Bulan telah menggantikan posisi matahari di langit, Mentari sedang menanti kepulangan Lucas. Mentari sudah menyiapkan makan malam untuk mereka berdua.
Setelah menunggu dalam kesunyian, akhirnya yang ditunggu datang juga. Tapi Lucas tidak sendiri, ia juga membawa seorang wanita cantik.
Mentari segera menyambut Lucas di depan pintu dengan senyuman.
"Kau sudah pulang?" Tanya Mentari lembut.
"Dia siapa, Honey?" Tanya wanita itu yang diketahui Mentari sebagai model yang bernama Atlanna.
"Hanya salah satu pembantuku." Ucap Lucas datar.
Seharusnya Mentari sudah biasa diperlakukan seperti itu oleh Lucas. Tapi entah kenapa hati Mentari sakit saat Lucas mengatakan itu di hadapan perempuan lain.
"Jangan pedulikan dia. Lebih baik sekarang kita ke kamarku." Ucap Lucas sambil membawa Atlanna ke kamar mereka.
"Tapi Lucas aku sudah......." Ucapan Mentari terpotong saat Lucas menamparnya.
"Jangan berani beraninya kau memanggil namaku saja. Ingat kau hanya pembantu di sini." Ucap Lucas sambil menekan kata pembantu.
"Lagian kok kamu pilih dia jadi pembantu kamu. Dia lumpuh lagi, pasti dia gak bisa ngapa ngapain." Ucap Atlanna sambil menatap rendah Mentari.
"Yaudah yuk kita pergi ke kamar aku. Gak usah pedulian dia." Ucap Lucas kejam.
Mentari menatap sedih kepergian mereka.
'Seharusnya aku yang di sana. Seharusnya aku yang kau perlakukan seperti itu. Seharusnya juga aku yang kau rangkul. Tapi aku sadar hanya bisa menyusahkanmu. Aku bahkan tidak bisa berdiri di atas kedua kakiku. Dibanding dia yang bisa kau banggakan.' Ucap Mentari dalam hatinya.
Makanan yang sudah ia siapkan dengan susah payah, terpaksa harus ia makan sendiri. Mentari bahkan rela menahan rasa laparnya demi bisa makan bersama dengan Lucas.
Setelah membersihkan piring, Mentari hendak pergi tidur. Tapi mengingat jika kamar yang biasanya tempat Lucas dan Mentari tidur, kini ditempati oleh Atlanna.
Dengan terpaksa Mentari pergi ke kamar tamu. Walau bagaimanapun Mentari butuh tidur agar besok ia punya tenaga untuk menghadapi Atlanna dan Lucas. Mentari sepertinya sangat kelelahan karena begitu ia membaringkan dirinya di ranjang, ia langsung jatuh tertidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
SORRY, I LOVE YOU
RandomThe amazing cover by @IndriyanAdi Lucas membenci istrinya, Mentari karena ia lumpuh.Lucas menganggap Mentari hanya membawa kesialan padanya. Tapi menurut Mentari, Lucas adalah anugrah yang dikirimkan oleh Tuhan untuknya. "SIALAN, KAU HANYA BISA MENY...
