[ 8']

3.8K 514 96
                                    

mark berhasil mengantarkan hyunjin ke rumahnya dengan selamat tanpa ada halangan apapun. namun yang membuat mark prihatin adalah, bagaimana bentuk bangunan yang hyunjin sebut dengan rumah tersebut

 namun yang membuat mark prihatin adalah, bagaimana bentuk bangunan yang hyunjin sebut dengan rumah tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"emmm sampai disini saja. tak enak mengajakmu ke tempat kumuh seperti ini" hyunjin mengaruk pelipisnya yang tak gatal.

"setahu saya, anda tinggal di apartemen yang layak?" mark menaikan satu alisnya.

"emmm benar. tapi aku sedang kere mark. hehehe lagipula ini tak buruk" hyunjin tertawa. tawa tulus yang bagaikan nyayian para malaikat. menurut mark. mungkin menurut chan lebih parah. tau sendirikan chan itu bucin stadium akhir.

"ah begitu. selamat beristirahat yang mulia. jika terjadi sesuatu panggil saja saya" mark membungkukan badannya. baru saja hyunjin ingin menyentuh mark, pemuda tersebut menghilang dihadapan hyunjin. secara tiba-tiba.

kerad gak tuh?

hyunjin hanya menghela nafas. mencoba menyesuaikan diri dengan mahkluk seperti itu. tak ambil pusing. hyunjin naik menuju kamarnya. kata tetangga sekitar, unit apart hyunjin itu yang paling bagus. bukan luas. tapi dalamnya tak terlihat kumuh sama sekali.

"hyunjina? ibuku membuat kimchi. ini untukmu" seorang perempuan manis menyodorkan sekotak makanan pada hyunjin.

"oh, makasih minju-ah. nanti akan kukembalikan kotaknya" hyunjin mengambil alih kotak makan itu dari tangan minju. kemudian menunjukan senyum manisnya.

"a-ah iya. ibu bilang boleh dikembalikan kapan saja kok" minju menunduk guna menyembunyikan wajahnya yang memerah.

"oh iya. aku juga ingin mengambil kamus bahasa inggrisku" minju menatap hyunjin.

"eum, masuklah. kamusnya ada di kamarku" hyunjin membuka pintu. menyuruh minju masuk ke dalam apartemennya.

"wah hyunjina, kamarmu rapi sekali" minju terlihat asik memperhatikan setiap sudut apartemen hyunjin.

"wah hyunjina, kamarmu rapi sekali" minju terlihat asik memperhatikan setiap sudut apartemen hyunjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ah jangan begitu. pasti kamarmu lebih rapi" hyunjin kembali dari meja belajarnya dengan membawa sebuah kamus tebal milik minju yang kemarin dipinjamnnya.

[1] 𝑀𝓇.𝒟𝑒𝓂𝑜𝓃 𝒶𝓃𝒹 𝑀𝓎 𝐵𝓁𝑜𝑜𝒹 | Chanjin  [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang