Yang Lana tahu, gue jahat karena ninggalin dia tiba-tiba.Yang Lana tahu, gue mungkin cuma laki-laki brengsek yang mainin perasaan dia.
Yang Lana nggak tahu, gue selalu merasa takut.
My biggest fear is that she will see me the way I see myself. Ada banyak hitam di hidup gue yang harus gue perbaiki.
Mereka bilang, harusnya gue tetap bertahan di samping Lana karena hitam putih di hidup seseorang itu manusiawi. Mereka bilang, gue sudah cukup lebih baik untuk menemui Lana lagi.
Tapi sebanyak apapun waktu dari Lana yang gue pakai, I still can't love myself properly.
They are right. Insecurity kills us. Insecurity kills all that is beautiful.
Alana Drianala, maaf, gue pergi terlalu lama.