CINTA ITU PASTI KEMBALI

KENANGAN

7 tahun berlalu.....

# UNIVERSITAS
# DIES NATALIS 102

"Kau akhirnya datang Natalie Hernandez? Salah satu Fashion Desainer terkenal di Amerika".

"Yaa?"

"Kau tidak ingat aku? Aku Raymond teman Austin".

"Tentu saja".

"Hai Natalie!"

"Dokter Edward, apa kabar?"

"Baik"

"Mana yang lain?"

"Mereka dalam perjalanan kesini".

"Natalie, oh kau sungguh Natalie?"
Suara nyaring dari kejauhan membuat kami bertiga menoleh.

"Laura?"

"Akhirnya, aku menemukanmu. Aku sangat merindukanmu".

Natalie memeluk sahabatnya di universitas. Mereka telah lama tidak bertemu karena kesibukan masing-masing. Andai saja ada Selena juga. Pikirnya sedih. Dimana kau Selena? Aku merindukanmu.

"Kalian disini?"

Dan aku melihat Austin pertama kalinya dalam kehidupan nyata, setelah tujuh tahun berlalu. Dia tidak berubah, dia semakin tampan di usia 28 tahun, semakin matang dan semakin terkenal. Dia menjadi dokter sekaligus pengusaha, sepak terjangnya banyak menghiasi surat kabar dan majalah bisnis. Morgan Group yang hampir bangkrut bangkit kembali dibawah kepemimpinannya bahkan mereka melebarkan sayapnya hingga ASIA dan Eropa.

Dia menjadi CEO MORGAN Group yang membawahi beberapa anak perusahaan termasuk MORGAN HOSPITAL salah satu rumah sakit terbesar dan mewah di USA.

Sejak kepergian Selena, aku tidak pernah berhubungan dengan departemen kedokteran terutama Austin dan teman-temannya. Hanya sekali dua kali berpapasan dengan Dokter Edward dan Aland.

Tapi Austin memang disini kali ini, sungguh luar biasa. Setiap mendapatkan undangan dari pihak almuni, dia tidak pernah datang, dan sekarang dia disini. Tersenyum bahagia. Mengandeng mesra calon tunangannya Claudia.

Mereka berdua benar-benar tidak tau malu. Mereka bahkan langsung bersama setelah kepergian Selena. Menurut teman-teman di Universitas, Austin selalu menemani Claudia pergi kemanapun sejak kejadian itu.

Lalu dimana Aland?

Seingat Natalie, dia mendirikan perusahaan teknologi bersama Raymond. Meskipun belum selevel Austin tapi Aland bisa dikatakan berhasil mendaki dari nol. Sekarang dia adalah CEO A&R Technology.

"Kau mencari ku, Natalie?"

"Aland? Aku pikir kau tidak datang"

"Maaf aku terlambat. Lama tidak melihatmu? Apa kabar?"

"Baik. Terimakasih".

"Bagaimana kalau setelah ini kita minum kopi di Cafe? Ayo kita berkumpul lagi sekali-kali"

"Ok"

"Boleh aku ikut Natalie?"

Aku melihat Laura yang merajuk padaku. Dia benar-benar tidak berubah. Sikapnya masih manja seperti dulu.

"Tentu Laura".

"Baiklah, setelah selesai acara kita pergi bersama-sama".

# HAMBURG

"Bye Ale".

"Aku akan menjemputmu nanti".

"baik. hati-hati"