RaSa♥ (Raffa & Sarah)

chapter 15(coba aja dulu)

Cinta? Blushit...
Cinta itu kaya permen karet..
Awalnya manis lama lama gak ada rasa..
❄❄❄❄❄❄❄❄

Kelas
"Ra..ra...cayang" panggil arifin
"Sayang kepala lo peyang"
"Jangan gitu napa"
"Apaan?"

"Enggak"
"Ra..emm..em"
"Apaan?"
"Emm..ehm..itu"

"Lo mau jadi nisya sayban, ehm..ehm.. Hem..."
"Haha..ngakak gue"
"Lebay, recehan juga"
"Ra gue mau nyontek pr ipa donk"
Menatap sarah dengan puppy eyes.."boleh"

Sarah mengambil buku dalam ranselnya"nih"

"Makasih rara kecayangan aku"
"Lebag banget sih" mencubit pipi arifin gemes..

Arifin memang cenderung manja saat bersma sarah,bella, raffa dan ketiga sahabat sarah. Kalo sama orang lain dia bakalan datar kaya jalan tol..

"Sakit ra" rintihnya
"Ups! Sorry"

Arifin duduk dikursinya untuk menyalin tugas milik sarah.
"Pagi teman teman ku tersayang dpat salam dari ratu alizabet yang baru ya itu aku" teriaknya alay.

Membuat seisi kelas melihat kearahnya,gereget.
sarah hnya mengelengkan kepalanya melihat tingkah laku temannya yang caper dan tak tau malu.

"Sarahhhhhh" pekiknya.
"Lo siapa? Apakah kita pernah ketemu" pura pura tidak tau.
"Teman lo yang cantik dan imut ini"
"Temen? Sorry gue gak kenal sama lo"
"Cantik dan imut? Mirip nenek gayung iya" terkekeh

Bella mendengus kesel "sarah mah gitu sama aku"ngambek
Bella duduk dikursinya sebelah sarah...

Kringg......(anggap aja suara bel tanda masuk)
" nih ra, makasih"tersenyum seraya mengembalikan buku sarah
"Sma sama"

Cerita dipercepat lagi
2 minggu kemudian
Sarah selalu berusaha untuk menghindari raffa dan raffa berusaha untuk mendekatinya.

Rumah Sarah.
Sarah dan ketiga sahabatnya sedang menonton drakor..
"Ra ada cemilan gak?"sri
"Ada cari didapur"
Sri kembali dari dapur dengan membawa 3 keripik singkong dan kentang, dan 4batang coklat.

"Gila lo, stock cemilan gue"
Sri hanya cengegesan
"Udah lah sma teman gak boleh pelit" norma
"Iya sa, kalo pelit ntar kuburanya sempit" dewi

"Iya iya"
Drakor yang mereka tonton akhirnya selesai.
Mereka memakan cemilan sambil mengobrol, bercanda, dan mengosip.

"Ra! Gimana hubungan lo sama raffa?"dewi
"Ya gitu aja"
"Lo masih gak ngomong sama dia?"sri
"Hem" seraya mengunyah keripik

"Menurut gue dia suka deh sama lo, liat aja meskipun lo cuekin dia, dianya masih berusaha deketin lo"dewi
" iya,padahal kan raffa itu dulu orangnya..kalian tau kan? Dingin"norma

"Ya ra, lebih baik lo kasih kesempatan buat dia"sri
Sarah sering curhat kepada sahabatnya dan begitu juga sebaliknya.

" gak mau"
"Kaya gini aja ra, lo baikan sama dia terus lo cari tau dia beneran suka sama lo atau hanya jadikan lo pelampiasan aja" usul sri

"Iya setuju" dewi
"Gimana ya......" pkirnya
"Coba aja dulu ra" rayu dewi
"Iya ra" norma
"Oke gue coba"

"Siip"👍norma
" bagus"sri

"Tapi ra lo harus jual mahal, deket sih deket tapi jangan mau dipermainkan" sri

"Iya tau kok"

Tbc
Vote⭐
Komen
Pendek?
Iya binggung bikin cerita nya soalnya.
Aku nulis ceritanya dibuku..
Ceritanya langsung ditengah konflik jadi binggung bikin awalnya..

Kenapa aku nulis di buku aku langsung ditengah konflik?
Karena cerita ini bnyk tentang konflik hidup aku, walau gak semuanya..

Jadi aku bikinnya nanti rada baper..
Karena harus ingat si doi.

Eh malu author kok malah curhat😂😂