Ny. Black 4

281K 11.6K 337
                                    

Maaf ya sedikit diubah

*****

Mr. Black masih marah akibat Jihan dengan beraninya pergi tanpa persetujuannya, walau bagaimanapun Jihan tanggung jawabnya setelah abang Dika memberikan tanggung jawab Mr. Black untuk menjaga Jihan.

“Hanzel please… I’m so sorry…” kata Jihan dengan memelas, dia takut Mr. Black marah dan meminta uang itu kembali sedangkan Jihan sudah membayar lunas biaya operasi Ibunya.

“Kamu itu masih tanggung jawab aku Jihan, makanya aku marah bukan karena apa – apa” balas Mr. Black

“Iya, aku janji gak akan pergi lagi tanpa seizin kamu..” Jihan menunjukkan penyesalan.

“Oke kali ini aku maafkan”

Jihan tersenyum bahagia dan memeluk erat Mr. Black. Mr. Black kaget melihat reaksi Jihan, kalo tau dia akan di peluk Jihan seerat itu, lebih baik dia marah seharian.

“Maaf Hanzel aku kelepasan” kata Jihan dengan malu – malu

“Aku suka kok” Mr. Black tertawa melihat wajah Jihan yang sudah seperti kepiting rebus, merah merona dan Mr. Black berjalan kearah Jihan.

“Aku suka kamu malu seperti ini, aku akan pastikan kamu akan selalu tertawa jika bersamaku Jihan” kata Mr. Black dalam bahasa negaranya yang tidak diketahui Jihan.

“Apa Hanzel? Kamu bilang apa?” tanya Jihan bingung.

“Ada deh mau tau aja” Mr. Black meninggalkan Jihan yang kesal “AKu harus belajar bahasa kamu Hanzel, agar aku tidak kamu permainkan” kata Jihan lagi.

****

Jihan sedang menunaikan sholat Isya ketika Mr. Black memanggilnya, karena tidak ada jawaban Mr. Black dengan pelan membuka pintu kamar Jihan dan melihat wanita baru yang sebentar lagi akan menjadi pendampingnya.

“Jihan…” Mr. Black menghentikan panggilannya ketika melihat Jihan sedang sujud. Mr. Black bingung Jihan sedang apa dan tujuannya apa.

Mr. Black masuk dan duduk di sofa di belakang Jihan. “Kenapa perasaan menjadi sejuk ketika melihat kamu melakukan itu Jihan”kata batin Mr. Black.

“Maaf Hanzel, kamu manggil aku?” tanya Jihan yang kaget melihat Mr. Black sedang duduk dielakangnya.

“Kamu sedang apa Jihan?” tanya Mr. Black heran Jihan mengenakan pakaian putih dari atas sampai bawah.

“Ini namanya Sholat Hanzel, sebagai seorang muslimin, kita wajib melakukan ini 5 waktu”

“Ooooo sepertinya menarik”

“Oh iya, aku boleh nanya Hanzel?”  tanya Jihan

“Tanya apa Jihan”

“Kita kapan menikah?”

“Terserah kamu… besok juga boleh”

“Terlalu cepat… kamu ingatkan perjanjian diantara kita, maaf ya Hanzel bukan aku memaksa kamu memeluk agama aku, tapi di Indonesia pernikahan beda agama tidak diperbolehkan, dan aduh gimana ya…”

“Aku mengerti Jihan, aku harus masuk agama kamukan?”

“Iya tapi aku gak maksa…kalo kamu gak mau kita bisa tunda atau batalin pernikahannya, tapi aku janji akan ganti uang kamu”

“Aku mau… aku ingin tau bagaimana islam itu, dan belajar seperti yang kamu lakukan tadi”

“Dan ada satu lagi…” kata Jihan yang bingung bagaimana memberitahu hal itu kepada Mr. Black.

12. Pengantin BayaranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang