My stalker

Chapter 15

Warning typo bertebaran😂

Young ji pov on

"Hyak!!..young ji bisa-bisanya kau melakukan ini.kau tahu aku bahkan terkejut sampai menangis setiap malam karena kabar kehilanganmu,terus sekarang kau membuatku terkejut LAGI tentang kau yang dilamar...kau tidak bisa melakukan ini padaku youngji,kau ini sahabat seperti apa eoh!!"

Itu suara hyesu,seisi ruangan tamu hanya diisi dengan suara lumayan kerasnya itu membuatku mau tidak mau harus mendengarkan nya karena memang disini yang salah memang adalah aku.

"Hyesu-ah ,mian..aku tidak bermaksud membuatmu khawatir.hanya saja waktu itu aku belum sempat mengabarimu kalau aku baik-baik saja dirumah penculikku....maaf maksudku calon suamiku"

Sedikit ku lirik jungkook yang duduk didepanku bersebelahan dengan appa,disuguhkan ku tatapan sinisnya karena dengan jelasnya aku berkata "penculikku".Aku tahu dia pasti tersinggung,mengingat dia sudah melamarku.

Hampir lupa dengan kejadian pagi tadi saat sampai dirumah,kalian bisa tebak sendiri suasana dengan yang didominasi oleh pelukan dan tangisan haru oleh kami bertiga appa,eomma,dan aku sendiri.

Dan satu lagi,ternyata jeon jungkook psikopat itu ternyata adalah tuan CEO tempat appaku bekerja.Maka tidak terlalu heran appa tidak sebegitu marah,lagipula aku juga tidak ada cacat sama sekali atau lecet pun karena tinggal dengan psikopat itu.Benar kata orang,jangan melihat dari tampangnya dari luar seseorang tapi lihat juga dari dalam.seperti jeon jungkook,walaupun usianya cukup terbilang muda untuk menjadi pemimpin perusahaan CEO,tapi tidak bisa dipungkiri kalau dia berotak cerdas,walaupun memiliki penyakit psycho.

Bahkan aku saja tidak bisa melupakan kata "psikopat" itu.

Sungguh aku sangat khawatir dengan keadaan kedua orang tuaku.Bagaimana tidak,muka pucat,mata memerah ditambah bengkak,tubuh mereka yang sedikit turun dan pekerjaan mereka juga sedikit terhambat karena kehilangan diriku.

Jelas,orang tua mana yang tidak khawatir setengah mati kehilangan putri tercintanya,anak tunggal pula.

Tadi pagi,hyesu datang dengan seorang pria.Kalau tidak salah namanya Kim Taehyung atau apalah itu,aku baru tahu kalau dia juga satu kampus denganku.hanya berbeda fakultas saja sebenarnya.jika ku lihat-lihat sepertinya dia tidak asing,mungkin kami pernah bertemu sebelumnya.Atau melihat sekilas,entahlah.Karena memang aku jarang berkeliaran di kampus apalagi dia yang fakultasnya cukup jauh denganku.

Bukannya merasa percaya diri,tapi tadi pagi itu aku perhatikan dia terus-terusan menatapku.Aku tidak tahu ada apa dengannya,setelah lama berbicara dengan appa dan eomma dia langsung saja pulang.Dia juga tadi pagi tidak lama,hanya sebentar.

Saat dia pulang,aku sempat bertanya pada eomma.Bagaimana bisa dia kenal dengan Kim Taehyung yang aku saja bahkan tidak terlalu kenal denganya,yah walaupun kami satu fakultas.Dan sekali pun aku tidak pernah membawanya kerumah,jadi bagaimana dia mengenalnya.Aneh

Eomma bilang dia pernah beberapa kali datang kerumah,dan waktu pertama kali dia berkunjung kerumah Taehyung bilang dia adalah temanku.Aku tidak apa-apa jika dia datang kerumah,tapi yang membuatku aneh itu adalah.Bagaimana dia tahu rumahku,dan harus repot-repot mencariku,karena kata eomma dia juga ikut dalam pencarian waktu aku diculik.Benar-benar aneh,apa jangan-jangan dia......stalkerku juga.oh ku mohon tidak lagi,ah mungkin perasaanku saja.mana mungkin dia harus repot-repot tentang diriku .Ya tuhan kenapa hidupku menjadi rumit sekarang,kenapa harus stalker.