you are my destiny #9

239 11 3
                                    

"mom besok sekolah akan mengadakan tour ke kebun strowberry!"
Ucap miguel sambil berlari kearah laura yang tengah memasak.

Laura membalikan tubuhnya menghadap kearah miguel
"Jadi kau ingin ikut?"
Tanya laura

"Iya mom...itu pasti menyenangkan!"
Ujar miguel semangat

"Apa ada surat dari sekolah?"
Tanya laura

Miguel mengangguk kemudian berlari menuju kamarnya untuk mengambil secarik surat dari sekolah, setelah melihat miguel kembali ke kamarnya untuk mengambil surat laura langsung segera melanjutkan kegiatan memasaknya.

Yah sudah seminggu lamanya miguel bersekolah, dan dia mulai mendapatkan teman² baru dan laura yang mulai bekerja sebagai seorang manager sekaligus ketua dokter spesialis rumah sakit tempatnya bekerja sekarang.

Dan tak butuh waktu lama, laura sudah selesai dengan kegiatan memasaknya dan mulai menata makanan diatas meja makan.

"Ini mom"
Ucap miguel menyodorkan surat itu.

"Nanti akan momy tanda tangani, sekarang makanlah dulu"
Ucap laura kemudian mengangkat tubuh mungil miguel untuk duduk diatas kursi.

___o0o___

Pagi ini miguel akan berangkat ke kebun raya strowberry bersama teman²nya, ini adalah agenda tiap tahun yang diadakan oleh sekolah miguel sekarang.

"Anak momy bahagia sekali"
Ucap laura saat melihat miguel sedari tadi terus menebar senyumnya.

"Aku tidak sabar mom"
Ucap miguel berseri

Laura tersenyum geli
"Hemm momy jadi penasaran siapa gadis kecil kemarin yang memegang tangan putra mom"
Ucap laura menggoda dengan masih fokus pada jalanan.

Miguel langsung menatap laura dengan pipi memerah
"Itu ana mom"
Ucapnya dengan semakin melebarkan senyumnya dan membuat laura tersenyum geli hingga terkekeh.

"Rupanya momy akan segera mendapat...

"Tidak mom! Dia itu hanya temanku"
Sergah miguel cepat memotong ucapan laura.

Laura menggeleng sambil terkekeh pelan, ia melirik miguel sebentar sebelum akhirnya kembali fokus pada jalanan.

"Mom?"
Panggil miguel saat melihat laura langsung diam begitu

"Hm?"

"Apa dady pernah melihatku?"

Ckiiiiiiiiittttttt

Mendengar pertanyaan itu membuat laura reflek menginjak rem dan itu sukses membuat miguel sedikit terhuyung kedepan, untung ia menggunakan seat belt.

"Kau tak apa?"
Tanya laura khawatir

Miguel menggeleng lemah sambil menunduk, laura benci melihat ini! Ia benci melihat kesedihan dari mata sang putri ia benci itu, tapi pertanyaan dari miguel barusan lebih menohok dari apapun.

"Momy minta maaf sayang"
Ucap laura mengusap puncak kepala miguel

Lagi² miguel hanya membalas dengan anggukan pelan dan itu sukses membuat laura makin frustasi.

"Baiklah, sepulang dari tour nanti momy akan beritahukan tentang dady"
Ucap laura berjanji

sontak miguel menatap laura
"Benarkah?"
Tanyanya memastikan

Laura mengangguk menahan tangis saat melihat perubahan ekspresi wajah miguel berubah menjadi bahagia dan sorot mata penuh harapan.

Saat memastikan miguel baik² saja laura kembali melajukan mobilnya menuju sekolah miguel.

you are my destiny[on Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang