part 3

25 8 2
                                    

~terkadang cinta pertama lebih indah.Itu alasan ku kenapa sampai detik ini,aku masih menunggu mu~

*flashback on*

"Terima!!terima!!terima!!" Suara peserta mpls terdengar sangat riuh karena mengetahui ketua osis SMA Bakti Mulia sedang mengatakan cinta kepada siswa baru.

"Jadii lo terima gue gak?" Tanya nya dengan nada suara yang lembut berharap perempuan yang ia cintai tidak akan menolaknya.

"Gu-gue,gue gak bisa nerima lo jadi pacar gue!karena dari dulu sampai sekarang lo tau siapa yang gue suka.Dan lo tau siapa yang selama ini ada dalam hati gue kak!gue gak akan pernah suka sama lo!inget sampai kapan pun gue tetep cinta sama kevin"
Lalu ia meninggalkan rizal dengan sejuta perasaan kecewa.Ketua osis itu bernama rizal cristalio.
Ia berlali sekencang mungkin dan sejauh mungkin.
Perlahan ia duduk dan menangis dalam kondisi tangan menutupi wajahnya agar tidak ada yang tau ia sedang menangis.

"Hiks hiks!maafin gue kak!maaf!gue gak bisa nerima lo!gue cuman cinta sama kevin.Maaf kak"
Dengan gusar ia menghapus air mata nya yang semakin deras membasahi pipi nya.
Helaan nafas dan perih nya ditinggalkan kini mulai terasa lagi.

*flashback off*

"Kapan lo nepatin janji lo vin?gue kangen sama lo" ucapnya dalam hati seraya memandangi kalung yang sempat kevin berikan kepada ira sebelum ia pergi entah kemana.
Tanpa ia sadari sejak tadi ada sepasang mata yang menatap nya lekat dan tersenyum smirk.
"Lo punya gue ra!"

***

Sejak tadi pagi ira cenderung pendiam,bahkan ia sepertinya sedang memikirkan sesuatu terbukti karena ia sering menghela nafas dan memejamkam mata nya.

"Ra?lo kenapa?ada masalah?cerita sama kita,kita ini sahabat" tanya ku kepada ira dan berharap ira akan meceritakan semua keluh kesahnya

"Gapapaa kok,gue cuman capek aja" ucapnya dan memberikan senyum nya.
Dalam hati aku yakin pasti ada sesuatu yang mengganjal dalam hati dan pikiran ira.Tapi apa?ia selalu begitu,cuek.

"Kalok gitu makan ya!habis ini istirahat nya berakhir.Masak lo pesen tapi gak dimakan sih"

"Iyaa bawell" ucapnya dengan sedikit tertawa dengan suara ku yang aku buat buat layaknya seorang anak kecil yang tidak dibelikan permen.

"Kalok lo gak mau makan,mending gue habisin aja.Laper gue" ucap aura.

"Dasar perut karet.Gue iri sama lo,makan nya banyak tapi gak gendut gendut juga ni anak" ucap ira kepada aura.

Sedangkan aura malah asyik menyantap siomay yang baru saja datang dan sesekali ia meminum jus jambu nya

***
Kringgg!!!kringggg!!

"Baiklah anak anak sampai sini dulu pembahasan kita.Apa yang ada ditanyakan?bila tidak ada saya akhiri pembelajaran kita kali ini.Selamat sore" ucap bu yerin selaku guru ipa yang mengajar di kelas 12 ips 1

"Soree buu!!" Jawab seisi kelas dengan serempak.

Langsung saja pratama meninggalkan kelas dengan menggendong tas nya disebelah kiri.
"Heyyy!!" Ucap dari seorang wanita itu.

"Sejak kapan kamu ada di sini?" Tanya pratama.

Cewek itu annisa.Dia mos wanted di SMA bakti mulia,kepopuleran nya bahkan terdengar ke sekolah lain.Lagian siapa yang tidak kenal dengan annisa?cewek pintar,tinggi,putih,wajahnya yang sangat cantik,dan bad girl namun tetap saja ia memiliki hati nurani yang lembut kepada orang yang lebih tua darinya.

"Emm...barusan sih.Jalan yuk?" Ajak annisa kepada pratama

"Boleh.Kemana?"

"Emm...nonton yuk?udah lama nih kita nggak jalan berdua,ada film bagus loh"

"Ayo"

Tanpa mereka duga ada seseorang yang menatapnya dari kejauhan.

"Kok gue sakit hati ya?" Tanya nya dan mulai menghilangkan cairan bening yang ada di pelupuk matanya.

"Gue gak mungkin suka sama kak pratama!inget itu"

***
~We don't talk anymore,we don't talk anymore like we used to do~
Lagu we don't talk anymore terdengar jelas dalam handphone ku.Menandakan ada panggilan masuk,segera ku merogoh saku rok ku
"Papa" ucapku dalam hati

"Assallamualaikum pa"

"Waallaikumsallam.Hari ini papa gak bisa jemput kamu,gapapa kan?"

"Ne,gwaenchanha.Aku bisa pulang sendiri kok pah." (Iya,tidak apa apa)

"Baiklah,hati hati dijalan.Assallamualaikum"

"Waallaikumsallam"

Tutt....tutt...

Perlahan,aku mulai berjalan menuju halte bus dekat sekolah ku.Selagi jalan menuju kesana aku selalu memakai headset untuk mendengarkan lagu lagu k-pop yang ada di handphone ku.Setelah sampai pada tujuan,aku mulai duduk di kursi yang sudah disediakan untuk menunggu bus.Sambil bersenandung kecil menikmati alunan lagu yang sedang kudengar.

15 menit berlalu

"Akhirnya datang juga" ucapku dalam hati

Segera aku naik kedalam bus itu dan mencari tempat yang kosong.
Aku mengedarkan keseluruh bangku untuk mencari tempat yang kosong namum semuanya telah ditempati dan hanya tinggal 1 disebelah kakak kelas ku.
Aku menghela nafas perlahan,seraya melangkahkan kaki menuju kursi itu.
Aku sempat melirik kearah kakak kelas itu yang aku ketahui ia bernama "hyeonji".Nama yang bagus.

***
"Assallamulaikum ma" ucapku seraya masuk kedalam rumah.

Sepi.

Hanya itu yang ada dalam pikiran ku

"Mama kemana?"

Tanya ku dalam hati.
Langsung saja aku naik ke lantai atas menuju kamar ku.Aku melemparkan tas ku dengan asal dan langsung saja merebahkan tubuhku ke kasur kesayangan ku ini.
Bayangan kak pratama tersenyum kepada kak annisa muncul secara tiba tiba.Entah apa yang ada dalam benak ku ini,semenjak kejadian sore itu aku selalu mengingatnya.
"Lah ini kenapa gue mikirin dia sih!" Gerutuku kesal dan mulai berdiri untuk membersihkan diri.

*heyy haloooo!!Semoga suka yaa :)  part 4 sama part 5 nya nanti update hehe.
Tinggalkan komen sebanyak banyak nyaa yaa :) jangan lupa vote jugaa.
Biar aku tambah rajin update cerita hehe :)
Kamsahamnida readers❤

YosuaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang