31

128 11 3
                                    

Sekarang via dan kak sohwa berada di rumah sakit, waktu sudah menunjukan pukul 11 malam
Karna umi tidak setuju dengan rencana awal yaitu prank saaih kerampokan. Karna saaih dulu punya trauma pas rumahnya dirampok. Ia terkena tusuk di perutnya hingga mengakibatkan koma selama hampir 2 bulan lebih 1 minggu. Dan umi takut jika saaih trauma akan hal itu.
Hingga akhirnya kesepakatan akhir yaitu via pura pura kecelakaan

"Assalamualaikum ih... Hikss, kk kakak mmau hikss ngg hiks ngabarin hiks hiks" Akting kak sohwa saat menelepon saaih. Karna tadi kak sohwa dan via ijin ke PIM untuk refresing

"Waalaikumsalam kak, kak mimah kenapa? " Tanya saaih khawatir

"Ihhh hiksss vii hikss viaaaa ihhh" Jawab kak sohwa menahan cekikikanya

"Via kenapa kak. Plis kakak tenang duluu" Panik saaih

"Vi..vii hikss Viaa kecelakaan ihh"

Saaih poov

Deg

Gua gak salah denger kan. Via kecelakaan?

"Maksud kakak apa? Plis kak jangan bercanda deh. Tadikan kakak sama via ijin ke PIM. Pasti kalian bercanda kan" Sumpah, jujur gua panik. Tapi gua tutupin. Gak via pasti gak kenapa kenapa

"Kakak hiks gk hiks hiks bohongggg" Frustasi kak sohwa

Astafirullah, kenapa lagi ini

"Kakak sekarang dimana? " Tanya gua.

"Hallo,tolong cepat ke rumah sakit sehat abadi" Tunggu itu bukan suara kak sohwa. Siapa dia

"Hallo ini siapa? " Tanya gua bingung. Plus khawatir plus frustasi. Ashhh pokoknya gua khawatir

"Ini saya saksi mata. Mbak mbak yg punya HP ini baru saja pingsan mas. Tolong buruan kesini ya" Ucap mas tadi yg gk gua kenal

Langsung aja gua matikan sambungan telfon ya menyambar kunci mobil dan langsung buru buru turun ke lantai dasar

"Umi, abi, bang, kak, semuaaa... " Teriak salah panik sambil menuruni tangga dengan tergesa-gesa

Semua yang ada dilantai dasar pun langsung menoleh kearah saaih

"Ada apa ih? Kok teriak teriak sih" Tanya umi karna mendengar teriak saaih.

"Anu mi, via... Via masuk rumah sakitt"ujar saaih panik

" Hah! Yang bener kamu bang? "Tanya Fateh khawatir. Padahal mah cuma Akting tuh -author.

Serah Fateh lah Thor -Fateh

***

Akhirnya GH sudah berada di rumah sakit sehat abadi. Namun kak Iyyaa dan fatim tinggal dirumah karna mereka harus menunggu kembar dan qahtan yang tengah tertidur

Waktu sudah menunjukan pukul setengah dua belas. Mereka sekarang tengah menunggu di ruang UGD karna dokter bilang via mengalami benturan di kepalanya

" Kak. Sebenarnya tadi kenapa sih kok bisa kaya gini? "Tanya saaih pada kak sohwa yang sekarang tengah diperban dibagian dahinya

" Jadi gini ih. Tadi kak Showa sama via mau pulang kerumah. Tapi dijalan mobil kita tiba tiba blong. Saat kakak mau ngerem tapi malah mobilnya melaju dengan kencang. Karna didepan ada trotoar kakak malah banting mobilnya ke pohon. Karna kakak panik padahal posisinya mobil melaju dengan cepat.untung kakak pake sabuk pengaman. Tapi via dari awal ngotot gak mau pake sabuk pengaman"jelas Kak Sohwa yang membuat saaih semakin khawatir

2 jam kemudian dokter keluar dari UGD. Semua anggota GH yang sedari tadi duduk kini berdiri dan berjalan menuju pintu UGD

"Gimana dok istri saya" Tanya saaih khawatir

"Maaf Pak kami sudah berusaha"

Duarrrrr

Seperti petir di siang bolong. Ucapan dokter tadi membuat saaih terkejut hingga tak bisa menyembunyikan air matanya

"Dokter jangan bercanda" Ujar saaih meyakinkan. Sekarang para GH girl menangis histeris. Terlebih kak sohwa dan umi

"Saya hanya bisa mendoakan yg terbaik untuk keluarga. Semoga dilapangkan dadanya" Ujar dokter tadi kemudian berlalu

Setelah Sepeninggalnya dokter tadi. Saaih langung berlari kearah pintu dan membukanya seperti orang yg kesetanan

Gelap

Itulah kata yg ada dibenak saaih

Selang beberapa menit kemudian

Tek

"Happy birthday botak".

" Happy birthday broo".

"Barakallah fii umrik sayang"

"Selamat lahir kembali abang"

Saaih pun langsung terduduk dilantai. Ia tak merasa akan seperti ini jadinya. UGD yang seharusnya menjadi tempat penyembuhan. Diganti dengan tempat perayaan ulang tahun.



Didepannya sekarang ada umi dan saudara saudaranya yang tengah berdiri membawa kado mereka masing masing. Umi membawa sebuah kue ulang tahun yang dikelilingi buah cery. Ditambah 1 buah coklat diatasnya

Dan yang lain membawa kado mereka masing masing. Bahkan kak ricis dan bang atta pun turut ikut andil dalam rencana ini

"Happy birthday to you, happy birthday to you" Nyanyi keluarganya

"Happy birthday happy birthday hanppy sweet my husband" Sungguh itu adalah suara wanita yang sangat ia cemaskan sedari tadi.

"Barakallah fii umrik abi, panjang umur, sehat selalu bih, tetep selalu ada buat umi dan semoga semakin bijaksana dalam.mendidik buah hati kita ya" Ujar via yang tengah berdiri di depan saaih dengan membawa kue ultah

"Thanks my wife" Sahut saaih kemudian tersenyum hangat

"Wishnya dulu baru tiup lilin" Ujar via kemudian dianggurin saaih. Tak lama saaih mendaratkan jidatnya tepat di jidat istrinya dan mulai menutup mata untuk berdoa. Via pun juga sama seperti yang dilakukan saaih

Semua pun hanya bisa tersenyum harus melihat pasutri yang tak pernah surut aksistensinya ini

Setelah mereka selesai berdoa. Saaih langsung meniup lilinya dihadiahi tepuk tangan yang lain.

Kemudian saaih mencium kening istrinya sambil berbatin

"Terimaksih Allah telah memanjangkan usia hambamu ini sampai detik ini. Semoga hamba bisa menjadi kepala keluarga yang lebih baik untuk istri dan buah hati hamba, jadikan lah kami menjadi hamba hamba yang dirindukan oleh surga mu dan semoga hamba dan keluarga hamba tetap berada dijalan mu yang benar. Amien " Batin saaih



Gimana gaess. Sekian lama hiatus, akhirnya up jugaaa huaaaa aa. Kenapa ane yang baper elah hhhh

Jangan lupa vote ya

I love you for the sake of Allah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang