Kuli di Lantai III Mall - (Roman)

30.4K 362 18
                                    

Roman PoV,

Mall merupakan salah satu tempat pelarian gue disaat gue suntuk. Ya di kota ini, gue sendiri ga akan bisa pergi jauh untuk cari lapangan terbuka ataupun tempat yang berbau alam meskipun gue suka. Setelah perjalanan kemarin dari ospek pramuka dan ke curug. Hasrat sex gue entah kenapa menjadi semakin menggebu-gebu. Ditambah lagi, kedua Mas gue juga sama kaya gue. Sudah beberapa hari ini gue selalu main bertiga di kamar bareng mereka. Permainan kedua Mas gue benar-benar menakjubkan. Kontol kami yang sama-sama besar dan berurat, badan ideal yang slim tapi berotot padat, serta genjotan Mas-Mas gue membuat gue selalu melayang dibawa mereka ketika kontol itu masuk ke dalam lobang gue.

Tapi, gue sendiri punya fetish tersendiri yang ga bisa gue temukan di Mas-Mas gue, yaitu cowok berseragam. Entah kenapa setiap gue lihat cowok yang pakai seragam, darah gue selalu naik. Gue pengen menciumi badan dia yang masih berseragam. Apalagi jika ditambah badannya yang berkeringat. Aroma jantannya serasa keluar dan membuat gue lepas diri.

Seperti sekarang ini, sekolah gue sedang ada libur karena guru-guru sedang ada rapat dengan pemerintah. Gue yang merasa bosan di rumah dan memutuskan untuk pergi ke sebuah mall yang cukup jauh dari rumah gue. Sekalian lihat-lihat barang dan cowok. Siapa tau ada cowok ganteng (apalagi pas berseragam) yang bisa gue ajak kenalan.

————

Sesampainya di mall, gue langsung berputar-putar mengelilingi mall dengan terus aktif melihat aplikasi kitab yang telah gue instal. Tak disangka banyak cowok-cowok dalam kitab yang berada dalam 1 mall dengan gue karena jarak yang hanya berbeda kurang dr 80 meter sampai 200m. Karena gue juga memasang foto shirtless gue yang asli, banyak juga orang yang ngechat gue untuk ketemuan, bahkan ngajak ngentot gue di kamar mandi. Meski begitu, gue kurang terlalu tertarik sama kebanyakan orang di kitab itu karena tidak ada yang sesuai dengan kriteria gue.

Sampai akhirnya, gue memutuskan untuk nongkrong di cafe untuk beristirahat sambil terus menatap kitab di layar hp gue. Gue menemukan 1 orang di kitab kuning gue yang cocok dengan type gue. Badannya tegap, berisi tapi tidak lebay, hanya nampak badannya saja yang sedang shirtless penuh dengan kotak-kotak, tingginya tertulis lebih tinggi dari gue dan yang paling utama, jarak dia dengan gue cuma kurang dari 80 meter-an. Apa mungkin dia lagi nongkrong di cafe yang sama?

Gue sengaja pindah ke ruangan luar cafe yang panas dan cukup sepi, siapa tahu dia ada disana dan kalaupun mau ketemuan juga tidak terlalu mencolok. Gue chat cowok itu menanyakan dia sedang dimana.

————

Kisah "Keluarga Berbeda" kini dapat kalian akses melalui https://karyakarsa.com/rakarsag

Untuk cerita lengkap dan update terbaru dalam kisah ini dapat anda baca dan nikmati di sana.
Terimakasih dan selamat membaca!

Regards,
Rakarsag

————

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Keluarga Berbeda ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang