Hampir seminggu aku dirawat di Rumah sakit, aku tidak tahu bagaimana nasib gadis yang mencoba ku tolong minggu lalu.
Lantas ku bertanya kepada ibuku.
"Bu bagaimana aku bisa sampai di rumah sakit ? Yang terakhir aku ingat adalah aku tergeletak di jalanan dengan luka yang cukup parah."
"Saat kau menghilang, aku dan ayahmu merasa khawatir, karena kamu tidak pulang hingga larut malam. Lalu ayahmu mendapat telephone dari seorang polisi jika kau sedang dirawat di rumah sakit ini." Ibu menjawab dengan detil.
Akupun bertanya heran
"Bu kemarin saat melakukan operasi kok sakitnya terasa banget ya.""Iya zal kata dokter saat sudah dibius kamu tiba-tiba sadar dan biusnya tidak bekerja."
"Owh begitu to bu." Ucapku.
Lantas ku bertanya lagi
"Apakah ada seorang wanita yang dirawat bersamaan denganku bu?.""Oh iya zal, pagi-pagi, saat ibu dan ayahmu pergi memasuki kamarmu, ibu melihat seorang wanita yang sedang menyenderkan kepalanya di kasurmu." Perkataan itu membuatku merasa penasaran.
"Lalu apa yang ibu lakukan ?."
"Baiklah zal, kalau kamu tanya terus begini biar ibu jelasin panjang lebar aja agar kamu paham."
"Ok bu."
DULU
"Yah, kemana Rizal ya, kok sudah larut malam belum pulang juga." Ibu khawatir
"Iya ya buk, kok tumben anak kamu jam segini belum pulang."
"Kalo Rizal kenapa-napa gimana yah, kalo dia diculik, di jahatin gimana yah ?."
"Hus jangan bilang kayak begitu, Rizal pasti baik-baik saja."
Ibu melihat ke langit, petir yang menyambar-nyambar serta suara gemuruh dari guntur membuat hati ibu semakin khawatir.
Kriiiiiingggggg........
Suara handpone ayah berbunyi.
"Halo ini siapa?." Tapi ibu yang menjawab."Halo bu, ini saya dari kepolisian mengabarkan bahwa anak ibu sedang dirawat di rumah sakit." Suara dari telephone membuat ibu semakin khawatir
"Yah ayah ada telephone." Teriak ibu memanggil ayah.
"Iya bu, mana ponselnya biar ayah yang bicara." Ayah segera mengambil ponsel itu dari tangan ibu.
"Halo pak selamat malam ini dengan siapa ya?."
"Iya pak kami dari kepolisian ingin mengabarkan bahwa anak anda sedang dirawat di rumah sakit."
"Bagaimana anak saya bisa di rumah sakit pak?."
"Anak anda menjadi korban jambret sepertinya pak."
"Owh begitu ya pak, kalau begitu dimana pak rumah sakitnya?."
"Di rumah sakit Gatot Subroto pak."
"Owh baiklah pak saya akan segera kesana."
Ayah segera mengajak ibu untuk pergi ke rumah sakit Gatot Subroto.
"Bagaimana ini yah, apa yang akan terjadi sama Rizal." Ibu bertanya khawatir
"Ibu jangan khawatir, kata opsir polisi, anak kita baik-baik saja."
"Iya yah semoga saja Rizal tidak apa-apa."
Akhirnya kami pergi ke rumah sakit menggunakan mobil keluarga. (Ini yang cerita ibu ya guys)
Sesampainya di depan Rumah Sakit Gatot Subroto kami langsung menemui petugas."Mbak apakah ada pasien yang bernama Rizal Al-Azmi ?." Tanya ayahku kepada petugas rumah sakit.
"Oh iya pak, Rizal dirawat di lantai 3 nomer 15."
"Baiklah mbak."
Ibu dan ayahmu langsung menuju ke arah lift yang berada di pojok ruangan.
Dan kini telah sampailah aku dan ayahmu di kamar nomer 15. Terlihat sebuah mayat yang tertutup kain di sana. Ibu langsung berlari dan memeluk mayat itu."Rizaaaalllll, maafkan ibu nak, ibu selama ini galak sama kamu, selalu ngeremehin kalo kamu itu jones." Ucap ibu sambil menangis.
"Oi buk kita salah kamar, kata petugasnya, anak kita sedang di ruang operasi untuk membenahi lukanya." Ayah berteriak ke ibu
"Oh syukurlah ya allah kalo ini bukan Rizal."
Kami menunggu di ruang tunggu hingga ketiduran.
Pagi yang cerah ini, sekitar pukul 9 pagi, kami masuk kedalam kamarmu.
Kami melihat seorang wanita cantik yang sedang menyandarkan kepalanya di kasurmu."Dek kamu ini siapa ya?." Tanya ayahmu
"Saya Nashwa pak, saya adalah orang yang telah diselamatkan anak anda." Ucap wanita itu.
"Apakah kamu baik-baik saja nak?." Tanya ayah.
"Iya, saya baik-baik saja pak, o iya pak soal bayaran rumah sakit, bapak jangan khawatir karena semua biaya telah ditanggung oleh saya."
"Tapi dek saya merasa tidak enak sama anda kalo begini."
"Udah ga papa pak, ini sebagai ucapan terimakasih saya sama anak anda."
Wanita itu langsung pergi meninggalkan kamiBegitulah ceritanya
"Wah ternyata cerita ibu juga panjang, malahan kayak ular anakonda di amazon." Gurauku
"Hahaha zal zal, kayaknya kamu berubah gara-gara kejadian ini." Ibu menertawaiku
Kasih bintang ya, comen kalo ada yang salah, jangan lupa share kali aja ada yang minat.
KAMU SEDANG MEMBACA
FOR YOU : SURVIVE IN THE WORLD
Misterio / SuspensoZombie menguasai dunia, apa yang harus dilakukan ? Aku rizal, berjalan menyusuri indonesia demi sebuah keselamatan, jaga dia selalu itu misiku, bertahan hidup dan menyelamatkan dunia itu visiku.