Sebulan sebelum jennie dan lisa menikah
Sekarang jennie sedang berada di kampus karena sekarang adalah ujian akhir semester dia iya jennie adalah mahasiswi semester 3 di seoul.
Kini jennie memasuki gedung kampus dan langsung masuk ke kelas karena kelas akan segera dimulai.
Setelah kelas selesai jennie pun memutuskan untuk ke kantin bersama rose dan jisoo.
"aku bulan depan mau nikah sama lisa" ucap jennie tiba tiba
"uhuk.. Uhuk APAAA? " ucap rose dan jisoo bersamaan
"iya seminggu yang lalu aku dilamar oleh lisa setelah dia pulang dari palestina" ucap jennie santai
"tapi kan jen kamu masih muda baru 19 tahun kenapa cepet banget buat mutusin nikah, nikmatin masa muda kamu jen" ucap rose
" lagian kan kamu pernah bilang mau jadi model yang go internasional" ucap jisoo
"aku gamau kehilangan lisa karena tugas dia terlalu berat untuk negara ini lagian kalau aku jadi istri dia kelak dia pasti bakal semngt ngejalanin tugas dia sebagai seorang tentara dan dia juga bakal selalu inget pulang karena dirumah ada istri yang menunggu dia" ucap jennie
"aishhh kalian ini masih muda udh memutuskan untuk menikah, apa jangan jangan kauu.... " ucap jisoo
"haha engga lah aku masih di segel" ucap jennie tertawa
"yasudah kalau memang ini keputusan kamu kami hanya bisa dukung apapun keputusan kamu jen" ucap rose
"ohh iya lisa gimana kabarnya?" tanya jisoo
"iya dia masih terapi dan semua bekas luka kemarin sudah hilang tinggal terapi jalan karena kaki dia mengalami trauma dan beberapa syaraf yang putus jadi setelah operasi kemarin sekarang dia lagi belajar jalan lagi" ucap jennie
"lisa kaya bayi ya masih belajar jalan" ucap jisoo
"hahahah" jennie dan rose tertawa mendengar perkataan jisoo
Rose dan jisoo sudah tau dengan keadaan lisa yang tidak bisa berjalan jennie selalu menceritakan tentang lisa ke jisoo dan rose.
Tiba tiba.
Kring.... Kring....
Handphone jennie berbunyi dan di layar terlihat nama lisa.
"hallo"
"gimana ujiannya syang?"
"susah susah gampang sayang"
"beljar yang rajin biar kelak anak anak kita dididik oleh ibu yang berpendidikan"
"iya sayang, ohh iya gimana ujian kamu sayang?" tanya jennie
"terlalu gampang buat aku haha" ucap lisa
"gampang kalau ga di kerjain kan?" ucap jennie
"tau aja kamu yang" ucap lisa
"nanti sore aku kerumah kamu ya sayang"
"iya syang kerumah aja" ucap lisa
"yasuda sayang aku pulang dulu ya, nanti sore aku bawain makanan kesukaan kamu" ucap jennie
"yang banyak ya sayang hehe" ucap lisa
"iya syang buat kamu apa sih yang engga" ucap jennie
"calon istri siapa sih jago gombal gini?" ucap lisa
"aku calon istri sersan manoban" ucap jennie
"jelek si manoban mah udh sama aku aja" ucap lisa
"apaan sih kamu tuh yang jelek sersan manoban mah sempurna" ucap jennie
"haha gombal, katanya mau pulang" ucap lisa
"iya sayang ini mau pulang" ucap jennie
"ati ati dijalan ya sayang jangan ngelamun bawa mobilnya inget selalu berdoa sama tuhan sebelum pulng" ucap lisa
"iya sayang makasih, bye sayang sampe jumpa nanti sore" ucap jennie
"bye syang, i love you" ucap lisa
" i love you too" ucap jennie
Dan telepon pun mati. Lisa sedang menempuh kuliah di kampus yang sama dengan jennie namun lisa memilih kelas daring (online) jadi dia melakukan ujian dirumah. Karena lisa seorang tentara.
Sementara itu
"ehemm...ehem" ucap jisoo dan rose
"ehh ada kalian" ucap jennie
"dari tadi kan emang ada kita jendeuki" ucap jisoo
"kalau lagi sama lisa dunia berasa milik berdua sedangkan aku sama jisoo ngontrak hufftt... " ucap rose
"hehe sorry" ucap jennie
"yaudah yuk pulang" ucap jisoo
"ayoo" ucap jennie dan rose bersamaan
Skip...
Sore harinya jennie sudah berjanji. Kalau hari ini dia akan pergi ke rumah lisa untuk membawakan makanan kesukaan lisa.
"lisa pasti senang aku bawain makanan ini" ucap jennie sambil membawa rantang berisi makanan
Jennie pun berjalan menuju rumah lisa yang hanya beda blok dengan rumah dia.
Tiba-tiba dijalan....
"lepasin aku" ucap jennie
"siapa kau" ucap jen
Bersambung...
Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.
Bantu vote dan komen ya biar semangat nulisnya hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
jatuh dan cinta
Fantasyhidup ibarat lautan luas sekali. begitu dalam. terima kasih sudah memandangku hanya sebatas permukaan. semoga saja suatu saat kamu menyadari bahwa laut ternyata bisa membuatmu tenggelam, bisa membuatmu hanyut oleh arus yang tidak terlihat di permuka...
