Lima

41 8 26
                                    

Maaf ya kalo banyak typo males baca ulang hehe

Happy reading~


Di hari senin ini, seperti biasa para siswa akan berbaris di lapangan untuk melaksanakan upacara bendera.

"Psstt, heyy, heyy." Jihoon berbisik mengingat upacara masih berlangsung. Gue melirik ke Jihoon yang baris di sebelah gue.

"Hey tayo." Jihoon ngakak tanpa suara lalu menghadap kedepan lagi.

Lah ga jelas banget si

"Psst Hanna." Gue tetep menghadap ke depan tanpa memperdulikan Jihoon yang manggil gue lagi.

"Hanna."

"Psst."

"Eh lo budek ya Han?."

Gue melirik sinis ke Jihoon.

"Apasi lo?! Mau bilang tayo lagi? Mau gue cubit?." Gue melotot ke Jihoon sambil memperagakan orang yang lagi nyubit.

"Weh serem amat bu. Gue cuma mau bilang, kalo lo diajakin istirahat bareng sama Doyoung." Ucap Jihoon dengan berbisik.

"Cieee ada yang lagi di sepik nih. Cihuyy." Ucap Suhyun yang berdiri di belakang gue.

"Cieee unceha unceha. Kalo udah jadian jangan lupa pj ya Han." Kali ini ucap si bogel alias Hyunsuk.

"Bacot kalian."

***

"Dan gue masih inget waktu gerakan muter lo hampir jatoh."

"Wah parah lu Doy masih inget aja sama jaman itu. Anjir kepala gue puyeng tau gara gara muter. Untung waktu itu lo langsung narik tangan gue biar ga jatoh."

Gue dan Doyoung tertawa mengingat kejadian konyol 1 tahun lalu saat kita masih jadi anggota baru ekskul dance.

"Kak Hanna." Gue terkejut karena Haruto yang tiba tiba dateng dan duduk di samping gue.

"Lo ngapain ke sini?." Tanya Doyoung.

"Ya gapapa dong. Aku kan mau nyamperin kak Hanna bukan kak Doyoung." Haruto tersenyum dan gue cuma bisa diem aja karena raut wajah Doyoung yang berubah jadi kesal.

"Nih buat kakak." Haruto naroh sekotak susu coklat dihadapan gue.

"Minum ini aja Han." Ucap Doyoung sambil naroh teh kotak di hadapan gue juga.

"Ish sehat susu tau kak. Minum susunya aja, udah sehat enak lagi." Ucap Haruto.

"Teh kotak juga enak kok. Gue udah beliin buat lo, masa iya nggak mau lo minum?."

"Susu aja kak, sehat."

"Teh kotak enak Han."

"Tapi susu lebih sehat."

"Lo pikir teh juga ga sehat? Teh juga bikin sehat tau."

"Tapi teh kotak ada pengawetnya kak, minuman kemasan gitu tuh ada pengawetnya pasti."

"Susu coklat lo juga minuman kemasan. Berarti ada pengawetnya dong."

Brakkk

Gue ngegebrak meja lalu berdiri dan pergi sambil membawa susu coklat serta teh kotak ditangan.

Gue berjalan menuju mejanya Jihoon dan Hyunsuk. "Nih buat kalian berdua aja."

"Asikk dikasih tete coklat sama Hanna. Gomawo."

Pletak

Jihoon meringis sambil memegang keningnya yang habis kena jitakan dari Hyunsuk.

"Tete coklat pala lu kotak. Ambigu goblok." Ucap Hyunsuk yang lagi nancepin sedotan ke teh kotak.

Sepik // harutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang