Jennie mendengus kesal. Ia dipinta oleh Jihyun untuk menunda makan hingga Taehyung datang. Mereka memang mulai membiasakan diri untuk makan malam dan sarapan bersama, tak boleh ada yang tertinggal kecuali benar-benar sibuk.
Tapi Taehyung, lelaki itu belum datang juga sedari setengah jam yang lalu. Sedari tadi Jennie hanya duduk lemas di bangkunya sambil menatapi hidangan makan malam yang begitu menggugah selera. Sialnya, bahkan air liurnya hampir menetes.
"Mah, nggak bisa makan duluan aja? Siapa tau tuh anak makan di luar." Jennie mendumal. Ia nampak frustasi karena belum menyuap apapun sedari setengah jam yang lalu.
"Taehyung bilang mau makan malam sama kita, sayang. Tunggu bentar lagi ya." jawab Daniel lembut.
Jennie menghela napas kasar. Ia memang bisa sabar, tapi perutnya sedari tadi terus bersorak kelaparan. Sialnya, Jennie tidak sempat makan siang sebelumnya karena mengerjakan tugas kuliah.
"Aku pulang."
Finally.
Jennie memejamkan matanya, menahan emosinya yang bergejolak. Hampir saja mulutnya mengeluarkan rentetan kalimat menusuk, namun tak ia lakukan setelah melihat Taehyung datang bersama seorang gadis.
"Maaf aku telat, Pah, Mah. Tadi jemput pacar aku dulu."
Jennie mengerjapkan matanya. "P-Pacar?"
Taehyung mengangguk. "Iya. Pacar. P-a-c-a-r. Pacar." jawabnya penuh penekanan.
Jennie mendengus sebal. Tak ia sangka Taehyung benar-benar mencari kekasih seperti yang ia janjikan.
"Ayo duduk dulu." Jihyun mempersilakan Taehyung dan Rosé duduk di bangku yang kosong, tepat di samping Jennie.
"Papah nggak tau loh kalo Taehyung punya pacar." kata Daniel seraya tersenyum lebar.
Taehyung terkekeh pelan. "Maaf aku nggak ngasih tau Papah."
"Cantiknya. Siapa nama kamu, sayang?" tanya Jihyun.
Rose tersenyum manis. "Namaku Rose, Tante." jawabnya.
"Kami titip Taehyung ya, Rose. Dan Taehyung, jaga Rose baik-baik. Jangan pernah sakitin dia." kata Daniel serius.
Taehyung menelan salivanya sebentar, lalu mengangguk mengiyakan.
"Baik, Pah."
"Ya sudah. Kalo gitu, ayo kita makan. Kasian Jennie dari tadi udah kelaparan." kata Jihyun sambil menuangkan lauk ke piring Rose.
"Makasih, Tante."
"Selamat makan!" Jennie bersuara keras, membuat yang lain menoleh ke arahnya. Jennie menyantap makanannya tanpa mempedulikan mereka yang tengah menatap Jennie.
Jihyun tertawa paksa. "Ayo kalian juga makan, Rose, Taehyung sayang."
Rose mengangguk dan mulai menyantap makanannya. Sementara Taehyung tersenyum miring sambil menatap Jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] AGASTOPIA
Romance❝Love of the one part of the body.❞ Jennie tidak pernah menyangka bahwa garis takdirnya mempertemukan dirinya dengan sosok yang sangat ia benci dalam hubungan yang sedekat ini. ❗️WARNING!❗️ [bahasa non-baku] [contain mature containt] [strong languag...