Luka

157 30 3
                                    

Semua orang berkumpul di ruang keluarga. Seo Joon dan Mingyu menatap Hyunjin dengan tatapan tajam. Mereka masih tidak terima So Hyun diperlakukan seperti itu. Nancy merasa bingung lalu bertanya pada Min-Young.

"Kak, awkward amat. Kenapa sih?" bisiknya sambil menatap empat orang itu. Hyunjin, So Hyun, Mingyu dan Seo Joon.

"Si Hyunjin, kontak mata ama So Hyun" balas Min-Young dengan keras sembari tersenyum

"Aish!" teriak Mingyu mengacak rambutnya

"Lupakan. Mari membahas pelaku pembunuh itu" ucap Seo Joon mengalihkan tatapannya

"Bagaimana dengan sepupumu, apa dia sudah sembuh? Kita membutuhkan gadis itu" ujar Seo Joon membuka pembahasan

"Sung-Kyung masih sakit, sekarang dia ada di apartemen" jawab Hyunjin

"Bagaimana kalau kita membicarakannya di apartemen lo?" tanya Seo Joon

"Baiklah, terserah kalian ajah" ucap Hyunjin

"Gw ga ikut" celetuk Mingyu sembari menyandarkan punggungnya di punggung sofa

"Kenapa lagi?" tanya Seo Joon geram

"Males. Gw mau keluar ama anak-anak" ketusnya seraya beranjak pergi dari mereka. Seo Joon mengumpat lalu membahas pembahasan tadi.

"So Hyun?" tanya Seo Joon

"So Hyun capek, pengen bersihkan badan, pengen istirahat" ucapnya

"Yah, masa gw sendiri?!" tanyanya nyolot

"Mingyu!!!" panggil Seo Joon dengan kuat

"Apasih!!!????" balasnya

"Wajib ikut!!!" teriaknya membuat Min-Young geram lalu memukul lengan Seo Joon dengan kuat.

"Si imut lagi tidur!" omelnya, Seo Joon langsung mempoutkan mulutnya

✨🍃✨

"Kenapa, kak?" tanya Sung-Kyung saat semuanya berada disamping kanan kirinya

"Gini, kakak mau..." Seo Joon membahas pembunuh itu dan Sung-Kyung memberinya saran dan mulai mengajar Seo Joon cara menghack lokasinya melalui email dan nomor telepon.

"Tapi, sebelum penangkapan pembunuh tuan Kim— gw udah sempat cari tau si pembunuh om hwang dan tante lee" ujar Sung-Kyung serius

"Gimana??" tanya Hyunjin penasaran

"Lokasinya di Jerman, tepatnya di Hamburg. Ia berada di apartemen termahal di Hamburg. Tidak sulit mendapatkannya, karena beberapa orang mengenalinya" ucapnya membuat Hyunjin dan Seo Joon melongo dan membulatkan matanya. Jerman? Heol. Siapa yang berani kesana dengan alasan seperti itu? Seo Joon terlalu takut untuk kembali ke sana, begitu juga Hyunjin. Mereka takut mengingat masa lalu yang sangat dibencinya.

"Bagaimana, kak?" tanya Hyunjin dengan sedikit meminta pertolongannya. Seo Joon nampak berpikir sejenak, lalu mengangguk. Hyunjin sangat senang dengan itu.

"Sekalian Sung-Kyung ikut" ucap Hyunjin

"Ga, gw ga mau pulang dalam keadaan gini. Gw ga mau mami tau" lirih Sung-Kyung

"Yaudah, lo tinggal di rumah So Hyun ajah" ucap Hyunjin dan disetujui oleh Seo Joon.

"Emang boleh?"

"Nancy pasti nginap disana. Nancy kan penakut" ujar Hyunjin

"Yaudah deh" ucapnya

✨🍃✨

Naughty Boy (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang