Timeless •sr ✔

25

"Ngapain lagi lo kesini? " tanya Seulgi saat lihat Sehun dihadapannya

"Seulㅡ" ucap Sehun tapi langsung dipotong oleh Seulgi

"Gue tanya ngapain lo disini?!  Mau gue siram lagi lo, hah?!"

"Seulgi apaan sih? " tanya Irene lalu menarik Seulgi, "Gue yang nyuruh dia kesini, "

"Buat apa lagi dia kesini?!"tanya Seulgi meninggikan suaranya

"Nyet, ini berasa katakan putus gak sih? " bisik Joy

"Iya anj, berasa nonton sinetron gue," balas Yeri

"Lo tim mana nih? Kak Seulgi atau kak Sehun?" tanya Joy

"Kak Seulgi lah gue gila kali gak milih Kak Seulgi nanti gak dijajanin lagi gue," jawab Yeri

"Yaudah gue Kak Sehun, yang menang apa nih taruhannya? "

"Traktir aja lah, traktir sepuasnya, "

"Oke lah, "

Wendy cuman ngelus dada doang ngeliat kelakuan dua adeknya.Ini lagi panas loh suasananya, bukannya bantu misahin malah taruhan buat baku hantam.

"Seulgi lo salah paham oke? "ucap Sehun, "Kasih gue kesempatan buat jelasin ke lo yang kemaren itu bukan pacar gue, iya gue deket sama dia tapiㅡ"

"Bajingan lo ya, " ucap Seulgi lalu mendorong Sehun,"Pergi lo gak usah kesini lagiㅡgak usah temuin Joohyun lagi, "

"Ngapain Joy? " tanya Yeri masih bisik-bisik

"Ya videoin lah, gila bahan lambe banget ini," jawab Joy, "Elah kapan sih nonjok nya, tonjok kek biar seru, "

"Seulgi! " pekik Irene lalu menarik seulgi agar menatapnya, "Sehun gak salah, gue yang salahㅡharusnya lo minta maaf karena udah nyiram dia, "

"Kenapa harus minta maaf? Dia nyakitin loㅡsadar dong hyun, lo masih mau baikin orang yang udah nyakitin lo kaya dia? "

"Trus? Apa bedannya sama lo? "

"Kok jadi gue? "

"Lo juga nyakitin gue! Bahkan lo lebih bangsat dari diaㅡlo gak tau apa-apa Seul, ini masalah gue, please gak usah ikut campur lo bukan siapa-siapa gue lagi, "

Seulgi mengerutkan dahinya sementara Irene sedang mencengkram celananya dengan kuat.

Akhirnya dong dia bisa ngomong kaya gitu. Astaga mau nangis aja rasanya.

"Lo pergi dari sini sekarang, " usir Seulgi ke Sehun lalu menarik tangan Irene, "Lo ikut gue sekarang, "

Tapi Sehun menahannya, "Seulgi, gue udah capek ya sama sikap lo kaya gini,"

Seulgi menatap Sehun tajam, "Maksud lo apa?"

Sehun gak ngejawab dia cuman berdecih ke arah Seulgi, "Sebelum lo ngatain gue atau nyalahin gueㅡ mending intropeksi diri lo sendiri,"

Seulgi diem gak jawab, Sehun pun ngelanjutin kata-katanya, "Tanya diri lo sendiri Seulgi, jangan bohongin perasaan lo,"

Tangan Sehun melepaskan cengkraman Seulgi di tangan Irene lalu menatapnya tajam, "Dan jangan sakitin Irene lagi,"

🎤🎤🎤

"Maaf ya, " ucap Seulgi lalu mengelus pergelangan tangan Irene lembut

"Bukan salah lo," ucap Irene

"Ya tapi gue emang gak seharusnya ikut campur sama urusan kalian,"