Part 8 (Ajakan Tak Terduga)

70 12 0
                                    

Setelah kemarin melewati hari yang indah bersama Aldo,Siska sangat senang sekali.

Pagi ini Siska senyum-senyum sendiri dengan kejadian kemarin,dimana Aldo memberikan puisi romantis untuk pertama kalinya pada Siska.

Siska menyimpan baik-baik puisi tersebut di dalam sebuah kotak kecil berisi diary nya.

****

Setelah membereskan kamar tidurnya,Siska pergi menuju ke ruang makan untuk sarapan bersama ayah dan ibunya.

"Pagi ibuuu" ucap Siska dari kejauhan.

"Eh,kamu.pagi juga sayang" sahut ibunya seraya mengecup kening Siska.

"Ibu masak apa?" Tanya Siska.

"Sarapan favorit ayah dan kamu dong sayang" jawab ibunya seraya memegang pipi Siska.

Siska tersenyum dengan perlakuan ibunya.

"Oia Bu,ayah mana?" Tanya Siska lagi.

"Ayah masih dikamar tuh,lagi pakai baju kantornya"

Siska hanya mengangguk.

"Sarapan siappp,ayo makan sayang" ucap ibunya menyodorkan nasi goreng kesukaan Siska.

"Iyah Bu"

Tak lama mereka sarapan,ayah Siska pun datang dengan pakaian yang sangat rapih.

"Kok kalian gak ngajak ayah sarapan?" Tanya Om Reza pada istrinya dan anaknya.

"Ayah kan tadi masih pakai baju" jawab Tante Rani pada suaminya.

"Hehehehe" Om Reza hanya terkikik.

"Sayang,kamu belakangan ini aneh deh,selalu bahagia.ada apa nak?" Tanya ayah Siska.

"Emang aku gak boleh bahagia yah?" Tanya balik Siska.

"Boleh sayang,maksud ayah kamu jadi tersenyum kembali seperti ini karena apa?"

"Ada seorang lelaki yang membuat Siska seperti ini ayah,dia menerima Siska apa adanya dan selalu melindungi Siska" jawab Siska.

"Siapa nama lelaki itu nak?" Tanya ibu Siska.

"Aldo Bu" jawab Siska.

"Boleh kamu ajak main kesini?ibu mau bicara sama dia" Pinta Tante Rani pada Siska untuk mengajak Aldo main.

"Boleh kok Bu,nanti aku ajak dia kesini yah" siska mengiyakan permintaan ibunya.

Setelah selesai sarapan,ayah Siska pamit pada istrinya dan Siska untuk pergi ke kantor.siska kembali pergi ke kamar,dia langsung mengambil ponsel yang ada di meja dekat kamar tidurnya dan mengetik pesan untuk Aldo.

To Aldo:

Do,ibu aku mau ketemu sama kamu,kamu bisa gak main kesini?

Dengan cepat pesan itu diketik oleh Siska.

Sambil menunggu balasan pesan dari Aldo,Siska menulis sebuah cerpen tentang perjalanan hidup dirinya di laptop kesayangannya.

SiSkaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang