Utamakan baca Al Quran dan Sholat ya guys :) :)
~Selamat Membaca Readers~
🌻🌻🌻
"Hoaaaaam" Ngulet Syila ke arah samping kanan. "Duh jam berapa nih?" Tanya nya sendiri sambil melihat jam beker yang terletak di meja nakas sebelah kanan nya.
"Masih jam 6 juga, huuffft" Tambah nya.
Dug dug dug!
"Syila sayang, Arsyila kamu udah bangun nak?" Panggil mama nya sambil menggedor gedor pintu kamar putri kesayangannya itu.
"Iya ma, Syila udah bangun kok. Ini Syila mau menuju ke kamar mandi ma" Sahut Syila, sambil berlari menuju ke kamar mandi.
"Iya, mama tunggu di meja makan ya sayang!" Perintah mama.
Cklek, syila membuka pintu kamar mandi setelah ia menghabiskan waktu 15 menit untuk menyelesaikan ritual mandi nya.
Grup Whatsapp
Pinky The Gengs
Hai girl! Kalian pada sekolah kan?
✔✔Intan
Iya dongs!
✔✔Ririn
Iya dongs!(2)
✔✔Gue tunggu di parkir!
✔✔Ririn
Sep
✔✔Setelah Syila mengecek grup di whatssapp, dia pergi untuk sarapan di meja makan.
"Mama, Syila I'm coming, yuhu. Pagi mama kusayang, cup!" Syila mencium pipi sebelah kanan nya itu.
"Pagi juga, putri mama. Cup!" Dinar mencium pipi sebelah kiri putri nya itu. "Tumben - tumbenan kamu, sarapan. Gak sarapan di kantin bareng Ririn dan Intan?" Tanya mama.
"Hihi" Nyengir Syila. "Uang jajan Syila di ATM menipis ma, transfer dong ma" Pujuk nya.
"Kamu makan dulu, jangan makan sambil bicara dong Syil." Marah mama Dinar ketika melihat putri nya itu makan sambil bicara.
"Mama baru transfer 3 hari yang lalu sama kamu loh, masa udah abis aja? Kan mama bilang itu untuk sebulan." Tegur mama Dinar.
"Maaf ma, Syila ga bilang sama mama kalau Syila traktir Ririn dan Intan nonton konser Blackpink." pengakuannya.
"Lain kali, kamu gak boleh seperti itu ya." Ucap lemah mama Dinar
"Ha? Apa? Reaksi mama cuma gitu doang, setelah aku ngabisin uang jajan 7 juta perbulan dalam waktu sehari. Oh ya tuhan, ada apa dengan mama hamba ini? Apa dia sakit?" Gumam Syila dalam hati.
"Kamu kok melamun, Syil?" Tanya mama Dinar.
"Eh, itu ma ergh itu nganu errgh hah iya udah jam 07.45 ma Syila mau kesekolah." Jelas gugup nya.
"Oh, mama kira ada apa. Yauda, kalau gitu kamu pergi kesekolah sana!" Perintah mama.
"He, iya ma. Syila pamit yaaa bye bye, nasi goreng nya udah abis juga." Pamit nya ke mama, dan ia menyalami mama nya.
"hmmm.. Iya, sekolah yang benar ya nak." Ujar sang mama.
🌻🌻🌻
"Sialan! Dasar jakarta! Macet kok jadi kebiasaan sih huffft, bisa telat gue arrggghhh!" Umpat nya dalam hati dan memukul setir mobilnya.
15 menit terjebak macet, Syila akhirnya sampai di sekolah ketika sudah bel 7 menit yang lalu.
Tanpa rasa takut ia masuk dengan santai ke dalam sekolah, dia tidak tau jika ada seseorang yang memperhatikan nya dari jarak jauh.
Orang itu adalah pak Karsa, guru BK yang sudah muak dengan ulah Syila. Dia sangat letih untuk menulis di buku catatan kasus siswa, karna nama Arsyila lah yang paling banyak disana.
"Arsyila Romeesa Farzana!" Panggil pak Karsa.
"Ape? Hah? Iye pak, Syila telat. Hukuman apa yang mau bapak kasih? Hormat bendera sampe istirahat, bersihin toilet cewe dan cowo, nyapu koridor, ngepel koridor, ngelapin kaca, atau lari keliling lapangan? Yang mana pak? Oh ya, satu lagi nanti biar Syila yang nulis di buku kasus siswa ya pak" Ujarnya sambil mengedipkan satu mata ke pak karsa, sehingga pak karsa hanya bisa menggeleng geleng kan kepala nya.
"Bukan itu yang akan bapak beri kamu hukuman. Bapak kasih hukuman, kamu harus jumpai Pak Ridho. Minta bimbingan agama sama dia, seperti nya kamu perlu di Ruqyiah Syil." Jujur pak Karsa yang di terima ledekan tawa oleh Syila.
"Hmmm, baiklah pak." Jawab Syila,
Dikira nya Ruqyiah itu adalah ceramah untuk orang seperti Syila. Apalagi pak Ridho kan guru agama, pasti dia akan menceramahi Syila. Jadi Syila anggap enteng aja, tpi kalu Syila tau bahwa Ruqyah itu mengakibatkan dia bisa kesetanan, pasti dia tidak mau.
"yaudaa, sekarang kamu pergi ke kantor jumpai pak Ridho Se-Ka-Rang! Terang pak Karsa
"Yo'i pak, nyantai!" jawab dengan ngejek nya.
Chapter yang ke 3 ini belum ada konflik, jadi masih nyantai aja dulu hehe... sabar yaaa gaes mungkin ada konflik di chapter 7 yaa.
Tungguin terus cerita "Arsyila" ya hehe...
I love you untuk yang baca emmmuuuachhh 😘😘😘
Salam Author
KAMU SEDANG MEMBACA
Arsyila
Teen Fiction[SPIRITUAL - TEENFICTION] #1 in Hidayah [12/04/2019] #2 in Arsyila [16/07/2019] "mau sampai kapan kamu berperilaku dan berpenampilan seperti ini Syi?" Tanya mama nya "gak tau ma, mungkin setelah mama meninggal kan dunia ini mungkin Syila akan beruba...