Dosen Galak - MarkMin

1K 102 37
                                    

Dosen Galak

Markmin; Mark X Jaemin

Hint of local au!

Beware of typos and Hint of mpreg

Enjoy~~~

.

.


Namanya Na Jaemin, bukan Na Dilan, bukan Dilanku apalagi Iqbaale atau Iqbal Ramadhan—seenaknya saja mengganti nama orang mentang-mentang kemiripanku dengan aktor dan tokoh film beken itu 9-12 alias jauh, begitu kata penuh ketidakterimaan si pemilik marga Na ketika disandingkan dengan tokoh novel pujaan nyaris setiap remaja wanita Indonesia.

Oke kita mulai saja, Jaemin adalah seorang dosen pengampu beberapa mata kuliah pilihan jurusan Hubungan Internasional, diantaranya adalah teori politik luar negeri, politik luar negeri AS dan politik pemerintahan AS yang nantinya kerap disingkat polpem AS, di sebuah universitas ternama jagad perkampusan Indonesia.

Meski statusnya hanya sebagai dosen kedua dari mata kuliah yang diampunya, tetapi sang dosen utama sudah sering mempercayakan kelasnya kepada Nana—nama panggilan Jaemin—sehingga fokusnya bisa sepenuhnya terpusat pada proyek kampus yang sering menghampiri dosen senior, si orang kepercayaan kampus.

Jadi bisa kita simpulkan disini kalau Nana memiliki kuasa penuh atas kelas yang diampu, termasuk menentukan segala yang berhubungan dengan perkuliahan termasuk asisten pengajar meski diatas kertas tertera persetujuan si dosen utama bernama Kim Suho.

Dan disinilah masalah para mahasiswa atau yang sering disebut sebagai mimpi buruk jurusan mulai timbul.

Sekilas sih tidak ada kekurangan nampak dari kelas dan pengajar kelas ini, bahkan bisa dibilang salah satu jajaran dosen termuda jurusan itu terlalu eye pleasing sampai-sampai kelas selalu dipenuhi oleh baik itu mahasiswa dan mahasiswi yang berniat menikmati rupa ala-ala boyband Korea milik Jaemin di tengah kelas, bukannya memetik ilmu dari rutinitas perkuliahan.

Meski terkenal dengan wajah tidak manusiawi indahnya, ia tergolong sebagai dosen misterius dan sangat jarang bersosialisasi dengan dosen lain.

Itu sih menurut para mahasiswa yang suka berkeliaran di sekitar ruang dosen untuk mendapat asupan "pemandangan indah" harian.

Sedangkan menurut kesaksian si dosen muda sendiri, "Aku cukup akrab dengan beberapa dosen jurusan kok. Contohnya Jeno, ya dia sih pengecualian mungkin, sudah biasa dari jaman kuliah juga begitu-begitu saja. Aku mungkin tergolong lebih banyak dekat dengan dosen senior seperti kak Irene, kak Johnny. Kak Krystal yang keliatan judes pun aku sebenarnya dekat. Bahkan dosen dari jurusan lain ada yang dulunya teman seangkatan semasa kuliah."

Gosip tidak kompaknya Nana dengan geng rupawan dari HI sebenarnya didasari pada kebiasaan manusia-manusia indah makan siang bersama di kantin gedung kampus, dimana ia hampir tidak pernah terlihat berada dalam lingkaran elit itu setiap jam makan siang tiba.

Para penggemar rahasia Jaemin—beberapa mahasiswa dan mahasiswi tergabung dalam klubnya—selalu dibuat kecewa oleh keberadaan sang dosen yang hilang tanpa jejak setelah jam kelas berakhir.

Jadi satu-satunya cara untuk mengagumi keindahan seorang Na Jaemin adalah di kelas ketika ia mengajar. Begitulah motivasi para mahasiswa memenuhi kelas Jaemin setiap semesternya.

Lalu kemana perginya Nana setiap jam istirahat tiba? Kita simpan pertanyaan itu untuk nanti.

Kembali pada fokus bagaimana si pemuda yang masih terlihat belia, hampir setara dengan para murid didiknya, mendapatkan julukan killer atau dosen galak.

Eclectic ; NCT DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang