÷
Queen Of The Dark
||MR.
Bukan sebuah hal mengejutkan jika Lalisa-wanita itu dapat dengan mudah menemukan keberadaan Jennie.
Jennie terdiam, saat wanita itu dengan keras membanting pintu mobil.
Menatapnya dengan tatapan tegas, dan kedua orang yang terduduk santai dibangku belakang itu tak sama sekali membantu."Aku mencarimu kemana-mana, kau berusaha kabur dariku?"Jennie meneguk ludah,
Masih takut menatap kearah Lalisa yang sedari tadi tengah menoleh kearahnya.
Bukan hal baik ketika wanita itu menatapnya dengan tatapan mengintimidasi seperti sekarang ini." anniya, Aku tidak..bermaksud untuk kabur." sahut Jennie pelan, sembari menggelengkan kepala kecil.
Melirik sekilas kepada Lalisa yang hanya bisa menghela nafas,
wanita itu kini menghidupkan mesin mobil memutar stir kemudi membawa range rover hitam itu melesat jauh meninggalkan tempat terakhir yang Jennie kunjungi.Hening, tak ada pembicaraan diantara mereka.
Irene dibelakang sana hanya terdiam memejamkan mata sembari menyenderkan kepala.Mengikuti gadis itu hingga sore tiba, nyatanya Irene juga merasa kesal bukan main.
Bagaimana gadis itu bisa seenaknya pergi mengunjungi orang lain?
Padahal, sejak tadi si Iblis bodoh itu tengah mengkhawatirkan keadaannya.Dan melihat lagi gadis bermata sipit sahabat gadis itu, membuat Irene muak entah karena apa.
Kenapa, mereka selalu bertemu?
God~harusnya ia tak perlu memikirkan ini,Kim Yeri- bersenandung kecil ditempat duduknya.
Gadis yang sama sekali belum pernah Jennie lihat itu sedang asyik memainkan ponsel.
Tak ada yang menarik, sebelum akhirnya range rover hitam itu terhenti disebuah tempat.Apartemen megah yang terletak di daerah gangnam, Jennie yang baru menyadari itu sedikit bingung.
tak butuh waktu lama untuk menjawab ketika Lalisa kembali bersuara,"Irene, Yerim-ah kurasa kalian berdua sudah sampai ditempat tujuan". ucap Lalisa datar.
Sementara Irene yang mendengar itu berdecih pelan.Wanita berkulit putih pucat itu membuka mata, bangkit membereskan tas yang ia bawa dengan gerutuan kecil di bibir.
" Kau mau kemana?"
dan satu kalimat yang akhirnya keluar dari mulut Irene,
sementara Kim Yeri setan kecil itu hanya berlalu membuka pintu mobil lantas berjalan meninggalkan mereka.Sudah tahu dengan apa yang diinginkan oleh Lucifer, tentu saja Ia ingin menghabiskan waktu berdua dengan gadis pujaannya.
"Bukan urusanmu."
Masih dengan nada bicara yang sama, Jennie yang mendengar itu ikut terdiam, ketika Lalisa-wanita disampingnya malah semakin terlihat sangat mengerikan sekarang.
Bahkan, dengan Irene yang jelas adalah orang terdekatnya pun wanita dingin itu bisa berlaku kasar dan seenaknya.
Lantas bagaimana dengan dirinya setelah ini?Oh~ bagaimana ini, kali ini tinggal mereka berdua didalam mobil.
Jennie tak menampik, bahwa ia tengah menahan rasa takutnya sendiri sekarang.Hal-hal aneh yang menyangkut wanita disampingnya itu cukup membuat bulu kuduk Jennie merinding.
Apalagi wajah datar dan dingin yang Lalisa pancarkan itu sedikit membuatnya terganggu,
fikiran negatif tentang wanita itu akan menghabisinya setelah ini dan berakhir menjadi mayat seperti wanita yang ia temui beberapa bulan lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
•QUEEN OF THE DARK• Jenlisa
Fantasía[R] Mature 18+ Yuri Area, Futanari(G!P) Sang iblis pernah mengaku dengan lantang, sombong dan jelas teramat angkuh. Bahwa apapun hukuman yang disampaikan Gabriel kepadanya tidak akan pernah mempan. Namun siapa sangka, hal itu menjadi salah satu senj...