Naughty Boy (COMPLETE)

Aneh.

🏙

Lagi-lagi jalanan macet. So Hyun hanya bisa menghela nafas beberapa kali dengan kasar. Mata yang lelah untuk merotasinya. Perut yang mulai keroncongan. Dan, pria yang disamping So Hyun tidak peka dengan keadaan So Hyun

"Napa yang?"

"Yang yung yeng! Gw laper nih!"

"Elah, santai ajah, Hyun" Hyunjin menarik pipi So Hyun dengan tangan kanannya

"Sakit ah!"

"Woi! Anggap aja gw ga ada" suara itu membuat So Hyun menoleh dan kaget

'Sejak kapan Nancy ada di belakang?' Batin So Hyun

"Lo!? Sejak kapan!?"

"Tahun lalu"

"Geblek"

"Lu yang geblek"

"Shuttt!!! Yaudah, kita makan di restoran ayah"

So Hyun terkejut dan langsung menoleh ke Hyunjin.

"Kalian punya restoran?"

"Iyaa"

"Kok gw ga tau?" tatapan So Hyun mengintimidasi Nancy

"Yahh... sorry" tunduk Nancy

"Pfftt! Hahahahahahahaha" So Hyun tertawa lepas. Sampai notif chat masuk di hp So Hyun

Woojin
Hyun, udah pulang?

So Hyun langsung tersenyum lebar dan mengetik sesuatu dengan cepat

SoHyun
Knp kak?

Woojin
Mau ngajak lu makan haha

SoHyun
Kita ketemu di |

"Eh, nama restoran lu apa?" tanya So Hyun ke Nancy, tapi dijawab oleh Hyunjin

"KIM RESTAURANT"

"Diamlu"

"Kok aku disuruh diam sih?"

"Jangan pake aku-kamu!"

"Yaudah, serah bebep Hyun ajah"

"Najiss"

So Hyun langsung mengalihkan tatapannya ke luar dan menahan tawanya. Jujur, So Hyun itu anak yang masih Labil. Gombal dikit ajah ama kak Woojin ataupun Hyunjin langsung deg-degan.

Wanita asli korea itu tidak pernah merasakan seperti apa itu cinta. Wajar saja, karena So Hyun dijaga ketat oleh kakaknya, Seo Joon. Bukannya So Hyun itu jelek, malah wanita ini menjadi Queen di SMAnya. Tidak sedikit cowok yang mendekatinya. Yah, sudahlah.

Tak lama kemudian, mereka pun sampai di tempat tujuan. So Hyun menatap sekeliling restaurant itu. Para pelayan membungkuk ketika berpapasan dengan So Hyun.

'Loh? Nih orang napa?' batin So Hyun

"Selamat sore tuan muda" sapa seorang pria berjas membungkuk ke mereka bertiga

"Siapkan ruang VIP"

"Maaf, tapi ruangan tuan dipakai"

Hyunjin langsung melotot tak suka ke arah pria berjas itu. So Hyun mulai merasa heran, cuma masalah sepele Hyunjin harus melotot begitu.

"Kenapa bisa!?" bentak Hyunjin

"Saya sangat minta maaf tuan. Boss meminta untuk memberi tempat untuk anak yang baru datang dari Taiwan"