Sudah 3 bulan usia kandunganku dan kini aku rasanya ingin makan sesuatu yang pahit tapi manis. Apa ya, akhir akhir ini aku suka pengen makan aneh aneh. Apa aku ngidam?
Mungkin iya. Tapi untungnya ada donghae yang selalu menuruti apapun yang aku mau hahaha.
Sampek pernah tengah malam tiba tiba aku ingin es kelapa muda dan yakali ada ada warung buka jam segitu tapi aku juga tidak tau diri dan terus merengek akhirnya donghae keluar mencarikanya untukku dan dia pulang membawa minuman botol yang dia beli dari minimarket. Itu minuman rasa kelapa muda.Apa ibu ibu hamil memang selalu begini?
Merasa lelah dan rasanya mengantuk. Dari tadi di caffe aku hanya tidur dan sesekali keluar duduk menjaga menemani alysa."Eh aku pengen makan sesuatu deh yang pahit tapi manis"-kataku kepada alysa
"Kopi?"-tanyaya
"Iiiih makanan bukan minuman"-kataku
"Yaudah biji kopi ditaburin gula kan"-katanya enteng
"Aish"-aku mementung kepalanya dengan sendok
"Yaudah maunya apa?"-tanyanya
"Mau nyariin?"-tanyaku balik
"Enggak juga hahaha"-jawabnya dengan tertawa seenaknya
Baru saja aku akan memukulnya lagi tapi seorang pria yang sangat aku cintai melangkah masuk dan mendekatiku. Aku memasang senyuman yang sangat bahagia.
"Kak, katanya kimkim pengen makan yang pahit pahit tapi manis"-kata alysa kepada donghae. Dan aku mengangguk gembira
Donghae mengrenyitkan dahi"Kopi?"-tanya donghae
Dan alysa langsung melonjak gembira
"Tuh kaaan!"-alysa mengajak tos donghae
"Tadi aku bilang gitu juga tapi kimkim tidak setuju"-jelas alysa lagi dan donghae mengangguk paham lalu tersenyum lembut kearahku. Dia jongkok didepanku dan menatap perutku, mengelusnya lalu berbisik
"Haii jagoan papa yang didalam sana..jangan buat mamamu menginginkan sesuatu yang aneh aneh ya. Nanti papa tidak bisa penuhi dan mamamu sedih. Dan papa tidak mau melihat mamamu sedih... jadi jangan nakal yaa. Kamu istirahat saja dulu disana"-dia menasehati anaknya
Dan tentu saja aku tersenyum diperlakukan seperti itu.Dan aku melirik alysa yang berbinar menatap donghae lalu aku memukulnya.
"Aahhh. Kak lihat.. dari tadi kimkim mukulin aku"-alysa mengadu kepada donghae dan donghae tersenyum dan bangkit lalu memelukku dan menyandarkan kepalaku ke perutnya. Ya, poisiku duduk dan donghae berdiri.
"Itu bukan kimkim. Mungkin itu anak ku yang ingin menjadi petinju saat besar nanti. Aku atas nama anakku meminta maaf atas hal itu"-kata donghae dan aku menertawakan alysa yang bersungut sungut karena tidak ada yang membelanya
"Makanyaa minta halalin june sana"-kataku yang disetujui oleh donghae tapi seketika raut muka alysa berubah. Dia menjadi murung dan diam.
Aku jadi merasa bersalah. Padahal aku hanya bercanda tapi sepertinya mereka sedang ada masalah, karena akhir akhir ini aku jarang melihat june menjemputnya.
Alysa bangkit dan menuju ruang dalam dan aku kembali merajuk kepada donghae"Sayangg mau coklaat"-kataku
"Coklat apa?"-tanyanya sembari mengelus rambutku
"Coklat yang gede tapi gamau ada mentornya"-kataku
"Ini yang mau kamu atau dia"-donghae mnunjuk kearah perutku
"Hehehe"-aku hanya meringis dan memluknya.
"Yaudah aku beliin dulu. Kamu baik baik disini ya"-donghae mencium keningku dan beranjak keluar untuk mencari coklat.
Setelah beberapa menit donghae kembali dengan coklat satu kresek, membuat mataku berbinar
"Waaaah. Dan sekarang aku ingin bakso"-kataku memelas
Donghae tersenyum pasrah kepadaku dan aku hanya terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beautifull Life
RomanceLee donghae udah. Cuma satu laki laki itu yang bisa membuatku jatuh bangun wkwk