Diikutsertakan dalam ajang #wattys2019 // TAPI TIDAK MENANG HEHEUU
______________
NOTED! PEMBACA HARAP BIJAK.
Lebah kecil yang kalau menyerang dengan sengatannya sering kali membuat orang panas dingin, antara tersanjung, kesal dan pingin tabok tapi...
Tidak cukup membuat seisi rumah terheran-heran saat sebuah mobil keluaran VolkWagen atau yang biasa dikenal dengan singkatan VW itu tiba di rumah Rae.
Stephen dan Looey juga melihat langsung Rae menandatangi tanda terima dan beberapa berkas tambahan.
Sulit dipercaya saat Tuannya yang macho itu membeli mobil. Bukan soal membeli mobilnya, mereka tau kalau Rae memang menyukai mobil, yang membuat aneh adalah mobil itu berwarna merah meda. Sangat bukan Rae sekali.
Sekarang Rae malah ingin mengendarai sendiri mobil tersebut. Seingat Looey dan Stephen, Rae paling tidak suka dengan warna yang identik sekali dengan perempuan itu. Bahkan dulu saat melihat range rover milik Bee parkir di parkiran yang dikhususkan untuk dia, darahnya seketika mendidih.
Nah sekarang kejutan apa ini? Rae dengan senang hati mengendarai mobil pink tersebut sendiri.
Looey dan Stephen sampai terdiam beberapa menit bahkan setelah kepergian Rae bersama tunggangan merah mudanya.
"Kalian kenapa?" Tanya Bi Nina tiba-tiba. Kedua pemuda itu menoleh serentak, Bi Nina sudah berada di tengah mereka.
"Tuan kenapa itu? Aneh .... "
Bi Nina terkekeh,"itu mobilnya pasti buat Nona Bee," jelas Bi Nina setelahnya wanita itu meninggalkan Looey dan Stephen yang masih kebingungan.
Seperti yang dikatakan Bi Nina mobil tersebut memang akan ditujukan pada Bee. Bagaimana wanita itu bisa tau? Karena dia berada di antara Rae dan Bee saat mereka membahas alasan di balik mobil pink yang mereka tumpangi waktu itu.
*
Bee membuka pintunya dan mendapati Rae berdiri di depannya.
"Kamu ngapain ke sini pagi-pagi?"
"Apa aku harus izin dulu mau ke rumah pacar aku?" Bee memutar bola matanya malas, yaiyalah! pikirnya.
"Besok lusa kamu mau tugas ke Bali 'kan? Demi mengantisipasi kerinduan berlebih, kamu harus supirin aku sekarang." Mata Bee membulat, dan rasanya ingin sekali tertawa. Lama-lama dia merasa gemas sendiri pada lelaki di hadapannya ini.
"Kamu ke sininya gimana? Naik apa?" Bee celingak-celinguk melihat situasi yang ada di balik punggung Rae.
Di sana hanya ada mini cooper pinknya dan sebuah VW berwarna baby pink. Tidak ada selir-selir atau mobil Navy yang biasa digunakan Stephen.
Apa naik taxi? Tumben banget, kalau emang mau aku supirin kan tinggal telepon aja.
"Eh, Tunggu ... itu mobil siapa?" Tanya Bee, dia baru menyadari sesuatu yang cukup mencolok di balik punggung Rae.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu." Itu pernyataan, tapi di telinga Bee terdengar seperti pertanyaan. Pertanyaan bersifat tuduhan. Tentu gadis itu panik, dendam Rae bahkan belum surut soal mini coopernya, mana dia berani menambah perkara lain.
