CHAPTER 3
BUDAK BERMATA HITAMPublised: 10 maret 2019
“Aku pergi ke toko didistrik timur untuk membeli makanan dan keperluan lainnya”
Aku memberitahu Mintz dan Doug mengena bagaimana aku membeli dan membawa anak laki-laki ketika kami sedang menikmati teh diruang makan.
“oh, selagi kita membicarakan hal ini aku akan membuat sup yang mudah diminum. Berhubung kalian berdua tidak bisa memasak, aku pinjam dapurnya ok?”
“maaf merepotkanmu, terimakasih Mintz”
Setelah itu Mintz mulai membuat sup.
“aku selesai membeli keperluan yang aku butuhkan didistrik timur, tapi karena masih ada sesuatu yang kubutuhkan aku mencoba mencarinya di area distrik selatan….”
Dibandingkan dengan distrik timur penjagaan didistrik selatan tidak begitu ketat. Disana terdapat banyak bar, rumah bordil, pasar budak dan toko lainnya. Biasanya aku tidak akan pergi ke distrik selatan, tapi pemilik toko perlengkapan sihir memberitahuku bahwa sesuatu yang kubutuhkan ada disana.
“toko Mard?”
"Ya, dan diperjalanan menuju ketoko disana ada pasar budak yang buka”
“akhir-akhir ini, penjagaan disana bertambah lebih buruk dan buruk. Aku dengar bahkan budak illegal disana dijual dengan baik”
Aku tidak ingin melihat pasar budak. Aku merasa kasihan kepada mereka tapi aku tidak dapat berbuat apapun untuk menyelamatkan mereka. Jadi biasanya aku tidak akan berhenti ditempat itu dan akan berjalan secepat mungkin.
“disana ditengah-tengah terdapat kurungan dimana anak tersebut berada didalamnya. Mata kami saling bertemu dan terlihat seperti dia akan berhenti bernafas kapanpun”
Aku masih tidak mengerti kenapa aku tertarik padanya waktu itu. Walaupun disana banyak sekali budak yang dalam kondisi sama parahnya dengannya, dan tidak ada hal spesial yang kulihat dari anak itu. Bagaimanapun aku tidak dapat mengalihkan tatapanku darinya.
“melihat kondisinya didalam kurungan, sepertinya anak itu merupakan barang yang sudah tak berguna untuk mereka, jadi dia dijual dengan harga murah tapi tetap tidak terjual. Dan sepertinya mereka siap untuk membuangnya segera”
“aku ingin menghajar mereka sekarang!!”
“apa cukup dengan menghajar mereka? Jika itu aku….”
Aku mendengar Mintz mengatakan sesuatu tapi aku pura-pura tak mendengarkannya. Aku juga ingin menghajar dan menghabisi mereka, tapi itu akan membuatku ditangkap oleh polisi jika aku membuat onar disana.
“waktu dia menatapku aku merasa tatapan itu adalah tatapan putus asa terhadap segalanya”
“yaaahh… jika kamu bertemu dengan tatapan seperti itu kamu tidak dapat melakukan apapun selain menolongnya”
“setelah aku melihat tatapan matanya aku tidak dapat mengalihkan pandanganku darinya. Aku tidak tahu kenapa. Tapi kurasakan aku harus melindunginya….. aku hanya…. Merasakan…..”
Aku tidak tahu kenapa namun aku tidak dapat mengacuhkannya begitu saja. Instingku terus memberitahuku bahwa dia adalah milikku….. dia milikku yang harus dilindungi…… disayangi….
“jadi tulah kenapa kau membelinya huh?”
“ya, aku tahu itu munafik. Walaupun aku mengatakan ingn menolongnya aku hanya membelinya dari pasar budak. Itu seperti aku memaksanya untuk menjadi milikku. Tapi….. apapun itu….. aku harus melakukannya….. aku harus……”
KAMU SEDANG MEMBACA
AI O ATAERU KEMONO [BEAST GIVING LOVE] (JP 18+) BAHASA
FantasiJudul : AI O ATAERU KEMONO-TACHI (YAOI 18+) Asal : jepang Author : Chabashira Ichigo Status : on going Jumlah : 2 volume Penerjemah inggris : ch 1-5= yuukou (tapi sudah tidak aktif, sepertinya sudah berhenti) Ch 6 = chasing dream Ch 7-?= dream demon...