With Me Together [end]

wmt 5

Sorry if you find typo
Jika ada kesalahan kata mohon tegur author ya
Selamat Membaca
.

.

.

.

.

.

.

Author pov'

Sudah terhitung dua bulan pasangan itu menjadi suami-istri. Dan selama itu mereka menjalani hidup berdua, menikmati kebersamaan yang mereka rasakan sangatlah nyaman.

Pagi ini (NK) menonton televisi dengan setoples keripik kentang di tangannya. Acara kartun kesukaannya sedang tayang minggu pagi ini

"masih suka doraemon ya" Ari tiba-tiba duduk di sebelah (NK). Tangan pria itu ikut mengambil cemilan di toples yang dipegang oleh (NK)

(NK) menatap Ari sebentar, lalu kembali fokus menonton televisi. Jadwal kuliah (NK) hari ini sedang libur, jadi gadis itu bisa bersantai di rumah.
Begitupun dengan Ari, setiap hari sabtu dan minggu jadwalnya di rumah sakit libur.

"hari ini mau ngapain?" Tanya Ari yang masih ikut memakan cemilan.

Gadis di sebelahnya diam sebentar, lalu menatap Ari disampingnya "kemarin aku liat toko kue baru, beli kue disana yuk! "

Ari mengangguk "mau kue apa? "
Posisi duduknya menjadi lebih mendekat pada (NK)

"aku mau lapis legit aja, kita beli ya?" ujar (NK) sambil memperlihatkan senyumannya, tentu membuat Ari gemas dan langsung menghadiahi (NK) ciuman di seluruh wajahnya

"udah udah.... Seneng banget sih cium-cium dok" (NK) terkekeh melihat Ari yang tercengir.
"nanti siang beli kue lapis lagit ya, kemarin aku liat banyak banget lapis legit jadinya aku pengen"

Ari mengangguk "iya, harus ada bayarannya dong.... "

(NK) bereskpresi bingung "bayaran apa? Maksudnya pake uang aku? Kan kata kamu kalau aku mau beli apa-apa harus pake uang kam—

"bukan itu.... " Ari memotong perkataan (NK). "....mau melakukan sesuatu yang istimewa? " lanjut Ari

(NK) diam sejenak mencerna perkataan Ari barusan, lalu gadis itu mengerti arah pembicaraan suaminya "ngga bisa, aku lagi haid"

Raut kecewa terlihat jelas di wajah Ari, dengan masih tertawa (NK) mengusap pipi Ari
"jangan cemberut gitu, makin jelek kalau kamu mau tau... "

"awas loh kena azab menghina orang ganteng" Ari sekarang tertawa pelan, diikuti (NK) juga tertawa

"mana ada azab begituan, tuh kan kata aku juga apa, jangan keseringan nonton serial azab"
Memang Ari selalu menonton serial azab di salah satu channel tv indonesia

Ari beranjank dari sofa lalu melangkah menuju dapur yang terhubung dengan ruang tengah dan dibatasi oleh pantri dapur.
Ari membuka kulkas, dan mengambil buah strawberry yang sudah dipotong menjadi dua bagian oleh (NK)

"kita makan ini" kata Ari yang sudah kembali duduk di samping (NK)

(NK) sendiri malah menatap Ari bingung "kenapa makan strawberry? Bukannya kamu gasuka rasa asamnya"

Ari memang tidak suka buah merah yang rasanya asam itu, Ari lebih suka memakan mangga atau anggur jika soal buah-buahan. Persediaan buah strawberry di kulkas hanya untuk (NK), gadis itu sangat suka buah strawberry.

"ini bakal manis kok rasanya... " ujar Ari sambil tersenyum

"manis gimana? Kamu mau tambahin gula? Atau susu cair? "
Tanya (NK) yang masih bingung mengapa suaminya itu ingin makan buah yang tidak disukainya.