Setelah selesai menikmati diner merekaa pun memutuskn untuk pulang dan beberpa menit kemudian mereka pun sampai dirumah mereka. Jennie dan lisa pun langsung memasuki kamar mereka karena mereka kecapean akibat pemotretan yang sangat padat.
Sesampainya di kamar lisa pun menjatuhkan tubuhnya diatas kasur berukuran king size sedangkan jennie melepas satu persatu perhiasan yang menempel di tubuhnya mulai dari anting dan jam tangan.
"Sayang aku mandi dulu ya" ucap jennie
Namun tidak ada jawaban dari lisa.
"aishh anak ini selalu saja kalau sudah nempel sama kasur pasti langsung tidur baru ditinggal ngelepasin perhiasan aja udh tidur aishh" ucap jennie saat melihat lisa yang sudah tertidur
Jennie pun memasuki kamar mandi dan beberapa menit kemudian jennie pun keluar hanya menggunakan handuk yang melilit tubuhnya. Saat jennie sedang memilih baju di dalam lemari. Handphone lisa pun berbunyi
Kring... Kring....kring
Lisa pun terusik dengan suara handphone miliknya.
"Sayang angkatin berisik aku capek mau tidur" ucap lisa dengan suara khas orang yang sedang menahan kantuk yang sangat berat.
Jennie pun langsung mengambil handphone lisa yang berada diatas nakas.
"hallo"
"sayang aku kangen kamu"
"maaf saya istrinya" ucap jennie
Tut.. Tut...tut... Tiba tiba telpon itu dimatikan secara sepihak oleh orang itu.
Jennie pun meletakan kembali handphone lisa dan segera membangunkan lisa.
"Sayang bangun aku mau ngomong" ucap jennie
Tidak ada jawaban apa apa dari lisa.
"kalau kamu ga bangun aku potong punya kamu" ucap jennie tegas
"iyaa sayang aku bangun" ucap lisa langsung duduk diatas kasur
"besok handphone kamu aku yang pegang" ucap jennie
"hah? Sayang tapi... " ucap lisa terpotong
"ga ada tapi tapian" ucap jennie
Lisa pun menghampiri jennie dan langsung memeluk jennie karena sekarang jennie masih menggunakan handuk. Jennie belum sempat menggunakan baju karena dia mengangkat telpon dari handphone suaminya.
"Sayang kenapa" ucap lisa dalam pelukan jennie
Lisa tau pasti terjadi sesuatu jadi dia mencoba menenangkan jennie
"kamu jahat" ucap jennie sambil memukul mukul dada lisa
"sayang tenang dulu yaa kamu ceritain salah aku dimana" ucap lisa
"kamu selingkuh hikss....hikss" ucap jennie terisak
Lisa pun melepaskan pelukannya dan menuntun jennie untuk duduk di sofa kamar mereka
Lisa tau betul sifat jennie. Jennie ketika sedang marah dia hanya ingin di tenangkan hatinya dan dengan sendirinya dia akan bicara."sekarang jelasin letak salah aku dimana sampe kamu bilang aku selingkuh" ucap lisa
"tadi hiks... Hikss.. Ada yang telpon kamu cewe dan dia bilang sayang terus dia bilang kangen sama kamu hiks... Hikss.. " ucap jennie terisak
Lisa pun langsung memeluk jennie kembali
"sayang dengerin aku, aku ga kenal sama dia dan aku ga selingkuh kamu percaya kan sama aku" ucap lisa melepas pelukan dan memegang kedua pipi jennie
"kamu ga bohong kan sayang" ucap jennie
"engga kok aku cuma sayang dan cinta sama kamu istri aku yang manja" ucap lisa
"janji ga akan selingkuhin aku?" ucap jennie sambil mengacungkan jari kelingkingnya
"janji" ucap lisa sambil menyambut kelingking jennie dengan kelingking dia
Jennie pun tersenyum dan lisa pun mengusap airmata jennie.
Namun tiba tiba tangan lisa beralih turun ke dada jennie. Lisa pun melumat bibir jennie dengan sangat lembut namun tangan dia nakal dan memainkan dada jennie yang terbungkus handuk.
Tok... Tok... Tok...
"aishh sial ganggu aja" ucap lisa langsung melepas ciumannya
"kamu buka gihh sayang aku mau pakai baju dulu" ucap jennie
"iya sayang" ucap lisa
Lisa pun berjaln menuju pintu kamar mereka. Saat membuka pintu kamar terlihatnya pembantu mereka.
"kenapa bi?" ucap lisa
"maaf mengganggu waktunya non bibi cuma mau nyerahin ini tadi satpam menemukan ini di depan gerbang rumah non" ucap bibi
Lisa pun mengambil kotak itu dari tangan bibi.
"makasih ya bi" ucap lisa
"iya non kalau begitu saya permisi dulu, maaf mengganggu waktunya selamat malam" ucap bibi
"selamat malam bi" ucap lisa
Lisa pun menutup pintu kamar dan menguncinya.
"Sayang siapa" ucap jennie yang sedang duduk di meja rias
"itu bibi sayang dia bilang satpam nemuin kotak ini didepan rumah kita" ucap lisa berjalan menuju ranjang
Jennie pun menghampiri lisa yang sedang duduk diatas kasur.
"Sayang coba kamu buka" ucap jennie
"iya sayang" ucap lisa
Lisa pun membuka perlahan kotak itu. Betapa kagetnya lisa saat melihat foto dirinya dan jennie dengan di penuhi banyak darah di foto tersebut. Jennie yang disebelah lisa pun langsung kaget melihat isinya.
Lisa pun membuka amplop didalam kotak itu. Dan terdapatnya surat didalam amplop itu.
"aku akan membuat keluarga kalian hancur"
Seperti itulah isi surat didalam kotak itu. Jennie pun langsung menangis dan memeluk lisa setelah membaca surat itu.
"Sayang tenng ya kan ada aku yang bakal jagain jadi ga akan ada yang bisa ngebuat keluarga kita hancur" ucap lisa yang menenangkan jennie
"Sayang aku takut... Hikss. Hikss" ucap jennie
"udh sayang tenang aja aku bakal jagain sayang sekuat tenaga aku" ucap lisa
Lisa pun membaringkan jennie diatas kasur tanpa melepas pelukan mereka.
Kini lisa dan jennie berbaring dalam keadaan saling memeluk.
"aku ga akan tinggal diam, kalau sampe jennie terluka segores pun akan aku buat dia ketemu dengan tuhan lebih dulu" ucap lisa dalam hati
Bersambung....
Bantu vote dan komen...
Maaf typo dimana mana
Semoga suka ❤❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
jatuh dan cinta
Fantasyhidup ibarat lautan luas sekali. begitu dalam. terima kasih sudah memandangku hanya sebatas permukaan. semoga saja suatu saat kamu menyadari bahwa laut ternyata bisa membuatmu tenggelam, bisa membuatmu hanyut oleh arus yang tidak terlihat di permuka...