Part 10

15 6 1
                                    

                              ***

Cleon sudah menuruti apa yang Arka inginkan untuk bertemu dengan kedua orang tuanya.

"Udah siap?"

"Belom!kaki gue sakit pake sendal tinggi kayak gini!"

"Bawel Lo!ayok naik"Cleon menaiki motor Arka dan Arka pun mengendarainya dengan kecepatan sedang.Satu jam di sambut kemacetan dan banyaknya debu debu.Mereka berdua sampai di sebuah istana besar punya ortu Arka.

Tin tin bunyi klakson motor Arka dan ada security membukakan pintu gerbang yang berdiri tinggi disana.

"Wuish...ini rumah atau istana?"Cleon memutar kepalanya dan melihat melihat sekeliling rumah Arka.

"Ini rumah bokap nyokap gue,ayok masuk,mereka udah nunggu di ruang tamu"sahut Arka dan masuk ke rumah yang penuh dengan warna emas.

"Ma pa"sapa Arka kepada kedua orang tuanya yang sedang menonton tv di ruang tamu.

"Ini pacar kamu?"tanya Bu Ana.

"Iya,gimana?cantik gak?"

"Cepet juga ya kamu Ar"sahut pak Wijaya.

"Nama kamu siapa?"tanya Bu Ana sambil mendekati Cleon.

"Nama saya Cleona Keshwari biasanya dipanggil Cleon Tante"jawab Cleon dengan sopan.

"Nama yang indah"sahut Bu Ana.

"Orang tua kamu mana?"tanya pak Wijaya.

"Em..orang tua saya sudah meninggal sejak saya masih kelas 4 om"jawab Cleon sambil menundukkan kepalanya.

"Jadi kamu tinggal dimana?"

"Saya tinggal bareng saudara saya Tan"

Arka kaget saat mendengar bahwa Cleon sebenarnya adalah yatim piatu.Namun ia merasa ada yang aneh dalam diri Cleon,gadis itu terlihat ceria di depan semua orang,namun di belakang itu semua sangat tragis.

Mereka berbincang bincang hingga tak terasa bahwa sudah larut malam.

"Tan,saya izin pulang ya,ini sudah malem soalnya Tan"

"Oh,oke..hati hati ya"ucap Bu Ana.

"Gue anter"Arka mengambil kunci motornya dan segera menaiki motornya yang berada di garasi.

"Ortu Lo baik juga ya"ucap Cleon yang mengajak bicara Arka.

"Mereka itu pakai topeng"

"Maksudnya pakai topeng?" Cleon bingung dengan jawaban yang diberikan Arka penuh dengan tanda tanya.

"Woi jawab!"Cleon membentak Arka namun Arka masih tidak mau berbicara.

"Yaudah kalau Lo gak mau jawab"

Arka sudah sampai di depan rumah Cleon.

"Makasih"ucap Cleon sambil turun dari motor Arka.Dan Arka pun pergi ke rumahnya.

Setelah sampai ke rumahnya Arka langsung pergi ke kamarnya dan membuka hp nya.Ternyata Cleon nge chat Arka.

                           Cleona

Kalau Lo ada masalah,cerita aja sama gue,siapa tau gue bisa cari solusinya.

               Jangan sok tau masalah gue
              apa!Lo gak perlu tau

Gue yakin,disuatu hari nanti Lo mau cerita sama gue,gue tunggu.

                                         Bodo amat!

Arka mematikan hp nya dan berbaring di atas kasur yang sangat empuk.Ia masih memikirkan apa yang tadi Cleon katakan.

"Apa gue cerita aja ya,dih!ngapain juga Lo cerita sama cewe itu,dia gak ada hubungannya sama Lo"gumam Arka.

"Arka.."panggil pak Wijaya di depan kamar Arka.

"Iya pa"

"Kebawah sekarang!papa sama Mama pengin ngomong sama kamu"ucap pak Wijaya serius.

"Arka,papa gak setuju kalau kamu mempunyai pacar kayak dia!dia itu yatim piatu,gimana dia bisa mewariskan keluarga kita?orang tua aja dia gak punya,tempat tinggal aja dia nebeng"ucap pak Wijaya.

"Papa sendiri kan yang ngomong kalau Arka bakal membatalkan perjodohan asal Arka mempunyai pacar"jawab Arka tegas.

"Iya papa tau,tapi dia gak punya orang tua,masih banyak cewe yang kaya raya diluar sana"

"Pa!belum tentu cewe cewe yang diluar sana baik hatinya pa!"

"Pokoknya papa gak mau tau!kamu tetep papa jodohkan dengan Sherly"

"pah!Arka gak mau!"

Pak Wijaya pergi meninggalkan Arka dan Bu Ana.

"Udah Arka,ikuti saja omongan papa kamu"ucap Bu Ana lembut.

"Kenapa si?!papa sama mama terus aja buat aku menderita!"jawab Arka dan ia pun pergi ke kamarnya.

                               ***

"Eh cle, gimana?udah Lo terima belum jadi pacar bohongan Arka?trus kemarin Lo sama dia ngapain aja?"tanya Yona yang duduk disebelah Cleon.

"Udah,kemarin gue diajak ke mall trus ketemu ortunya"jawab Cleon santai.

"Trus trus?"

"Nabrak!lah bego!"

"Maksud gue bukan itu,trus ngapain aja Lo?"

"Ya gue ketemu ortunya trus gue masuk ke istana yang sangat mewah dan pulangnya gue dianter sama dia,tapi menurut gue si ortunya Arka gak suka sama gue setelah mereka tau kalau gue itu yatim piatu"

"Lah kok gitu?"

"Ya udah jelas lah,keluarga Arka itu hidupnya mewah,kayak raya,sedangkan gue apa gue gak punya apa apa "

"Iya sih,tapi Lo gak usah sedih kan masih ada gue sama Gabriel"

"Udah lah gue mau keluar dulu,bosen gue dikelas"

"Gue ikut!"

"Ngintil aja Lo jadi anak"

Mereka berdua pergi jalan jalan dan menghirup udara segar di taman sekolah.

                               ###

                               ###

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                          Cleona

Jangan lupa vote and coment ya..🦄

Gimana ceritanya seru gak?maaf ya kalau sedikit dikit doank ceritanya,sorry kalau garing dan gak jelas


Impossible to be PossibleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang