3• Ketidaksengajaan

40 4 0
                                    

Kriiiing...
"Pak pak jangan ditutup dulu,ini juga telat 10 detik pak,ya pak"memohonnya

"Ya wes silahkan,tapi jangan diulangi lagi yo"ucap pak sapto satpam sekolah

"Maksih pak"ucapnya
Dia berlarian dari parkiran sampai koridor

"Huhhh telat gak nih,pakek acara kesiangan lagi"gumamnya

Sampai di koridor dia menabrak seorang perempuan.Dan dia tidak sengaja menabrak dan menjatuhkan kameranya.Dia tidak tahu kalo perempuan yang ia tabrak adalah murid disini.

"Arrgh sorry gue gak sengaja,maaf gue buru buru,2 menit lagi upacara mulai,maaf gue ganti nanti"jawabnya tergesa gesa dan dia pergi meniggalkan perempuan itu

"Enak aja minta maaf,gue gak akan maafin lo"gemam perempuan itu

Sampai di lapangan dia hampir aja telat 5 detik.Kalo sampai dia terlambat dia akan dihukum mati matian sampai pulang sekolah nanti.

🍁🍁🍁

Sesudah upacara dia dan teman temannya pergi ke kantin untuk beli minum.

"Btw co lo napa bisa telat"tanya Gito

"Iya gue tadi bangun kesiangan dan paling parah gue nabrak perempuan dan dia bawa kamera dan kameranya jatuh karena kesenggol dan gue juga gak tahu orangnya itu kek gimana dan semoga bukan guru ataupun murid sini"jawab nico panjang lebar

Iya Nico Wijaya Ramadhan lah yang menabrak perempuan itu yah walaupun dia itu agak brandal dia juga tidak mau dihukum karena telat dan dia juga mempunyai rasa gak enak sama gadis yang dia tabrak.

"Lo harus cari tuh cewek"saran Reza

"Iyalah gue harus tanggung jawab,gak enak gue sama dia tuh"Ucap Nico

"Tenang kita bantu cari"ujar Tigo

"Emang kita mau"canda Gito

"Gimana caranya kita cari,dia itu tadi pakek jaket sama topi jadi gue gak tahu dia itu siapa"bingung Nico

"Alah gampang"sombong Tigo

Semua menatap Tigo dengan tatapan ragu

"Caranya gini gampang,nih"sambil menunjukkan handpone

"Disini kan ada GPS terus kita telusuri aja tuh orang,ketemu kan gampang padahal,lo semua kok pada ribut"jawan Tigo dengan gampangnya

"Bukan kita yang ribut tapi lo yang ajak ribut ma kita"geram Gitu

"Iya itu gampang,gak sekalian aja nyari tu sampe bulan"sinis reza

"Owh ya ayo kapan kapan kita ke bulan,kasian lo bulan itu gak ziarahi,kan sendirian paling cuma 2 ampe 5 orang yang berziarah"sedih Tigo

Gito menjitak kepalanya
"Auuu,sakit nj×ng"geram Tigo

"Emang tuh bulan kuburan apa"kesal Gito

"Mangkanya kalo punya otak tuh dipakek jangan didiemin mulu nanti tu otak ngembang"ujat Reza

"Iya kali ya ini otak gue banyak gue diemin jadi uratnya minta putus mangkanya gue ma sekarang gak ada hubungan apa apa"ucapnya sedih

Tidak ada yang menghiraukan kicauannya.

"Lo napa dari tadi diem mulu,masih mikirin tuh cewek"tanya Gito

"Iya gue gak enak sama dia gue ngehancurin barangnya"cemas Nico

"Udah deh kalo dia ketemu kita atau kita ketemu dia kita bantu,udah deh tenang aja santai"ujar Gito

"Oke"jawab Nico pasrah

"Dah masuk kekelas bentar lagi bel"suruh Reza

"Asyiap"jawab mereka serempak
Dan Reza hanya menggeleng gelengkan kepalanya.

~~~

Ashiyapp ...
Lanjutt... maaf kalo muter muter:)*

For Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang