Hi, terima kasih sudah berkunjung ke mari. Dan tak henti-hentinya rasa terima kasih ini saya tujukan kepada sosok wanita luar biasa, J.K. Rowling, atas karyanya yang begitu menginspirasi, "Harry Potter".
Perkenalkan newbie yang satu ini--saya sendiri maksudnya :v cieee, sendiri--di dunia tulis-menulis fan fiction, terlebih lagi tentang Dramione. Well, sebenarnya ada dua draft lagi tentang Dramione, tapi besok deh, nunggu agak banyakan baru di-publish :p wkwk. Silakan bebas berkunjung di sini kapan, di mana, dan siapa pun Anda. Saya mah enggak suka matok2 harus vote, comment, or, feedback2an, yang penting jaga etika. Okay? Oke. Sebar bunga *plak! Baik, abaikan saja paragraf yang satu ini, walau pun sudah terlanjur dibaca, hoho.
Maaf kalau semisal agak kejam--sebenarnya saya juga tidak tega--menggambarkan kondisi Draco di beberapa part, ambil saja gantengnya, buang jeleknya, okay? Karena saya di sini hanya selaku Author yang ingin berbagi kesenangan dalam menulis, bukan seorang pro layaknya J.K. Rowling. Akan ada beberapa yang agak ganjil dalam cerita ... maybe, karena jujur saya baru dalam hal menulis pairing ini. Akan ada beberapa hal yang tidak sesuai dalam buku mau pun versi filmnya--penggambaran tempat, objek, ada pun tokoh-tokoh baru. Saya harap kalian menikmatinya. Of course, Authornya ramah, mau comment tidak dilarang. Thank you as always.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Hell Inside (Dramione)
Fiksi PenggemarPerang telah berakhir. Golden trio mencapai masa-masa keemasan mereka. Harry Potter, telah menjadi kepala Auror dan akan segera menikah dengan Ginny Weasley. Ron Weasley, yang mereka pikir akan mengikuti jejak Harry, nyatanya lebih memilih mengemban...