Kicauan burung terdengar dari balkon kamar milik gadis berponi cantik dan tampan. Ia sudah bangun pagi sekali dan merenggangkan otot-ototnya dibalkon kamarnya.
Lalisa manoban menatap 2 burung yang sedang berada diranting pohon depan balkon kamar hotelnya ia tersenyum melihat burung itu berinteraksi seperti sepasang kekasih."lihatlah bahkan burungpun semesra itu pagi ini" gumamnya sendiri.
"entah bagaimana hubunganku dengan jennie kedepannya aku hanya berharap dia bisa menghargai hubungan ini meski pada akhirnya kelak dia akan meninggalkanku dan memiliki keluarga bersama suami idamannya." lirih lisa.
Lisa kembali masuk kedalam mengganti baju sportnya ia berniat untuk melakukan treadmil sebelum sarapan pagi. Lisa menggunakan bra sport serta jaket dan celana training saja menuju tempat gym hotel.
"aku rasa treadmil 45menit bisa menghilangkan pegal-pegal badanku"
Lisa membuka jaketnya tinggal sportbra nya saja lisa menggunakan headset dikupingnya menyalakan lagu dari handphonenya kebetulan gym hotelnya tidak terlalu ramai hingga lisa nyaman berolahraga pagi.
.
.
.
Dilain kamar jennie hendak mengajak kekasihnya sarapan bersama ia bergegas kekamar lisa dan berniat memperbaiki hubungannya mengalahkan ego dan gengsinya. Saat sampai depan kamar lisa jennie terlihat bingung."hufffft masuk atau tidak ya. Kenapa aku sangat gengsi untuk mengajaknya. Aku tidak terbiasa memulai duluan"
Jennie terlihat bimbang untuk membuka pintu kamar lisa.
"oke, baik aku akan masuk."
Ceklek......
Jennie masuk kamar lisa yang terasa sunyi tidak ada aktivitas apapun."apa lisa masih tidur? Tapi kenapa kasurnya kosong dan rapi"
Jennie mengecek balkon dan ruanglainnya namun tidak menemukan lisa. Jennie duduk dikasur lisa lalu mengecek hapenya tidak ada kabar apapun dari lisa jennie terlihat gelisah dimana kekasihnya.
"aku merasa sangat sedih dia mengabaikanku, oh yaampun aku benar-benar tidak bisa hidup tanpa lili. Aku benarbenar tidak kuat dia mengabaikanku hiksss" jennie memeluk lututnya menenggelamkan wajahnya dilutut yang terduduk diatas kasur lisa.
"kau sedang apa?"
Jennie mengangkat wajahnya yangbasah dengan airmata ia segera membersihkan airmatanya dengan punggung tangan lalu menatap wajah orang didepannya.
"li-lisa..."
"eoh kau sedang apa dikamarku?"
Jennie menelan ludahnya kasar melihat lisa menggunakan sport bra nike hitam dan celana training serta jaket yang sedang lisa genggam. Jennie melihat keringat diwajah lisa yang sangat menggairahkan dan abs nya yang terpampang jelas didepan wajahnya.
"a-aku hanya ing..."
"menemuiku?"
Lisa membuka sepatunya disofa membersihkan keringat diwajahnya dengan handuk kecil lalu beranjak mendekati jennie diatas kasurnya.
"ada apa? Tumben sekali kau sudi kekamarku J....."
"apa aku tidak boleh kekamar kekasihku sendiri?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Dont Know What To Do
RomansaJennie dan lisa saling mencintai akankah akhir hubungan mereka terjalin bahagia?