia tahan menjalin hubungan seperti itu sampai dua tahun terakhir, bahkan sama sekali nggak terdengar desas desus mereka bertengkar sama sekali.

Padahal Keita dan Yedam saja putus karena nggak tahan dengan hubungan jauh seperti itu.

Tapi memang dasarnya adalah rasa percaya, Haruto dan Jeongwoo saling percaya satu sama lain, saling menyayangi juga hingga terlalu sulit bagi keduanya untuk saling menduakan.

Tapi yang Jeongwoo rasakan belakangan ini sedikit berbeda, sudah tiga minggu lebih mereka tidak berkontak sama sekali, bukan Jeongwoo tapi Haruto.

Jeongwoo ingat betul pesan terakhir Haruto adalah menyuruhnya untuk menjaga kesehatan karena sekarang masa ujian.

Tapi siapa sangka besok besok dan besoknya lagi, sama sekali nggak ada pesan dari Haruto.

Padahal Jeongwoo mengontaknya setiap hari, kayak minum obat, tiga kali sehari bertanya sudah makan dan sedang apa, tak ada jawaban.

Mungkin dia lelah ya.

Tapi.. tiga minggu itu bukan waktu yang singkat, sesibuk itu sampai nggak mengabari?

Tapi penasaran Jeongwoo terobati ketika Mashiho, salah seorang teman Haruto menelepon.

[Maaf Jeongwoo, aku nggak berani bilang karena seharusnya memang nggak boleh bilang padamu, tapi Haruto sedang ada dirumah sakit, dia belum bangun sejak tiga minggu lalu. Semuanya minta ini dirahasiakan karena Haruto sempat berpesan begitu beberapa hari sebelumnya, dia nggak mau kamu khawatir di masa masa ujianmu, tapi aku pikir kamu berhak tau]

Maka sejak hari itu, hidup Jeongwoo yang biasanya penuh keceriaan jadi berangsur suram.

Dia tau Haruto itu penyakitan, nggak hanya sekali duakali cowok itu mengabarinya karena sedang ada di rumah sakit, tapi.. nggak bangun tiga minggu itu kedengarannya parah sekali.

Padahal Jeongwoo disibukkan dengan banyak ujian sekarang, tapi nggak satupun mata pelajaran dilewatinya dengan baik, benar benar memusingkan karena dia sama sekali nggak minat belajar.

Jeongwoo itu anaknya kegergantungan Haruto banget, apa apa pasti tanya Haruto dulu, mau belajar sains atau matematika dulu tanya Haruto, mau belajar pasti ditemani Haruto via telepon suara atau video, pokoknya apa apa dihidup Jeongwoo harus Haruto.

Bucin, dasar.

Tapi ya impactnya seperti ini, Haruto sedang sakit, nggak ada yang menyemangatinya dan.. pikiran-pikiran buruk terus menghantui Jeongwoo.

Tapi jangan berpikir Jeongwoo semanja itu ya, disini yang benar adalah Haruto lebih manja.

Haruto itu tinggal jauh dari keluarganya, meskipun keluarganya cukup berada dan sanggup melakukan apapun demi anak mereka, Haruto sama sekali nggak merasakan ada kasih sayang dari orangtuanya.

Di kediaman keluarga Watanabe itu, setiap harinya hanya ada pertengkaran dan pertengkaran dan pertengkaran, selalu ada orang orang dengan jas hitam yang datang, selalu ada barang barang yang pecah setiap harinya.

Ice cream ; HaJeongwoo ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang