MHiME-TUJUH.

5K 147 5
                                    

Beberapa menit kemudian, Gabriel keluar dari kamar mandi dengan menggunakan kaos polos berwarna hitam, ditambah jeans pendek dengan warna senada, tidak lupa rambutnya yang basah menambah aura ketampanannya ...

"Lo ga mandi?"Tanya Gabriel pada Ghea yang sedang fokus pada handphone nya.
"Nanti"jawabnya dengan sedikit melirik kepada gabriel yang sedang berdiri dekat ranjangnya
"Sekarang"Balas Gabriel tidak kalah singkat.
"Eh Lo siapa berani ngatur-ngatur gue ?!"
"terserah, pokonya Lo harus mandi sekarang, karna kita mau weekend bareng"
"Weekend?"Tanya Ghea sambil melihat ke arah gabriel
"Iya, kita weekend bareng hari ini, terserah Lo mau kemana, yang penting kita fullday bareng"
"Modus palingan juga, cih"Ghea mendecih sambil menatap kembali layar handphone nya.
"yaudah kalo ga mau eskrim"Ucap gabriel sambil menuju cermin.

Mendengar kata 'eskrim' mata ghea langsung berbinar seketika, Gabriel tau kalau ghea menyukai 'eskrim', dari mertuanya.

"Beneran?!!"Tanya Ghea tak percaya.
"Buat apa boong?"
"Bener ya!!Awas kalo boong gue cingcang badan lo!!"
"Iya beneran sayanggg"Balas Gabriel dengan nada merayu
"Sayang sayang pala Lo peang !!"
"abisnya Lo keras kepala"
"Yaudah tunggu sebentar gue mandi dulu!!"
"Cepet"

10 menit kemudian Ghea keluar dari kamar mandi dengan tubuh tertutup kimono hello Kitty.

"Lo keluar dulu, gue mau di baju"Usir ghea pada gabriel yang sedang memainkan ponselnya.
"Tinggal ganti aja, lagian udah halal ini"Jawab Gabriel santai
"GABRIELL!!"
"iya iya gue keluar"Gabriel pasrah karena istrinya akan segera berubah menjadi singa betina.

Beberapa menit kemudian Ghea keluar kamar dengan menggunakan kaos Berwarna putih dengan tulisan berwarna pink, dan celana jeans pendek diatas lutut, dan juga rambut yang terkepang dua.

"Ayo, gue udah siap pengen eskrim"
"Jadi lo ga niat buat fullday sama gue?"Tanya gabriel kepada Ghea.
"Ya jelas engga lah"Jawab Ghea sambil memainkan rambut kepangnya.
"Terserah"

Setelah itu mereka keluar dari rumah dan menuju garasi untuk mengambil mobil BMW hitam nya.

Saat di perjalanan tidak ada suara sedikit pun, karna mereka berdua tidak ada yang ingin memulai pembicaraan.

Setelah 1 jam berlalu akhirnya mereka sampai di tujuan, dan Ghea langsung berlari ke arah pedagang eskrim yang tidak jauh letaknya.

"Woi tungguin, jangan main lari lari aja, kalo Lo ilang gimana?!!"Gabriel memarahi ghea yang berlari mendahului nya, namun bagi ghea mau semarah apapun gabriel, wajahnya akan tetap begitu begitu saja, gaakan berubah.

"Lelet sih Lo, kan gue kesini cuman mau ESKRIM"Ucap Ghea dengan nada penekanan di kata terakhir.
"Yaudah beli aja, gue yang bayar"
"Oke, Thanks banyak"

Setelah itu ghea memesan es krimnya dan segera menghampiri Gabriel yang sedang duduk sambil memainkan androidnya.

"Briel"Panggil Ghea pada Gabriel.
"Hm?"Jawab Gabriel Tanpa menoleh.
"Sebenarnya gue terpaksa ya, karena disini gue cuman kenal sama lo"
"Terus?"Tanya Gabriel
"Tolong Potoin gue"Ucap Ghea sambil nyengir menunjukkan deretan gigi putihnya.
"Mana hp nya?"
"Nih"

"Siap?"Tanya Gabriel
"Siapp"
"Satu..dua.. tiga.."

Cekrekk

"Makasih, bagus juga, berbakat juga yaa loo"Ucap Ghea sambil mengambil handphone nya dari tangan gabriel.
"Siapa dulu dong"Gabriel menyombongkan dirinya.

Setelah mengambil foto, Ghea segera membuka aplikasi Instagram nya dan memposting foto yang baru saja Gabriel ambil.

Setelah mengambil foto, Ghea segera membuka aplikasi Instagram nya dan memposting foto yang baru saja Gabriel ambil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

11.730 like❤️
1100 comment

Ghe.anggela ice cream is my world 💕

Dinda.al jahat, gaajak.
S.gabriel takenby?
Lauraa_as tepos punya lu:((
Edwinprat_Cute qaqa❤️❤️
Erlangga_rndk itu eskrim nya leleh tolol
Ghe.anggela @Dinda.al maapin dede kaka@S.gabriel kepo monyet🐒 @Lauraa_as bodo amattt:((@edwinprat_ makasih dedeq😙@Erlangga_rndk apasibang:((

Komentar lainnya ...

Setelah membalas komenan di sosial medianya, lalu ghea mematikan handphonenya lalu kembali memakan es krim nya yang leleh itu.

"Apa sih?"Tanya Ghea yang risih karena Gabriel terus melihat wajahnya.
"Kalo Edwin suka sama lo gimana?"Gabriel bertanya sambil terus melihat wajah Ghea.
"Ya terserah dongg, idup idupnya dia, urusan dia, kan yang penting gue ngga suka sama dia"Mendengar penuturan Ghea,membuat Gabriel sedikit lega.
"Tapi kalo misalnya Edwin beneran suka sama lo, terus lo milih dia gimana?"

Ghea berhenti sejenak untuk mencerna apa yang Gabriel katakan barusan.

"Lo cemburu ya?"Tanya Ghea enteng dengan wajah tanpa dosa.
"Kalo iya emang kenapa?"

Wajah Ghea memerah seketika, sambil melongo tanpa sadar bahwa eskrim nya sudah meleleh dan mengotori tangannya.

"Gausah blushing gitu kali, gue kan becanda"Ucap Gabriel sambil berdiri

Seketika Ghea langsung menatap Gabriel dengan tajam, bisa bisanya Gabriel mempermainkan rasa senangnya.

Tapi tidak apalah, pikirnya. Orang dia belum sempat menaruh hati pada gabriel.

"Pulang yu, gue pengen BAB gakuatt, kayanya tadi makan eskrim nya kebanyakan deh"Ghea berbicara sambil mengelus perutnya yang sakit itu.

"Yaudah kita cari toilet umum aja disini"
"Yaudah cepetan ih ini udah diujung"
"Jorok"
"Bodo amat briel, cepet Lo ihh"Ghea berlari kearah toilet, meninggalkan Gabriel yang melongo heran.

Saat sedang menunggu Ghea keluar dari toilet, Gabriel memutuskan untuk memainkan handphone nya di kursi yang tersedia disana.

"Eh gabriel"Ucap seseorang sambil menepuk bahunya.
"Eh"Gabriel kaget karena ada yang memanggilnya.
"Ko kaget sih, harusnya seneng dong kita ketemu disini"Ucap seseorang itu.
"Biasa aja tuh"Jawab Gabriel acuh tak acuh.
"Kok kamu gitu sih?."Tanyanya sambil bergelayut manja di tangan Gabriel, padahal gabriel merasa jiji akan itu.
"Lepas tangan Lo dari tangan gue"Ucap gabriel tegas.

Saat hendak melepaskan tangannya dari cewe kegatelan ini, tiba-tiba ghea keluar dari toilet.

"Eh maaf ganggu, kalo mau mesra-mesraan jangan disini ya."Ghea menyinggung Gabriel dan cewe itu.
"Eh kok Lo ada disini sih?Lo ngintilin kita ya?!"Laura membentak ghea.

Ya, seseorang tersebut adalah Laura, si cewe kegatelan.

"Dan sayangnya, gue gapernah ngintilin kalian, gue pergi aja kali ya."Ucap Ghea Sambil berlalu dari hadapan mereka.

"Eh ghe!tunggu gueee!!"Gabriel berteriak memanggil Ghea.
"Gausah dikejar ih, gaguna banget ngejar dia"Laura menarik tangan Gabriel agar tidak mengejar Ghea.
"Lepas!yang gaguna itu lo!"Ucap Gabriel sambil menghempaskan tangan Laura kasar.

Gabriel pun segera mencari ghea ke seluruh pelosok negeri (lebay tau ga?!) Maksudnya ke seluruh bagian taman, namun nihil, gabriel tidak menemukan ghea dimana-mana.

"Nak curut bikin gue pusing aja sih."Gabriel duduk disalah satu kursi taman, saat sedang melihat ke arah jalanan, ia melihat sosok yang ia kenali, dia ghea.

Ghea tengah duduk bersama laki-laki, tapi siapa?.Tanpa berfikir Gabriel langsung menghampiri mereka.










next GUYSSS!!
happy reading:)

My husband is my enemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang